Sukses Mendarat di Bulan, India Kirim Modul Propulsi Chandrayaan-3 Kembali ke Orbit Bumi

Rabu, 06 Desember 2023 - 10:55 WIB
loading...
Sukses Mendarat di Bulan,...
Badan Antariksa India (ISRO) mengalihkan kembali modul propulsi yang menggerakkan pesawat ruang angkasa melakukan pendaratan di bulan kembali ke orbit Bumi. Foto/T2Space
A A A
NEW DELHI - Badan Antariksa India (ISRO) mengalihkan kembali modul propulsi yang menggerakkan pesawat ruang angkasa melakukan pendaratan di bulan kembali ke orbit Bumi. Langkah ini untuk menguji kekuatan modul propulsi mengembalikan sampel tanah bulan.

Para peneliti ISRO memutuskan untuk melanjutkan upaya membawa modul propulsi tersebut kembali ke Bumi karena masih memiliki banyak sisa bahan bakar. Saat ini modul tersebut kembali berada di orbit Bumi.

Modul propulsi adalah sebuah unit berbentuk kotak besar dengan panel surya dan mesin terpasang di bagian bawahnya. Modul propulsi berfungsi mendorong pendarat bulan misi Chandrayaan-3 setelah peluncuran pada pertengahan Juli 2023.

Baca juga; Misi Chandrayaan-3 India Kirim Gambar dan Data Pertama dari Bulan

Setelah mencapai orbit bulan tiga minggu kemudian, pendarat bulan tersebut terpisah dari modul propulsi dan mendarat pada tanggal 23 Agustus. Pendarat Vikram dan Pragyan, penjelajah beroda enam menghabiskan waktu dua minggu melaksanakan semua eksperimen sains.

Baik pendarat maupun penjelajah Vikram dan Pragyan tetap tertidur di bulan setelah upaya sebelumnya untuk membangunkan kendaraan gagal. Sementara itu, modul propulsinya tetap berada di orbit bulan.

Komponen tersebut berfungsi sebagai titik relai, mengirimkan data kembali dari pendarat ke Bumi. Modul tersebut membawa satu eksperimen: Spectro-polarimetry of HAbitable Planet Earth, atau SHAPE.

Eksperimen SHAPE dirancang untuk mengamati Bumi dari orbit bulan. Penelitian ini untuk memberi para ilmuwan cetak biru tentang cara mencari karakteristik serupa “biosignatures” di tempat lain di alam semesta.

Baca juga; Pertama Kali, Chandrayaan-3 India Berhasil Mengukur Suhu Bulan

Rencana awalnya adalah mengoperasikan eksperimen SHAPE selama sekitar tiga bulan, sementara modul propulsi terus berputar melalui orbit bulan. Namun karena roket yang meluncurkan pesawat ruang angkasa Chandrayaan-3 mengirimkannya ke orbit yang tepat, modul propulsinya memiliki bahan bakar yang lebih banyak dari yang diperkirakan.

Modul propulsi saat ini mengorbit sekitar 154.000 kilometer (Km) di atas Bumi, dan akan melakukan satu putaran mengelilingi planet setiap 13 hari. ISRO mengatakan jalur modul propulsi kembali ke Bumi telah dipetakan untuk menghindari tabrakan dan mencegah agar tidak jatuh ke permukaan Bulan atau memasuki sabuk GEO Bumi pada jarak 36.000 km dan mengorbit di bawahnya.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pesawat dari Barang...
Pesawat dari Barang Rongsok Bukti Inovasi Pakistan Tak Bisa Disepelekan
Dari Rafale hingga Tejas:...
Dari Rafale hingga Tejas: Intip Koleksi Jet Tempur Mematikan Milik India!
Pakistan Modifikasi...
Pakistan Modifikasi Rudal Buatan China, PL-15 Jadi Lebih Canggih
India Akan Blokir Aliran...
India Akan Blokir Aliran Air Danau yang Menuju Pakistan
Lempeng Tektonik Berubah...
Lempeng Tektonik Berubah Drastis, Riset Klaim India Mulai Terbagi Jadi Dua
Asteroid 2024 YR4 Diklaim...
Asteroid 2024 YR4 Diklaim Akan Menabrak Bulan
Pakistan Ungkap India...
Pakistan Ungkap India Gunakan Drone Israel dengan Mesin Buatan Inggris
Agama Warga Negara India...
Agama Warga Negara India dan Persentasenya di Tengah Perang Terbaru Lawan Pakistan
Biaya Perang Pakistan-India...
Biaya Perang Pakistan-India selama 4 Pekan Mencapai Rp8.260 Triliun, Siapa Paling Boncos?
Rekomendasi
Macron Dituding Bawa...
Macron Dituding Bawa Kokain saat ke Ukraina, Ini Kata Pemerintah Prancis
Profil Ririe Fairus...
Profil Ririe Fairus yang Disangka Menikah Lagi, Ternyata hanya Jadi Model Rias Pengantin
Program Konservasi Lingkungan...
Program Konservasi Lingkungan Pertamina Regional Jawa Diakui Dunia
Berita Terkini
Aturan Penggunaan Media...
Aturan Penggunaan Media Sosial di ASEAN Didesak untuk Dibuat
Logo Google Diperbarui...
Logo Google Diperbarui dengan Warna Gradasi Baru
Dibanderol Rp28 Juta,...
Dibanderol Rp28 Juta, HP Lipat Kelas Sultan Oppo Find N5 Ludes Bak Kacang Goreng, Apa Sebabnya?
Lebih Dahulu Gelap atau...
Lebih Dahulu Gelap atau Terang? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Reaksi Kasih Sayang...
Reaksi Kasih Sayang Ibu Gajah ketika Anaknya Tewas Ditabrak Truk
Anjing dan Kucing Berevolusi...
Anjing dan Kucing Berevolusi hingga Terlihat Mirip karena Alasan Aneh Ini
Infografis
10 Pengusaha Sukses...
10 Pengusaha Sukses yang Memulai Bisnis di Usia 50 Tahun ke Atas
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved