8 Cara Bikin WhatsApp Anda Lebih Aman dari Penipu Digital
loading...
A
A
A
JAKARTA - WhatsApp baru saja meluncurkan Pusat Keamanan global baru (whatsapp.com/security). Tujuannya, agar pengguna bisa melindungi diri dari dari penipuan, spam, dan kontak yang tidak diinginkan.
Sejumlah langkah keamanan ditambahkan WhatsApp di balik layar. Tujuannya, untuk menjaga agar percakapan pengguna tetap terlindungi. Salah satu langkahnya adalah perlindungan akun, yang akan memberi peringatan jika ada percobaan tidak sah untuk memindahkan akun ke perangkat lain.
Hal ini mencakup permintaan verifikasi ketika ada upaya masuk dari perangkat lama Anda sebagai langkah keamanan tambahan. Pengguna juga dapat mengunci akun WhatsApp Anda dengan sidik jari atau ID wajah sebagai langkah privasi tambahan. Untuk menggunakan fitur ini, Anda dapat dengan mudah menambahkan biometrik Anda di pengaturan privasi aplikasi.
Nah, agar WhatsApp Anda lebih aman dan terthindar dari hacker atau penjahat siber, berikut beberapa fitur keamanan yang harus digunakan atau diaktifkan di WhatsApp:
Selain itu, Anda juga dapat dengan mudah memblokir akun yang mengirim pesan yang tidak diinginkan. Kontak yang telah diblokir tidak dapat lagi menelepon atau mengirim pesan kepada Anda.
Jika Anda menerima notifikasi peringatan yang mengatakan “Aplikasi ini palsu” dari app store, segera hapus aplikasi tersebut dan unduh versi resminya.
Jika Anda berada dalam percakapan grup yang tidak cocok dengan Anda, Anda memiliki opsi untuk keluar dari grup secara pribadi tanpa sepengetahuan anggota lainnya.
Selain itu, Anda juga dapat menonaktifkan fitur laporan dibaca dan menggunakan pesan sementara di dalam percakapan pribadi untuk mendapatkan privasi tambahan.
Menjaga agar detail pribadi Anda hanya dapat dilihat oleh kontak Anda dapat membantu melindungi akun Anda dari pelaku kejahatan.
Jika Anda mencurigai seseorang telah menggunakan akun Anda melalui WhatsApp Web/Desktop, maka Anda dapat langsung keluar dari semua komputer dari ponsel Anda.
WhatsApp telah bermitra dengan 50 organisasi pemeriksa fakta di seluruh dunia untuk memastikan bahwa pengguna WhatsApp memiliki akses ke informasi yang akurat.
Sebagai pengguna, Anda dapat melaporkan kemungkinan adanya kesalahan informasi kepada organisasi-organisasi tepercaya ini, mendapatkan fakta yang Anda perlukan, dan mencegah penyebaran berita palsu.
Sejumlah langkah keamanan ditambahkan WhatsApp di balik layar. Tujuannya, untuk menjaga agar percakapan pengguna tetap terlindungi. Salah satu langkahnya adalah perlindungan akun, yang akan memberi peringatan jika ada percobaan tidak sah untuk memindahkan akun ke perangkat lain.
Hal ini mencakup permintaan verifikasi ketika ada upaya masuk dari perangkat lama Anda sebagai langkah keamanan tambahan. Pengguna juga dapat mengunci akun WhatsApp Anda dengan sidik jari atau ID wajah sebagai langkah privasi tambahan. Untuk menggunakan fitur ini, Anda dapat dengan mudah menambahkan biometrik Anda di pengaturan privasi aplikasi.
Nah, agar WhatsApp Anda lebih aman dan terthindar dari hacker atau penjahat siber, berikut beberapa fitur keamanan yang harus digunakan atau diaktifkan di WhatsApp:
1. Aktifkan verifikasi dua langkah
Mengaktifkan verifikasi dua langkah dapat membuat akun Anda jadi lebih aman. Setelah diaktifkan, Anda akan diminta untuk memasukkan PIN 6 digit saat mengatur ulang atau memverifikasi akun Anda. Langkah ini bertujuan melindungi akun Anda dari serangan phishing dan upaya pengambilalihan akun oleh penipu.2. Lapor dan blokir pesan mencurigakan
Apakah Anda pernah menerima pesan mencurigakan dari nomor tidak dikenal yang meminta informasi pribadi? Nah, WhatsApp menyediakan cara mudah untuk melaporkan dan memblokir akun yang bermasalah. Setelah Anda melaporkan kontak, bisnis, atau pesan tertentu, WhatsApp akan menerima lima pesan terakhir dari percakapan tersebut dan dapat memblokir akun tersebut apabila terbukti melanggar Ketentuan Layanan.Selain itu, Anda juga dapat dengan mudah memblokir akun yang mengirim pesan yang tidak diinginkan. Kontak yang telah diblokir tidak dapat lagi menelepon atau mengirim pesan kepada Anda.
