Media Singapura Salah Pasang Foto Tersangka Mario Dandy

JAKARTA - Kasus penganiayaan anak Pejabat Dirjen Pajak terhadap anak pengurus Gerakan Pemuda (GP) Ansor, ternyata tak hanya menyita perhatian masyarakat Indonesia saja.

BACA JUGA - Mario Dandy Dikeluarkan dari Universitas Prasetiya Mulya

Di Singapura kasus ini pun menjadi sorotan, seperti yang diberitakan Strait Times, namun media Singapura tersebut salah pasang foto David Gadgetin yang ditulis sebagai Mario.

Dalam artikelnya yang terbit Jumat (25/2/2023), Strait Times mengungkapkan mengenai video viral pemukulan yang dilakukan pria 20 tahun kepada seorang remaja hingga koma.

Pada artikel tersebut dijelaskan bahwa pelaku pemukulan adalah Mario Dandy Satriyo, terhadap Cristalino David Ozora, 17 tahun.

David sendiri merupakan mantan kekasih dari pacar Mario, Agnes Gracia Haryanto, 15 tahun.

Namun bukannya memasang foto Mario Dandy atau pihak yang terlibat, Strait Times malah memasang foto dari influencer terkenal Indonesia David Gadgetin

Channel Gadgetin yang biasa membahas mengenai ponsel, laptop dan barang-barang teknologi, saat ini memiliki 10,5 juta pengikut.

Selain itu, terlihat bahwa foto yang dipasang adalah hasil editan dari foto Mario Dandy, yang aslinya didampingi oleh pacarnya.
Tapi yang seharusnya memperlihatkan muka Mario Dandy, malah dipasang foto dari David Gadgetin.

Para warganet di media sosial Twitter pun bersuara atas kesalahan ini.

Akun Twitter @STForeignDesk pun diserbu warganet. Dari ribuan yang berkomentar, hampir semua warganet Indonesia menertawakan media tersebut yang tidak cermat memuat foto pelaku penganiayaan.

“Hayoloh, ini bang David Gadgetin kasian jadi kena fitnah,” cuit akun @conv***.

“Apa yang telah David Gadgetin lakukan hingga terjebak dalam masalah ini,” tutur yang lainnya.

Akun resmi Instagram Gadgetin pun ikut menanggapi mengenai kesalahan ini.

"Kalau yang nulis emang ngikutin cerita anak Rubicon, pasti tau mukanya kayak gimana. Lah ini gambar ilustrasinya aja salah. Yg nulis beneran tau apa yg dia tulis ga sih, atau pake ChatGPT doang ????," tulis akun GadgetIns.

Mereka juga me-mention penulis untuk melaporkan kesalahan pemuatan foto. Berdasarkan pantauan SINDOnews Minggiu (26/3/2023), kini media terkemuka asal Singapura itu sudah mengganti foto meme menjadi sebuah ilustrasi.