Perangi Pembajakan Konten, Hyppe Hadirkan Fingerprint Combat dan Blockchain

Senin, 10 Agustus 2020 - 16:00 WIB
loading...
Perangi Pembajakan Konten,...
Hyppe Hadirkan teknologi Fingerprint Combat dan Blockchain untuk perangi pembajakan konten. FOTO/ IST
A A A
Beraktivitas di era serba digital seperti sekarang ini, tentu sangat lekat dengan hadirnya media sosial. Bahkan media sosial kini telah menjadi salah satu aspek penting dalam menjalankan sebuah bisnis. BACA JUGA - China Lebih Maju, Bill Gates Ketakutan Microsoft Beli TikTok

Perkembangan media sosial yang awalnya hanya sebagai tempat bersosialisasi, kini menjadi sebuah ekosistem baru, yang mengubah cara orang dalam bertransaksi, bersosialisasi, meeting dan sebagainya menjadi serba online. BACA JUGA - Juragan Bytedance dan Pendiri TikTok Alumni Microsoft, China Merem Hadapi AS

Menjadi seorang content creator dapat menjadi bisnis yang menjanjikan. Content Creator sendiri merupakan sebuah profesi untuk membuat suatu konten, baik berupa tulisan, gambar, video, suara, ataupun gabungan dari dua atau lebih materi. Kemudian biasanya masuk ke dalam tim kreatif atau tim media sosial karena konten-konten tersebut dibuat untuk media digital, seperti Youtube, Instagram, Tiktok, dan lainnya.

Namun, masih terdapat masalah yang seringkali dialami para content creator, salah satunya mengenai pembajakan konten yang dilakukan oleh pihak lain. Oleh karena itu, Hyppe dihadirkan sebagai aplikasi media sosial yang akan menjawab masalah tersebut dan fokus pada teknologi proteksi konten, dengan mengusung teknologi Fingerprint Combat sebagai basis teknologinya, untuk menjaga konten dari pembajakan. Berbicara mengenai Fingerprint Combat, teknologi ini sendiri dapat membantu dalam memberikan proteksi kepada setiap konten jika terjadi indikasi pembajakan konten.

“Kami menerapkan Blockchain dan Fingerprint Combat sebagai basis teknologi di aplikasi Hyppe agar para content creator dapat menjaga hak kepemilikan konten mereka sekaligus dapat melakukan transaksi jual beli konten kepada sesama pengguna aplikasi Hyppe” tutur Magin M selaku Chief Strategy Officer Hyppe Teknologi Indonesia.

Selain Fingerprint Combat, aplikasi Hyppe juga menyertakan Blockchain ke dalam basis teknologinya. Blockchain sendiri berfungsi untuk mencatat data berdasarkan jaringan peer to peer yang terdesentralisasi, efisien dan aman karena dilindungi oleh penerapan algoritma kriptografi yang kuat. Penerapan teknologi Blockchain terhadap berbagai macam teknologi pun sudah mulai dilakukan di berbagai sektor.

Indonesia memang seharusnya berada di garis depan teknologi Blockchain. Bahkan, Indonesia adalah negara pertama di kawasan ini yang secara aktif memanfaatkan teknologi Blockchain ini. Dengan adanya BaaS atau yang lebih dikenal dengan Blockchain as a Service, maka tingkat security layer pada sebuah teknologi aplikasi bisa ditingkatkan hingga tahap mustahil untuk dibobol, setidaknya hingga saat ini. Blockchain juga memberikan transparansi yang lebih baik, karena sifatnya yang immutable atau tidak bisa diubah dan aman.

Dengan teknologi Blockchain dan Fingerprint Combat yang diusungnya, Hyppe akan menjaga kepemilikan hak cipta untuk semua konten yang diunggah ke dalam aplikasi, dan mereka pun dapat memonetisasi atau menguangkan konten mereka. Hal tersebut tentu akan sangat membantu para content creator dalam mengembangkan sekaligus menjaga konten yang mereka ciptakan. Melihat segala keunggulan dan keamanan yang ditawarkan oleh Blockchain dan Fingerprint Combat, tentu teknologi ini akan semakin diminati, seiring dengan perkembangan teknologi digital Tanah Air.

