AS Gunakan Teknologi Parasut Baru untuk Kargo Udara, Lebih Cepat Dipasang dan Dilepas

Selasa, 07 Maret 2023 - 16:13 WIB
loading...
AS Gunakan Teknologi...
Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) sukses menguji sistem parasut untuk mengirim kargo dengan teknologi terbaru Rapid Rigging De-Rigging Airdrop System (RRDAS). Foto/US Army/NewAtlas
A A A
WASHINGTON - Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) sukses menguji sistem parasut untuk mengirim kargo dengan teknologi terbaru Rapid Rigging De-Rigging Airdrop System (RRDAS). Sistem parasut baru ini dapat digunakan kembali 25% lebih cepat dipasang dan 40% lebih cepat dilepas setelah mendarat.

Sistem parasut baru ini diuji coba di Yuma Proving Ground di Arizona untuk menyempurnakan pengiriman kargo udara yang dikembangkan selama Perang Dunia Kedua. Penerjunan kargo dari udara dengan parasut berkembang menjadi prosedur standar untuk memasok pasukan ke daerah yang tidak dapat diakses.

Pengiriman kargo lewat udara dengan parasut menimbulkan beberapa risiko, seperti sentakan keras saat mendarat. Kondisi ini timbul karena menggunakan palet besar saat mengirim peralatan atau kendaraan tempur keluar dari belakang pesawat.

Baca juga; Ada Kode Rahasia di Parasut Perseverances, Apakah Pesan untuk Alien?

Untuk mengurangi ini, sistem parasut jatuh menggunakan beberapa inci karton seperti sarang lebah di lantai palet baja. Karton berbentuk sarang lebah ini kemudian runtuh karena menyerap energi untuk menghindari kerusakan pada kiriman kargo.
AS Gunakan Teknologi Parasut Baru untuk Kargo Udara, Lebih Cepat Dipasang dan Dilepas


Kendalanya, pemasangan kardus sarang lebah membutuhkan waktu karea dipasang bersama dengan parasut dan pengekang. Proses ini dikenal dengan one-and-done system atau sistem satu-dan-selesai.

Setelah dijatuhkan, karton harus dilepas dari palet dan dibuang menggunakan kapak, sekop, dan beliung (linggis) sebelum muatan seperti Jeep dapat dipindahkan. Ini tidak hanya melelahkan, tetapi juga menghabiskan waktu bagi tentara untuk berlindung sebelum pasukan musuh menyergap.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Nvidia Memasok Chip...
Nvidia Memasok Chip ke Humain Arab Saudi untuk Pabrik AI
Ubah Nama Teluk Meksiko...
Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Amerika, Google Digugat
Bill Gates Berencana...
Bill Gates Berencana Sumbangkan Separuh Harta Kekayaanya
Dugaan Korupsi Besar...
Dugaan Korupsi Besar Melibatkan Microsoft Terkuak, Begini Modusnya
Danau Raksasa Tiba-tiba...
Danau Raksasa Tiba-tiba Muncul Kembali setelah 130 Tahun Menghilang
Kualitas Udara Berbahaya...
Kualitas Udara Berbahaya 50.000 Warga Florida Diminta Tidak Keluar Rumah
4 Alasan Trump Bangun...
4 Alasan Trump Bangun Golden Dome Senilai Rp2.869 Triliun
Pria AS Penembak Mati...
Pria AS Penembak Mati 2 Staf Kedubes Israel Ditangkap, Teriak 'Bebaskan Palestina!'
2 Staf Kedubes Israel...
2 Staf Kedubes Israel Ditembak Mati di Dekat Museum Yahudi AS
Rekomendasi
Wamenkop: Kopdes Merah...
Wamenkop: Kopdes Merah Putih untuk Pemerataan Ekonomi Daerah
Gandeng Kementerian...
Gandeng Kementerian Lembaga, Polri Tertibkan Kendaraan ODOL
Ribuan Rekening Nasabah...
Ribuan Rekening Nasabah Tiba-tiba Diblokir, PPATK Sebut Didukung Prabowo
Berita Terkini
Pesawat India Hancur...
Pesawat India Hancur Akibat Ditabrak Burung dan Diguyur Hujan Es
Awas! Charger Murah...
Awas! Charger Murah Bisa Jadi Bom Waktu? Kenali Ciri Charger GaN Berkualitas yang Aman!
Layar Ajaib di Charger...
Layar Ajaib di Charger Ponsel, Mampukah Menarik Konsumen yang Haus Teknologi?
Anker Charger 140W dan...
Anker Charger 140W dan Zolo Charger 30W, Charger Jawara yang Mengubah Cara Kita Menyuntik Daya!
Terobosan Keamanan Data,...
Terobosan Keamanan Data, Equnix Hadirkan Solusi Key Management Inovatif
Kemampuan Kacamata Pintar...
Kemampuan Kacamata Pintar Android XR Resmi Diperlihatkan
Infografis
Israel Gunakan Amunisi...
Israel Gunakan Amunisi Buatan AS untuk Kejahatan Perang di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved