Mantan Astronot NASA Dikontrak untuk Ciptakan Reaktor Nuklir di Bulan

Kamis, 17 Agustus 2023 - 23:22 WIB
loading...
Mantan Astronot NASA...
Mantan astronot NASA Drew Feustel akan menghadirkan bahan bakar baru guna mewujudkan peradaban baru di ruang angkasa. (Foto: NASA)
A A A
JAKARTA - Rumor tentang proyek reaktor nuklir di ruang angkasa terus berkembang. Kabar terakhir, seorang mantan astronot badan luar angkasa Amerika Serikat (NASA) sudah mulai mengembangkan proyek tersebut.

Perusahaan Canadian Space Mining Corp (CSMC) disebut menggandeng mantan astronot NASA Drew Feustel untuk menghadirkan bahan bakar baru guna mewujudkan peradaban baru manusia di ruang angkasa.

"Ini adalah pertama kalinya dalam hidup saya, di mana kami pernah melihat investasi dan momentum sebanyak ini terfokus pada eksplorasi ruang angkasa secara umum, tidak hanya dalam eksplorasi ruang angkasa sebagai tempat baru manusia," kata Feustel sebagaimana dihimpun dari Space, Kamis (17/8/2023).

Demi mewujudkan misinya sejak lima tahun lalu, ia kini merekrut lebih dari selusin orang untuk menjadi timnya. Mekanisme kerja tim ini berdasarkan koordinasi antara pemerintah Amerika Serikat dan NASA.



Ambisi NASA untuk membawa manusia ke luar angkasa semakin terbuka peluangnya, menyusul keberhasilan misi pesawat nirawak Artemis 1 pada 2022 yang menguji Orion di orbit Bulan.

Ke depannya misi Artemis 2 mengirim empat manusia mengelilingi bulan sekitar November 2024. Misi ini bakal mendaratkan manusia dan robot di Bulan.

Feustel sendiri pertama kali mempertimbangkan untuk bergabung dengan CSMC pada bulan April setelah bertemu dengan manajemen senior di Colorado Space Symposium, yang merupakan acara industri besar yang diadakan setiap tahun.

Saat ini tugas yang dia emban adalah mengerjakan reaktor fisi nuklir yang dapat diangkut yang dikenal sebagai Proyek Leunr. Untuk riset dan penelitiannya didanai oleh CSA sebesar 743 ribu dollar AS atau setara lebih dari Rp1 triliun.



"Daya adalah sesuatu yang dibutuhkan di permukaan Bulan, dan ada beberapa cara untuk mendapatkannya. Satu adalah tenaga surya, dan yang lainnya adalah nuklir. Nuklir mungkin adalah jawaban terbaik," kata Feustel.

CMSC juga mengevaluasi prospek di orbit bulan menggunakan "teknik geofisika baru" oleh satelit untuk mempelajari sumber daya di bawah permukaan. Sebagai informasi tambahan, Feustel sebagai warga negara Amerika-Kanada yang pernah menjadi astronot dengan spesialisasi memperbaiki Teleskop Luar Angkasa Hubble dan memimpin Stasiun Luar Angkasa Internasional.

Ia baru pensiun dari NASA pada 31 Juli 2023 lalu setelah 23 tahun berkarya. Feustel telah menghabiskan 226 hari di luar angkasa dalam tiga misi. Pekerjaan luar angkasanya selama beberapa dekade menjadikannya begitu berambisi dalam eksplorasi luar angkasa.
(msf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tantang Starlink, Amazon...
Tantang Starlink, Amazon Luncurkan Satelit Pertama
Teleskop Hubble Tangkap...
Teleskop Hubble Tangkap Struktur Tersembunyi Berjuluk Pilar Penciptaan
China Siap Lanjutkan...
China Siap Lanjutkan Misi Luar Angkasa Minggu ini
Ilmuwan Klaim Temukan...
Ilmuwan Klaim Temukan Bukti Keberadaan Alien
Bukti Terkuat Adanya...
Bukti Terkuat Adanya Kehidupan di Luar Bumi Ditemukan
NASA Kewalahan Membersihkan...
NASA Kewalahan Membersihkan Kotoran Manusia yang Menumpuk di Luar Angkasa
Sehari di Uranus Diklaim...
Sehari di Uranus Diklaim Melebihi Waktu 24 Jam di Bumi
Ilmuwan Temukan Bukti...
Ilmuwan Temukan Bukti Peradaban Kuno di Planet Mars
Gunakan Teknologi Pengindraan,...
Gunakan Teknologi Pengindraan, China Pantau Perubahan Radiasi Matahari
Rekomendasi
5 Buah Lokal yang Cocok...
5 Buah Lokal yang Cocok untuk Gaya Hidup Sehat, Yuk Dicoba!
Gempa Dahsyat M7,3 Guncang...
Gempa Dahsyat M7,3 Guncang Argentina, BMKG: Tak Mempengaruhi Kegempaan di Indonesia
Maqdir Ismail Soroti...
Maqdir Ismail Soroti RUU KUHAP yang Berpotensi Batasi Advokat Berpendapat di Luar Persidangan
Berita Terkini
Stasiun Radio Australia...
Stasiun Radio Australia Tipu' Pendengar Pakai Host AI
12 jam yang lalu
Apple Tunggu Tangan...
Apple Tunggu Tangan Robot untuk Pindahkan iPhone dari China
15 jam yang lalu
Mencekam! Badai Pasir...
Mencekam! Badai Pasir dari 9 Negara Arab Bergeser Menerjang Israel
16 jam yang lalu
Membelah Kegelapan Visual:...
Membelah Kegelapan Visual: Xiaomi A Pro Series 2026: TV Pintar Kelas Sultan, Harga Merakyat!
17 jam yang lalu
Israel Dikepung Badai...
Israel Dikepung Badai Pasir, Langit Jerusalem Berubah Merah Darah
18 jam yang lalu
Spesifikasi Oppo Find...
Spesifikasi Oppo Find N5: Layar Lipat 8 Inci, Kamera Hasselblad, Fast Charging 80W, dan Baterai 5.600 mAh
19 jam yang lalu
Infografis
6 Taman di Jakarta Buka...
6 Taman di Jakarta Buka 24 Jam, Dapat Ciptakan Lapangan Kerja
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved