Meta Resmi Hadirkan 2 Fitur Utama Baru Threads, Tidak Perlu Berlangganan Seperti Twitter
loading...
CEO Meta Mark Zuckerberg mengumumkan secara resmi kehadiran 2 fitur utama baru pada media sosial Threads, yaitu Edit dan Voice Threads. Foto/Reuters/9to5mac
A
A
A
MENLO PARK - CEO Meta Mark Zuckerberg mengumumkan secara resmi kehadiran 2 fitur utama baru pada media sosial Threads . Kedua fitur baru tersebut, Edit dan Voice Threads, tidak perlu membayar seperti pada platform Twitter yang kini berganti nama menjadi X.
Mark Zuckerberg mengatakan dua fitur utama baru ini memberikan opsi kepada pengguna untuk untuk mengedit postingan sepenuhnya secara gratis. “Meluncurkan Edit dan Voice Threads. Selamat menikmati!” tulis Zuckerberg dalam postingan di Threads dikutip SINDOnews dari laman Daily Mail, Minggu (15/10/2023).
Langkah ini membuat Threads yang baru diluncurkan pada Juli 2023 hadir sebagai pesaing terdekat untuk menggantikan X (dulu Twitter). Apalagi pada aplikasi X, opsi untuk mengedit postingan terbatas pada pengguna yang membayar 11 Poundsterling/bulan di Inggris atau USD8/bulan di AS untuk Twitter Blue.
Dengan fitur baru ini, untuk mengedit postingan di Threads, cukup ketuk tiga titik yang muncul di sudut kanan atas postingan dan ketuk 'edit'. Namun, penting diketahui, ini hanya akan menjadi pilihan dalam waktu lima menit setelah posting.
Setelah mengedit postingan, Threads akan menambahkan ikon di sebelah stempel waktu untuk menunjukkan bahwa postingan tersebut telah diedit. Sementara itu, fitur Voice Threads memungkinkan pengguna menceritakan kisah dengan cara yang lebih menarik.
![Meta Resmi Hadirkan 2 Fitur Utama Baru Threads, Tidak Perlu Berlangganan Seperti Twitter]()
“Saat Anda pergi ke komposer untuk menulis topik baru, Anda akan memiliki ikon mikrofon baru di sana dan benar-benar dapat merekam catatan suara untuk menambahkan sedikit tekstur pada apa pun. itu sangat cocok untuk berbagi,” kata Adam Mosseri, CEO Instagram dalam postingan video di Instagram.
Fitur baru ini akan mentranskripsikan pesan suara itu, sehingga pengikut Anda dapat membaca atau mendengarkan rangkaian pesan Anda. Fitur-fitur baru ini disambut baik oleh para penggemar Threads, dan ada yang menyebutnya sebagai pengubah permainan.
Membalas Mosseri, salah satu pengguna menulis: 'Wow! Saya suka fitur-fitur baru itu! Kerja bagus, @mosseri,' sementara yang lain mengatakan 'tambahan yang bagus!'
Sementara itu, saat membalas Zuckerberg, salah satu pengguna berkata: 'Saya putus dengan Twitter kemarin. Terutama karena Threads terus menjadi lebih baik dan lebih baik lagi, mengapa tidak. Sampai jumpa Felicia.'
Threads dirilis pada bulan Juli oleh Meta, yang juga memiliki Facebook, Instagram, dan WhatsApp. Aplikasi ini yang terkait erat dengan aplikasi Instagram, memungkinkan pengguna berbagi postingan teks dengan panjang hingga 500 karakter, serta tautan, foto, dan video berdurasi lima menit.
Instagram digunakan untuk posting foto dan klip video, namun Threads digunakan untuk berbagi pembaruan teks dan bergabung dalam percakapan publik. Postingan seseorang di Threads tercantum di halaman profilnya, tepat di bawah nama pengguna, foto, dan pengikutnya.
Mark Zuckerberg mengatakan dua fitur utama baru ini memberikan opsi kepada pengguna untuk untuk mengedit postingan sepenuhnya secara gratis. “Meluncurkan Edit dan Voice Threads. Selamat menikmati!” tulis Zuckerberg dalam postingan di Threads dikutip SINDOnews dari laman Daily Mail, Minggu (15/10/2023).
Langkah ini membuat Threads yang baru diluncurkan pada Juli 2023 hadir sebagai pesaing terdekat untuk menggantikan X (dulu Twitter). Apalagi pada aplikasi X, opsi untuk mengedit postingan terbatas pada pengguna yang membayar 11 Poundsterling/bulan di Inggris atau USD8/bulan di AS untuk Twitter Blue.
Dengan fitur baru ini, untuk mengedit postingan di Threads, cukup ketuk tiga titik yang muncul di sudut kanan atas postingan dan ketuk 'edit'. Namun, penting diketahui, ini hanya akan menjadi pilihan dalam waktu lima menit setelah posting.
Setelah mengedit postingan, Threads akan menambahkan ikon di sebelah stempel waktu untuk menunjukkan bahwa postingan tersebut telah diedit. Sementara itu, fitur Voice Threads memungkinkan pengguna menceritakan kisah dengan cara yang lebih menarik.
“Saat Anda pergi ke komposer untuk menulis topik baru, Anda akan memiliki ikon mikrofon baru di sana dan benar-benar dapat merekam catatan suara untuk menambahkan sedikit tekstur pada apa pun. itu sangat cocok untuk berbagi,” kata Adam Mosseri, CEO Instagram dalam postingan video di Instagram.
Fitur baru ini akan mentranskripsikan pesan suara itu, sehingga pengikut Anda dapat membaca atau mendengarkan rangkaian pesan Anda. Fitur-fitur baru ini disambut baik oleh para penggemar Threads, dan ada yang menyebutnya sebagai pengubah permainan.
Membalas Mosseri, salah satu pengguna menulis: 'Wow! Saya suka fitur-fitur baru itu! Kerja bagus, @mosseri,' sementara yang lain mengatakan 'tambahan yang bagus!'
Sementara itu, saat membalas Zuckerberg, salah satu pengguna berkata: 'Saya putus dengan Twitter kemarin. Terutama karena Threads terus menjadi lebih baik dan lebih baik lagi, mengapa tidak. Sampai jumpa Felicia.'
Threads dirilis pada bulan Juli oleh Meta, yang juga memiliki Facebook, Instagram, dan WhatsApp. Aplikasi ini yang terkait erat dengan aplikasi Instagram, memungkinkan pengguna berbagi postingan teks dengan panjang hingga 500 karakter, serta tautan, foto, dan video berdurasi lima menit.
Instagram digunakan untuk posting foto dan klip video, namun Threads digunakan untuk berbagi pembaruan teks dan bergabung dalam percakapan publik. Postingan seseorang di Threads tercantum di halaman profilnya, tepat di bawah nama pengguna, foto, dan pengikutnya.
(wib)
Lihat Juga :
