Hore, Apple Siap Rilis iPhone SE dan iPad 5G Murah di 8 Maret 2022
Senin, 07 Februari 2022 - 09:05 WIB
CALIFORNIA - Apple fanboy —sebutan fans berat Apple—bisa tersenyum. Sebab, Apple Inc berencana untuk merilis iPhone dan iPad yang sudah menggunakan jaringan 5G. Rencananya, iPhone dan iPad “murah” itu akan dirilis pada 8 Maret 2022 mendatang.
Pengumuman tersebut akan menandai event besar pertama Apple sejak MacBook Pro baru memulai debutnya pada Oktober 2021 silam. Dan karena kasus Omicron tetap tinggi, maka acaranya akan dikemas secara online.
Faktanya, penjualan Apple pada kuartal terakhir 2021 ternyata jauh melebihi prediksi Wall Street. Investor yang sebelumnya khawatir bahwa masalah rantai pasokan dan kekurangan chip akan berdampak buruk pada penjualan bisa bernafas lega.
Di 2022, Apple juga memberikan target lebih tinggi. Dimulai pada pengumuman Maret 2022 mendatang. Dan tahun ini Apple disebut akan lebih banyak membawa variasi produk ke pasar.
Mengingat event tersebut masih lebih dari sebulan lagi, rencana perusahaan dapat berubah dalam menghadapi penundaan produksi atau perubahan lainnya.
Ponsel baru tersebut (kemungkinan iPhone SE 2022) akan menjadi pembaruan pertama untuk model iPhone SE dalam dua tahun, menambahkan kemampuan jaringan 5G, kamera yang ditingkatkan, dan prosesor yang lebih cepat.
Namun desainnya sendiri diperkirakan akan mirip dengan versi saat ini, yang memulai debutnya pada April 2020.
Sebaliknya, iPad baru 2022 akan menjadi update dari iPad Air dengan prosesor lebih cepat dan koneksi 5G. Apple juga disebut berencana untuk merilis model baru Mac dengan chip M1 Pro dan M1 Max.
Prediksinya, lini produk Apple di 2022 meliputi versi baru dari desktop iMac dan Mac Pro. Lalu, MacBook Air yang dirancang ulang. Ada juga versi entry level MacBook Pro yang harganya lebih terjangkau. Kemudian ada 3 model Apple Watch. Diikuti 4 model iPhone 14 dan AirPods versi 2022.
Beberapa layanan juga diperbaiki. Misalnya pembelian iPhone langsung hanya dengan satu sentuhan di kartu kredit.
Terkait teknologi baru, Apple berencana membuat headset mixed reality. Tapi, agaknya produk tersebut baru akan dikenalkan ke pasar pada 2023. Walau, pengumumannya diperkirakan dilakukan pada akhir 2022 menurut Bloomberg.
Pengumuman tersebut akan menandai event besar pertama Apple sejak MacBook Pro baru memulai debutnya pada Oktober 2021 silam. Dan karena kasus Omicron tetap tinggi, maka acaranya akan dikemas secara online.
Faktanya, penjualan Apple pada kuartal terakhir 2021 ternyata jauh melebihi prediksi Wall Street. Investor yang sebelumnya khawatir bahwa masalah rantai pasokan dan kekurangan chip akan berdampak buruk pada penjualan bisa bernafas lega.
Di 2022, Apple juga memberikan target lebih tinggi. Dimulai pada pengumuman Maret 2022 mendatang. Dan tahun ini Apple disebut akan lebih banyak membawa variasi produk ke pasar.
Mengingat event tersebut masih lebih dari sebulan lagi, rencana perusahaan dapat berubah dalam menghadapi penundaan produksi atau perubahan lainnya.
Ponsel baru tersebut (kemungkinan iPhone SE 2022) akan menjadi pembaruan pertama untuk model iPhone SE dalam dua tahun, menambahkan kemampuan jaringan 5G, kamera yang ditingkatkan, dan prosesor yang lebih cepat.
Namun desainnya sendiri diperkirakan akan mirip dengan versi saat ini, yang memulai debutnya pada April 2020.
Sebaliknya, iPad baru 2022 akan menjadi update dari iPad Air dengan prosesor lebih cepat dan koneksi 5G. Apple juga disebut berencana untuk merilis model baru Mac dengan chip M1 Pro dan M1 Max.
Prediksinya, lini produk Apple di 2022 meliputi versi baru dari desktop iMac dan Mac Pro. Lalu, MacBook Air yang dirancang ulang. Ada juga versi entry level MacBook Pro yang harganya lebih terjangkau. Kemudian ada 3 model Apple Watch. Diikuti 4 model iPhone 14 dan AirPods versi 2022.
Beberapa layanan juga diperbaiki. Misalnya pembelian iPhone langsung hanya dengan satu sentuhan di kartu kredit.
Terkait teknologi baru, Apple berencana membuat headset mixed reality. Tapi, agaknya produk tersebut baru akan dikenalkan ke pasar pada 2023. Walau, pengumumannya diperkirakan dilakukan pada akhir 2022 menurut Bloomberg.
(dan)
tulis komentar anda