Gunakan Sistem e–learning, Mensos Buka Diklat P2K2/FDS PKH
Senin, 22 Juni 2020 - 20:45 WIB
JAKARTA - Menteri Sosial Republik Indonesia Juliari P. 'Batubara membuka secara resmi Diklat Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2/FDS) Program Keluarga Harapan (PKH )melalui video conference di Ruang Rapat Mensos RI Lt.2 Kantor Kemensos RI. Senin 22/06/2
“SDM kesejahteraan Sosial (SDM Kesos) termasuk pendamping PKH ini adalah wajahnya Kementerian Sosial dilapangan” Kata Mensos membuka sambutanya.
Apabila para SDM ini cakap berkelakuan baik, sopan santun tentunya itu yang akan menjadi kesan dari masyarakat terhadapa kementerian sosial. Katanya
Pendamping PKH dalam menjalankan tugasnya dituntut untuk memiliki pengetahuan yang luas, keterampilan yang memadai dan sikap yang baik, untuk itu diklat pendidikan dan pelatihan P2K2/FDS sangat diperlukan.
Badan Pendidikan Peneltian dan Penyuluhan Sosial (BP3S) dalam tahun 2020 ini akan melakukan Diklat P2K2/FDS dengan jumlah 9.255 (Sembilan Ribu Dua Ratus Lima Puluh Lima) pendamping PKH.
Diklat P2K2/FDS dilaksanakan melalui proses pembelajaran yang inovatif dan kreatif dengan mengemas kurikulum yang lebih mengedepankan praktek (12 hari) dibandingkan teori (8 hari), menggunakan sistem e–learning dengan perbandingan 104 JP/60% luar Jaringan dan 61 JP/40% dalam jaringan.
“Pelaksanaan P2K2/FDS dilakukan melalui proses pendampingan dalam pertemuan bulanan” Kata Kepala BP3S Syahabuddin.
kepala BP3S menjelaskan jika pendamping PKH tidak hanya berperan sebagai petugas yang memonitor kepatuhan KPM tetapi juga berperan sebagai fasilitator, motivator dan lainnya yang dilaksanakan secara rutin dengan menggunakan metode yang tepat. Jelasnya
Sekedar informasi Mensos membuka Diklat P2K2/FDS di dua Balai Besar Pendidikan
“SDM kesejahteraan Sosial (SDM Kesos) termasuk pendamping PKH ini adalah wajahnya Kementerian Sosial dilapangan” Kata Mensos membuka sambutanya.
Apabila para SDM ini cakap berkelakuan baik, sopan santun tentunya itu yang akan menjadi kesan dari masyarakat terhadapa kementerian sosial. Katanya
Pendamping PKH dalam menjalankan tugasnya dituntut untuk memiliki pengetahuan yang luas, keterampilan yang memadai dan sikap yang baik, untuk itu diklat pendidikan dan pelatihan P2K2/FDS sangat diperlukan.
Badan Pendidikan Peneltian dan Penyuluhan Sosial (BP3S) dalam tahun 2020 ini akan melakukan Diklat P2K2/FDS dengan jumlah 9.255 (Sembilan Ribu Dua Ratus Lima Puluh Lima) pendamping PKH.
Diklat P2K2/FDS dilaksanakan melalui proses pembelajaran yang inovatif dan kreatif dengan mengemas kurikulum yang lebih mengedepankan praktek (12 hari) dibandingkan teori (8 hari), menggunakan sistem e–learning dengan perbandingan 104 JP/60% luar Jaringan dan 61 JP/40% dalam jaringan.
“Pelaksanaan P2K2/FDS dilakukan melalui proses pendampingan dalam pertemuan bulanan” Kata Kepala BP3S Syahabuddin.
kepala BP3S menjelaskan jika pendamping PKH tidak hanya berperan sebagai petugas yang memonitor kepatuhan KPM tetapi juga berperan sebagai fasilitator, motivator dan lainnya yang dilaksanakan secara rutin dengan menggunakan metode yang tepat. Jelasnya
Sekedar informasi Mensos membuka Diklat P2K2/FDS di dua Balai Besar Pendidikan
(wbs)
tulis komentar anda