3. Gunakan aplikasi WhatsApp resmi
Hindari mengunduh WhatsApp versi palsu atau tidak resmi yang dikembangkan oleh pihak ketiga di Android atau iOS. Misalnya saja GB WhatsApp. Aplikasi tidak resmi dapat mengandung malware yang dapat mencuri data atau merusak ponsel Anda, sehingga privasi serta keamanan Anda terancam karena informasi pribadi Anda tidak lagi terlindungi oleh enkripsi end-to-end,” tulis keterangan WhatsApp.Jika Anda menerima notifikasi peringatan yang mengatakan “Aplikasi ini palsu” dari app store, segera hapus aplikasi tersebut dan unduh versi resminya.
4. Menjaga privasi dalam percakapan grup
Pengaturan privasi dan sistem undangan grup WhatsApp memberi pengguna kendali penuh atas siapa yang dapat menambahkan mereka ke dalam grup. Sehingga meningkatkan privasi pengguna dan mencegah orang lain untuk menambahkan Anda ke dalam grup yang tidak Anda inginkan.Jika Anda berada dalam percakapan grup yang tidak cocok dengan Anda, Anda memiliki opsi untuk keluar dari grup secara pribadi tanpa sepengetahuan anggota lainnya.
5. Media Sekali Lihat dan Pesan Sementara
Untuk meningkatkan privasi dalam pengalaman berkirim pesan, Anda dapat menggunakan fitur Sekali Lihat untuk mengirim foto atau media yang hanya dapat dilihat sekali oleh penerima tanpa opsi untuk menyimpan, meneruskan, menangkap layar, atau membagikan pesan tersebut.Selain itu, Anda juga dapat menonaktifkan fitur laporan dibaca dan menggunakan pesan sementara di dalam percakapan pribadi untuk mendapatkan privasi tambahan.
6. Lindungi profil online Anda
Pengguna dapat menyetel detail pribadi mereka di WhatsApp seperti Foto Profil, Terakhir Dilihat, Status Online, Tentang Profil, Status, dan siapa saja yang dapat melihatnya. Anda juga dapat mengatur keberadaan online Anda dengan memilih siapa yang dapat atau tidak dapat melihat ketika Anda sedang online.Menjaga agar detail pribadi Anda hanya dapat dilihat oleh kontak Anda dapat membantu melindungi akun Anda dari pelaku kejahatan.
7. Periksa perangkat tertaut secara rutin
Periksa seluruh perangkat yang tertaut dengan akun WhatsApp Anda secara rutin. Fitur ini akan menampilkan daftar semua perangkat yang telah mengakses Akun Anda. Jika Anda menemukan perangkat yang tidak Anda kenali, segera keluar dari perangkat tersebut.Jika Anda mencurigai seseorang telah menggunakan akun Anda melalui WhatsApp Web/Desktop, maka Anda dapat langsung keluar dari semua komputer dari ponsel Anda.
8. Atasi misinformasi dengan pemeriksa fakta di aplikasi
Jika Anda menerima pesan yang terdengar mencurigakan atau tidak akurat, Anda dapat memverifikasi informasi tersebut dengan akun International Fact Checking Networks (IFCN) di WhatsApp.WhatsApp telah bermitra dengan 50 organisasi pemeriksa fakta di seluruh dunia untuk memastikan bahwa pengguna WhatsApp memiliki akses ke informasi yang akurat.
Sebagai pengguna, Anda dapat melaporkan kemungkinan adanya kesalahan informasi kepada organisasi-organisasi tepercaya ini, mendapatkan fakta yang Anda perlukan, dan mencegah penyebaran berita palsu.
(dan)