Berbeda dengan di Mesir, Ratusan Mumi Api Filipina Sulit untuk Ungkap Asal-usulnya

Jum'at, 28 Juli 2023 - 16:51 WIB
loading...
Berbeda dengan di Mesir,...
Ratusan Mumi Api Filipina. FOTO/ REUTERS
A A A
MANILA - Sekelompok arkeolog menemukan gua pemakaman kuno yang dipahat dari batu yang berisi sisa-sisa mumi dan ratusan peti mati dan tengkorak di Filipina.



Dikenal dengan beberapa nama termasuk Mumi Kabayan, Mumi Ibaloi atau Mumi Benguet, “Mumi Api” tetap merupakan suguhan yang sulit dipahami.

Lokasi persisnya tidak dipublikasikan oleh pemerintah karena serangkaian pencurian pada tahun 1900-an, dan mereka hanya dapat ditemukan setelah lima jam naik mobil mendaki gunung ke Desa Kabayan, lalu lima jam mendaki lagi dengan eskalasi yang memusingkan, tangga batu.

Di sana mumi tinggal di Gua Timbac, puncak tertinggi ketiga di Luzon, masih nyaman meringkuk di peti mati aslinya.

Para ilmuwan percaya mereka pertama kali diciptakan oleh suku Ibaloi antara 1200 dan 1500 Masehi. Di masa lalu, suku mumi di sana mati dengan cara diasapi kering, alasan mengapa mereka dibaptis sebagai “Mumi Api”.

Dan sekarang suku asli Ibalois dari Benguet, tetap menjadi penjaga praktik pemakaman yang telah dinyatakan sebagai Harta Budaya Nasional.

Tidak seperti orang Mesir yang sederajat, mayat-mayat itu tidak diberi kain kasa. Sebaliknya, mereka telanjang dan duduk dalam posisi janin, dan beberapa bahkan memiliki tato tradisional yang terlihat di kaki mereka.

Pada dasarnya, ketika seseorang meninggal, sejumlah besar garam dicampur dengan air dan dituangkan ke dalam mulut mayat, sementara yang sekarat diminta untuk meminum campuran asin itu.

Ramuan langka aromatik yang disebut bisodak dicampur dengan minyak lokal dan tanaman organik lainnya, seperti jahe.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Lomba Balap Sperma untuk...
Lomba Balap Sperma untuk Tes Kesuburan Siap Digelar di AS
Chip Nubbin Siap Bawa...
Chip Nubbin Siap Bawa Manusia Masuk ke Dimensi Alam Tak Kasat Mata
Bukti Terkuat Adanya...
Bukti Terkuat Adanya Kehidupan di Luar Bumi Ditemukan
Jawaban Kenapa Kucing...
Jawaban Kenapa Kucing Berwarna Oranye Punya Banyak Kelebihan Akhirnya Terungkap
Cumi-cumi Raksasa Dipertontonkan...
Cumi-cumi Raksasa Dipertontonkan Hidup-hidup untuk Pertama Kalinya
Ilmuwan Gunakan AI untuk...
Ilmuwan Gunakan AI untuk Bicara dengan Lumba-lumba
Teknologi 3D Ungkap...
Teknologi 3D Ungkap Detik-detik Tenggelamnya Kapal Tiranic
Gunung Berapi di Alaska...
Gunung Berapi di Alaska Akan Meletus Dahsyat, Ini Tanda-tandanya
Arkeolog Temukan Wajah...
Arkeolog Temukan Wajah Asli Pribumi Eropa di dalam Gua
Rekomendasi
AS Bombardir Pelabuhan...
AS Bombardir Pelabuhan Bahan Bakar Yaman yang Dikuasai Houthi, 38 Orang Tewas
Siasati Tarif Trump,...
Siasati Tarif Trump, RI Siap Genjot Pasar Ekspor Eropa dan Australia
Its Family Time! Program...
It's Family Time! Program Baru GTV Ajak Kamu Berpetualang Temukan Surga di Penjuru Indonesia Bersama Petualang Cantik!
Berita Terkini
Restu Komdigi: XL dan...
Restu Komdigi: XL dan Smartfren Resmi Bersatu, Apa Dampaknya?
3 jam yang lalu
Cara Cek Layar iPhone...
Cara Cek Layar iPhone Terkena Shadow atau Dead Pixel, Ternyata Mudah
4 jam yang lalu
Lomba Balap Sperma untuk...
Lomba Balap Sperma untuk Tes Kesuburan Siap Digelar di AS
6 jam yang lalu
Chip Nubbin Siap Bawa...
Chip Nubbin Siap Bawa Manusia Masuk ke Dimensi Alam Tak Kasat Mata
7 jam yang lalu
Perplexity Tawarkan...
Perplexity Tawarkan AI kepada Samsung dan Lenovo
8 jam yang lalu
Bukti Terkuat Adanya...
Bukti Terkuat Adanya Kehidupan di Luar Bumi Ditemukan
17 jam yang lalu
Infografis
Penelitian Ungkap Terdapat...
Penelitian Ungkap Terdapat 6 Jenis Covid-19 dengan Gejala Berbeda
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved