Selama Enam Tahun, Aplikasi Fintech Ini Bantu 360.000 Masyarakat Indonesia

JAKARTA - Tunaiku menyatakan telah memberikan bantuan kepada lebih dari 360.000 nasabahnya di Indonesia . Didirikan sejak 2014, total pendanaan yang sudah disalurkan senilai lebih dari Rp4 triliun. (Baca juga: Pengumuman! Izin Umroh Mulai Agustus Dipindah ke BKPM )

Aplikasi Tunaiku sendiri telah diunduh lebih dari 4,6 juta kali dan hadir di 16 kota besar di Indonesia. Dibangun oleh Amar Bank, Tunaiku menjadi populer karena prosesnya diklaim mudah dan cicilannya yang ringan.

Vishal Tulsian, Presiden Direktur Amar Bank mengatakan, pencapaian Tunaiku selama enam tahun merupakan bukti nyata kerja keras seluruh tim Tunaiku Amar Bank yang disebut The Smile Makers. "Kami menjadi solusi finansial terpercaya bagi masyarakat Indonesia yang telah memilih kami untuk mendukung banyak momen penting dalam kehidupan mereka. Tunaiku meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan mendukung kebutuhan produktif seperti renovasi rumah, modal usaha, dan pendidikan," kata Vishal.

Selama enam tahun, Tunaiku konsisten hadir dalam momen-momen penting kehidupan masyarakat. Melalui pinjaman renovasi rumah dengan jumlah lebih dari 140.000 nasabah, modal usaha dengan lebih dari 100.000 nasabah dan biaya pendidikan lebih dari 45.000 nasabah.

Untuk merayakan momen ulang tahun ini, Tunaiku mengadakan kompetisi #BersamaTunaiku di akun media sosial resmi perusahaan. Nasabah dan Referral diajak untuk berbagi momen berkesan yang mengubah hidup bersama Tunaiku dengan mengunggah foto dan menceritakan kisah mereka di media sosialnya dengan tagar #BersamaTunaiku #6thBerbagiSenyum.

Kompetisi ini berlangsung dari 27 Juni-17 Juli 2020. Enam pemenang akan diumumkan pada 22 Juli 2020 melalui akun media sosial resmi Tunaiku dengan total hadiah Rp15 juta.

Salah satu nasabah Tunaiku, Angga Kresna, menceritakan bagaimana aplikasi membantu renovasi rumahnya sehingga keluarganya bisa hidup lebih nyaman. "Pada pertengahan 2019, saya mengajukan pinjaman Rp10 juta dengan tenor 12 bulan. Saya mendapat pemberitahuan bahwa aplikasi saya disetujui oleh Tunaiku," katanya.

Hal senada diungkapkan Dyah Anggaraeni Dwiyunita, yang menggunakan Tunaiku untuk mengembangkan bisnisnya, “Saat buka internet ternyata ada Tunaiku meminjamkan dana tanpa agunan dengan bunga rendah, tidak lama prosesnya dapat dana yang dibutuhkan untuk modal usaha. Padahal waktu pinjam dana tidak tahu akan terjadi pandemik,” ucapnya. (Baca juga: Pangdam XVII/Cenderawasih: Selamat Datang Paskhas TNI AU di Tanah Papua )

"Selama enam tahun kami beroperasi, kami optimistis tentang perkembangan Tunaiku. Kami melihat bahwa ekosistem fintech tumbuh dari meningkatnya permintaan oleh masyarakat Indonesia, terlebih selama pandemik saat ini di mana pinjaman mikro dapat membuat perubahan besar dalam membantu kebutuhan sehari-hari," timpal Abraham Lumban Batu, Head of Retail Credit Tunaiku.