Sehubungan dengan perkembangan teknologi di Indonesia, Presiden Joko Widodo telah lebih dulu menegaskan bahwa kita harus segera mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) guna menghadapi Revolusi Industri 4.0 yang merupakan fase revolusi teknologi sehingga dapat mengubah cara aktivitas manusia dalam skala, ruang lingkup, kompleksitas, dan transformasi dari pengalaman hidup yang sebelumnya.

Teknologi akan mendorong perubahan perilaku masyarakat dan peningkatan kebutuhan serta terciptanya berbagai peluang bisnis dan pekerjaan baru. Kedepannya, Hyppe Teknologi Indonesia juga akan terus mengembangkan berbagai platform digital lainnya dalam menyongsong era akses internet 5G yang saat ini ekosistemnya sedang dipersiapkan secara menyeluruh oleh pemerintah. Sebagai aplikasi media sosial yang mengusung teknologi Blockchain dan Fingerprint Combat sebagai basis teknologinya, tentu akan menjadi keunggulan tersendiri bagi Hyppe. Oleh karena itu, ini menjadi peluang besar bagi Hyppe untuk bersaing di tingkat global.

“Saat ini masih kami develop, jadi tunggu aja ya. Kita upayakan aplikasi Hyppe ini dapat siap diluncurkan tahun ini.” ungkap Sammy Goh, selaku Chief Operating Officer PT Hyppe Teknologi Indonesia.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
X Dilaporkan Blokir...
X Dilaporkan Blokir Akun-akun Pengkritik Elon Musk
Daftar Aplikasi Goblok...
Daftar Aplikasi Goblok di Play Store, Nomor 2 Paling Banyak di Download
Inovasi Aplikasi Isi...
Inovasi Aplikasi Isi Pulsa dan Paket Data, Pasar Kuota Miliki Ribuan Transaksi Sehari
10 Rekomendasi Aplikasi...
10 Rekomendasi Aplikasi Jual Properti Terbaik
Rekomendasi Aplikasi...
Rekomendasi Aplikasi Lari dan Jogging untuk Android
Cara Menghapus Aplikasi...
Cara Menghapus Aplikasi Bawaan HP Android: Bebaskan Ruang, Maksimalkan Performa!
SafetyCore Fitur untuk...
SafetyCore Fitur untuk Menangkal Konten Berbahaya Diperkenalkan
210 Juta Orang di Seluruh...
210 Juta Orang di Seluruh Dunia Kecanduan Media Sosial
Greenlab Luncurkan GISIS,...
Greenlab Luncurkan GISIS, Sistem Manajemen Laboratorium Terintegrasi Pertama
Rekomendasi
Hasil Undian Taipei...
Hasil Undian Taipei Open 2025, Dejan/Fadia dan Apriyani/Febi Jumpa Lawan dari Kualifikasi
Cegah Kekerasan Remaja,...
Cegah Kekerasan Remaja, Seminar Siswa dan Lokakarya Guru Digelar di Dompu NTB
5 Alasan Mahathir Mohammad...
5 Alasan Mahathir Mohammad Membenci Singapura, Salah Satunya Hidup dalam Bayang-bayang Lee Kuan Yew
Berita Terkini
XLSMART Perluas dan...
XLSMART Perluas dan Perkuat Layanan di Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara
4 jam yang lalu
Lebih dulu Sunscreen...
Lebih dulu Sunscreen atau Moisturizer? untuk Kesehatan Kulit Wajah
5 jam yang lalu
Bagaimana Cara Reset...
Bagaimana Cara Reset HP Oppo yang Lupa Kata Sandi?
6 jam yang lalu
Apa itu fitur Dynamic...
Apa itu fitur Dynamic Island di iPhone?
7 jam yang lalu
Cara Mengatasi HP Redmi...
Cara Mengatasi HP Redmi Fastboot Beserta Penyebabnya
8 jam yang lalu
Cara Mengaktifkan NFC...
Cara Mengaktifkan NFC di iPhone Anda, Gampang Banget!
9 jam yang lalu
Infografis
Paus Fransiskus, Pembawa...
Paus Fransiskus, Pembawa Perubahan dan Keterbukaan Gereja Katolik
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved