Hati-hati Modus Penipuan Tiket Argentina vs Indonesia, Setelah Dibayar Aku Medsos Lenyap
loading...
Sejumlah oknum mengeruk untung dengan memanfaatkan momen pertandingan Argentina vs Indonesia. Foto: ilustrasi Antara
A
A
A
JAKARTA - Warganet yang ingin membeli tiket Argentina vs Indonesia lewat calo harus hati-hati. Apalagi, jika tiket tersebut ditawarkan lewat media sosial. Tidak hanya harga tiket yang ditawarkan umumnya lebih mahal, namun banyak juga oknum penjual tiket penipu yang memanfaatkan kelengahan warganet lewat media sosial.
Hal tersebut baru-baru ini dialami oleh salah satu pengguna Twitter @dandykoswara. Mulanya, ia membagikan tangkapan layar sebuah akun yang menuliskan cuitan bahwa dirinya menjual 4 tiket CAT 3 pertandingan FIFA Match Day Indonesia bs Argentina yang dihelat pada 19 Juni mendatang.
Bahkan, si penjual tiket juga sudah mengirimkan KTP dan SIM miliknya sehingga begitu meyakinkan si calon pembeli bahwa penjualan tiket ini bukan lah penipuan.
“Want to sale, 4 tickets Indonesia vs Argentina IFM Friendly Match. Section Cat 3 Zona 12a. Tiket ditukerin sampe fisik ya. Jadi tinggal terima wb aja. Hit me up on dm kalau berminat," bunyi cuitan akun @andhzff sebelum menghilang.
Sayangnya, setelah pemilik akun melakukan transaksi dengan mengirimkan sejumlah uang, akun Twitter penjual tiket itu mendadak lenyap.
“Penipuan tiket laga persahabatan Indonesia vs Argentina terjadi dan mungkin banyak sekali. Setelah saya bayar akun @andhzff menghilang. Info buat Pak @erickthohir @kadivhumaspolri @PSSI. Tolong hati-hati,"tulis @dandykoswara dikutip pada Rabu, (7/6).
Sontak, unggahan yang telah dilihat hampir 300 ribu kali itu pun ramai dikomentari warganet yang justru mempertanyakan mengapa si pemilik akun tidak membeli lewat jalur resmi dan malah dengan mudahnya membeli lewat calo yang rentan melakukan penipuan.
Beberapa diantaranya juga menyayangkan aksi penipuan tersebut lantaran dilakukan oleh seseorang yang masih berusia muda.
"Lah kok mau beli lewat calo?" tulis @its***
"Lah pak beli dari jalur non resmi mah salah sendiri," tulis @hs***
"Ditipu bocil kelahiran 2000 sakitnya double bro,"tulis@reg***
"Aslinya gue heran banget, diliat-liat yang suka nipu begini itu masih pada muda anjir," tulis @dd***
Hal tersebut baru-baru ini dialami oleh salah satu pengguna Twitter @dandykoswara. Mulanya, ia membagikan tangkapan layar sebuah akun yang menuliskan cuitan bahwa dirinya menjual 4 tiket CAT 3 pertandingan FIFA Match Day Indonesia bs Argentina yang dihelat pada 19 Juni mendatang.
Bahkan, si penjual tiket juga sudah mengirimkan KTP dan SIM miliknya sehingga begitu meyakinkan si calon pembeli bahwa penjualan tiket ini bukan lah penipuan.
“Want to sale, 4 tickets Indonesia vs Argentina IFM Friendly Match. Section Cat 3 Zona 12a. Tiket ditukerin sampe fisik ya. Jadi tinggal terima wb aja. Hit me up on dm kalau berminat," bunyi cuitan akun @andhzff sebelum menghilang.
Sayangnya, setelah pemilik akun melakukan transaksi dengan mengirimkan sejumlah uang, akun Twitter penjual tiket itu mendadak lenyap.
“Penipuan tiket laga persahabatan Indonesia vs Argentina terjadi dan mungkin banyak sekali. Setelah saya bayar akun @andhzff menghilang. Info buat Pak @erickthohir @kadivhumaspolri @PSSI. Tolong hati-hati,"tulis @dandykoswara dikutip pada Rabu, (7/6).
Sontak, unggahan yang telah dilihat hampir 300 ribu kali itu pun ramai dikomentari warganet yang justru mempertanyakan mengapa si pemilik akun tidak membeli lewat jalur resmi dan malah dengan mudahnya membeli lewat calo yang rentan melakukan penipuan.
Beberapa diantaranya juga menyayangkan aksi penipuan tersebut lantaran dilakukan oleh seseorang yang masih berusia muda.
"Lah kok mau beli lewat calo?" tulis @its***
"Lah pak beli dari jalur non resmi mah salah sendiri," tulis @hs***
"Ditipu bocil kelahiran 2000 sakitnya double bro,"tulis@reg***
"Aslinya gue heran banget, diliat-liat yang suka nipu begini itu masih pada muda anjir," tulis @dd***
(dan)
Explore More