Elon Musk Akan Bebaskan Akun Twitter yang Diblokir

Jum'at, 28 Oktober 2022 - 21:51 WIB
Elon Musk akan lakukan perombakan besar-besaran di Twitter. FOTO/ IST
CUPERTINO - CEO Tesla Elon Musk resmi mengakuisisi Twitter dengan nilai mencapai USD44 miliar atau sekitar Rp680 triliun. Sesaat setelah membeli saham tersebut, Musk berjanji akan bebaskan akun yang diblokir.



Untuk pertama kalinya, dalam sebuah cuitan di media sosial yang kini sudah menjadi miliknya, Musk mengatakan bahwa "the bird is freed [burung itu dibebaskan]." Cuitan itu ia lontarkan pada Jumat (28/10/2022) pagi.

Musk sendiri tidak menjelaskan apa maksud dari cuitannya tersebut. Hingga salah satu netizen berasumsi bahwa Musk akan menghidupkan kembali ratusan ribu akun sayap kanan yang telah diblokir karena berita palsu dan menghasut kekerasan.

"Burung itu dibebaskan? Bukankah maksud Anda ratusan ribu akun sayap kanan yang diblokir itu bebas?? Mereka akan mencemari Twitter dengan berita palsu dan menghasut kekerasan ke arah kiri seperti yang mereka semua lakukan ... kebebasan berbicara itu baik tetapi ini harus dihentikan karena itu buruk bagi dunia," kata netizen dengan akun @Nomad_1x.



Sayangnya Musk tidak memberikan komentar sama sekali. Namun jika mengingat apa yang ia katakan sebelumnya, Musk punya niat untuk melonggarkan aturan moderasi Twitter dan mengatakan bahwa dia tidak menyukai larangan permanen.

Layanan inti Twitter juga bakal dirubah secara dramatis di bawah kepemimpinan Musk. Dan tak ketinggalan ia juga akan memangkas sebanyak 75% karyawan Twitter, termasuk para eksekusifnya, yang mana setidaknya ada tiga eksekusif yang dipecat Musk.

Mereka adalah CEO Twitter Parag Agrawal, CFO Ned Segal, dan Kepala Kebijakan Hukum Twitter Vijaya Gadde. Musk menuduh ketiganya menyesatkan dia dan para investor atas jumlah akun palsu di Twitter.

Saat ini di Twitter, Elon Musk jadi perbincangan hangat para netizen. Bahkan hingga berita ini dimuat, "Elon Musk" berhasil memuncaki trending topik dengan lebih dari 500 ribu cuitan. Sebagian netizen menyambut baik langkah Musk mencaplok Twitter, namun sebagian yang lain tidak.
(wbs)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More