Donald Trump Larang Transaksi Apapun dengan TikTok dan WeChat

Sabtu, 08 Agustus 2020 - 06:02 WIB
loading...
Donald Trump Larang...
Presiden Amerika Serikat Donald Trump. FOTO/ IST
A A A
NEW YORK - Menyusul pengumuman awal pekan ini bahwa TikTok dan aplikasi China lainnya seperti WeChat akan di larang di Amerika Serikat, Presiden AS Donald Trump hari ini menandatangai perintah eksekutif untuk secara resmi melarang transaksi apapun dengan perusahaan China ByteDance dan Tencent. BACA JUGA -Pak Haji dari Makassar Sukses Bikin Ninja ZX-25R Jadi Motor Murahan

Perintah eksekutif itu mulai berlaku dalam 45 hari. Perintah itu datang setelah pemerintahan Trump mengatakan bahwa pekan ini pihaknya meningkatkan upaya untuk membersihkan aplikasi China dari jaringan digital AS, demikian dikutip dari Reuters, Kamis (7/8/2020).

Trump menyebut TikTok dan WeChat sebagai salah satu aplikasi dengan ancaman terbesar. Tiktok yang sangat populer saat ini mendapat kecaman dari anggota parlemen AS dan pemerintah atas masalah keamanan nasional seputar pengumpulan data.

Perintah tersebut secara efektif akan melarang WeChat di Amerika Serikat dalam 45 hari dengan larangan sejauh diizinkan berdasarkan hukum yang berlaku, transaksi apa pun yang terkait dengan WeChat oleh siapa pun, atau terkait dengan properti apa pun, tunduk pada yuridiksi Amerika Serikat. BACA JUGA -Pak Haji dari Makassar Sukses Bikin Ninja ZX-25R Jadi Motor Murahan

Trump pekan ini mengatakan akan mendukung penjualan operasi TikTok AS ke Microsoft, jika pemerintah AS mendapat "porsi besar" dari harga penjualan, namun tetap memperingatkan akan memblokir layanan tersebut pada 15 September.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo memperluas upaya pada program yang dijuluki Jaringan Bersih atau Clean Network untuk mencegah berbagai aplikasi China serta perusahaan telekomunikasi China mengakses informasi sensitif tentang warnga negara dan bisnis AS.

TikTok sendiri memiliki basis pengguna yang cukup besar di AS yakni 100 juta pengguna. Meskipun WeChat tidak populer di negara ini, aplikasi yang memiliki lebih dari 1 miliar pengguna di China.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tentara Robotik China...
Tentara Robotik China Bikin Para Ahli Khawatir
Spesies Kepiting China...
Spesies Kepiting China Ditemukan di Sungai AS
Daftar Aplikasi Goblok...
Daftar Aplikasi Goblok di Play Store, Nomor 2 Paling Banyak di Download
Apple Pindahkan produksi...
Apple Pindahkan produksi iPhone untuk Pasar AS ke India
China Siap Lanjutkan...
China Siap Lanjutkan Misi Luar Angkasa Minggu ini
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
China Negara Pertama...
China Negara Pertama yang Rutin Menggunakan Reaktor Nuklir Thorium
Saham Perusahaan Teknologi...
Saham Perusahaan Teknologi AS Anjlok Imbas Tarif Trump
Warga AS Borong Produk...
Warga AS Borong Produk China di TikTok dan Amazon
Rekomendasi
Kebakaran Menggila di...
Kebakaran Menggila di Israel, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
31 Anak Jadi Korban...
31 Anak Jadi Korban Predator Seks di Jepara, Polda Jateng Bongkar Riwayat Ponsel Tersangka
PAN dan PKS Dukung Prabowo...
PAN dan PKS Dukung Prabowo di Pilpres 2029, Bahlil: Kalau Kita Mah Bukan Sinyal Lagi
Berita Terkini
Bahan Kimia dalam Plastik...
Bahan Kimia dalam Plastik Dikaitkan dengan Kematian Akibat Penyakit Jantung
8 jam yang lalu
15 Kebakaran Hutan Terbesar...
15 Kebakaran Hutan Terbesar dalam Sejarah Dunia, Israel Nomor Berapa?
10 jam yang lalu
Lenovo Hadirkan 2 Laptop...
Lenovo Hadirkan 2 Laptop Bersertifikasi TKDN Indonesia Pertama
11 jam yang lalu
Hiu Goblin Superlangka...
Hiu Goblin Superlangka Difilmkan untuk Pertama Kalinya
12 jam yang lalu
Menambang Bitcoin Diklaim...
Menambang Bitcoin Diklaim Kini Tidak Lagi Menguntungkan
15 jam yang lalu
Rekomendasi HP Android...
Rekomendasi HP Android dengan Kamera setara iPhone
16 jam yang lalu
Infografis
Dokumen CIA Prediksi...
Dokumen CIA Prediksi Siapa Pemenang Perang India dan Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved