Samsung Kembangkan Model AI Generatif, Targetkan Peluncuran Tahun 2024
loading...

Samsung Electronics memperkenalkan Galaxy AI, yang digambarkan oleh perusahaan sebagai pengalaman AI seluler yang komprehensif. Foto/rcrwireless
A
A
A
SEOUL - Samsung Electronics memperkenalkan Galaxy AI, yang digambarkan oleh perusahaan sebagai pengalaman AI seluler yang komprehensif dalam sebuah postingan blog. Menurut Samsung, Galaxy AI akan hadir awal tahun depan, yang mengindikasikan akan masuk jajaran smartphone Galaxy S24.
Sistem AI ini mencakup model bahasa generatif Samsung yang disebut Bahasa Gauss, diambil dari nama ahli matematika dan fisikawan Carl Friedrich Gauss. Model bahasa ini membantu dalam komposisi email dan menerjemahkan konten, serta Gauss Image, untuk menghasilkan dan mengedit gambar.
Sistem ini juga memiliki fitur yang memungkinkan pengembang perangkat lunak internal menulis kode dengan lebih cepat. “Ini akan mengubah pengalaman seluler Anda sehari-hari dengan ketenangan pikiran karena memiliki sistem keamanan dan privasi Galaxy,” tulis Samsung dikutip SINDOnews dari laman rcrwireless, Jumat (10/11/2023).
Baca juga; China Target 2030 Jadi Superpower AI
Saat ini, Samsung menggunakan model Gauss untuk produktivitas karyawan, namun perusahaan mengatakan akan memperluas penggunaan ini. Termasuk menyertakan berbagai aplikasi produk Samsung untuk memberikan pengalaman pengguna baru dalam waktu dekat.
Sistem AI ini mencakup model bahasa generatif Samsung yang disebut Bahasa Gauss, diambil dari nama ahli matematika dan fisikawan Carl Friedrich Gauss. Model bahasa ini membantu dalam komposisi email dan menerjemahkan konten, serta Gauss Image, untuk menghasilkan dan mengedit gambar.
Sistem ini juga memiliki fitur yang memungkinkan pengembang perangkat lunak internal menulis kode dengan lebih cepat. “Ini akan mengubah pengalaman seluler Anda sehari-hari dengan ketenangan pikiran karena memiliki sistem keamanan dan privasi Galaxy,” tulis Samsung dikutip SINDOnews dari laman rcrwireless, Jumat (10/11/2023).
Baca juga; China Target 2030 Jadi Superpower AI
Saat ini, Samsung menggunakan model Gauss untuk produktivitas karyawan, namun perusahaan mengatakan akan memperluas penggunaan ini. Termasuk menyertakan berbagai aplikasi produk Samsung untuk memberikan pengalaman pengguna baru dalam waktu dekat.
Lihat Juga :