Karyawan Meta Boleh Kembali WFO, Asal Sudah Suntik Booster Covid-19
Rabu, 12 Januari 2022 - 22:18 WIB
Tampak suasana kantor Meta yang ada di London yang masih lenggang. Foto: Glassdoor
AMERIKA - Meta , perusahaan induk Facebook , akan meminta karyawan yang telah menerima suntikan booster Covid-19 untuk dapat bekerja kembali di kantor.
Sebelumnya, Meta hanya mewajibkankaryawan kantor mereka di Amerika harus divaksinasi Covid-19 terlebih dulu ketika mereka kembali ke kantor.
Tapi mulai 28 Maret, karyawan Meta memerlukan bukti vaksin booster sebagai syarat untuk bekerja di kantor. Demikian diungkap juru bicara Meta Tracy Clayton, dilansir dari The Verge, Rabu (12/1).
Meta juga akhirnya menunda pembukaan kembali kantor secara total hingga 28 Maret, yang sebelumnya dijadwalkan karyawan bekerja dari kantor mulai akhir bulan ini.
Tidak semua karyawan Meta harus kembali ke kantor pada tanggal tersebut. Perusahaan mengizinkan staf untuk meminta bekerja dari jarak jauh.
Karyawan Meta sekarang memiliki waktu hingga 14 Maret untuk memutuskan apakah mereka ingin kembali ke kantor, menunda kepulangan mereka, atau meminta pekerjaan jarak jauh secara penuh.
Perubahan diumumkan ketika jumlah kasus Covid-19 melonjak di seluruh AS yang otomatis memaksa perusahaan dan organisasi untuk mengubah rencana mereka kembali bekerja dari kantor.
Meningkatnya kasus Covid-19 juga menyebabkan banyak perusahaan menarik kehadiran fisik mereka dari pameran teknologi CES tahun ini.
Perusahaan teknologi besar lainnya juga baru-baru ini mengubah rencana membuka kembali kantor mereka. Apple juga menunda tanpa batas waktu untuk kembali mempekerjakan karyawannya ke kantor.
Sebelumnya, Meta hanya mewajibkankaryawan kantor mereka di Amerika harus divaksinasi Covid-19 terlebih dulu ketika mereka kembali ke kantor.
Tapi mulai 28 Maret, karyawan Meta memerlukan bukti vaksin booster sebagai syarat untuk bekerja di kantor. Demikian diungkap juru bicara Meta Tracy Clayton, dilansir dari The Verge, Rabu (12/1).
Meta juga akhirnya menunda pembukaan kembali kantor secara total hingga 28 Maret, yang sebelumnya dijadwalkan karyawan bekerja dari kantor mulai akhir bulan ini.
Tidak semua karyawan Meta harus kembali ke kantor pada tanggal tersebut. Perusahaan mengizinkan staf untuk meminta bekerja dari jarak jauh.
Karyawan Meta sekarang memiliki waktu hingga 14 Maret untuk memutuskan apakah mereka ingin kembali ke kantor, menunda kepulangan mereka, atau meminta pekerjaan jarak jauh secara penuh.
Perubahan diumumkan ketika jumlah kasus Covid-19 melonjak di seluruh AS yang otomatis memaksa perusahaan dan organisasi untuk mengubah rencana mereka kembali bekerja dari kantor.
Meningkatnya kasus Covid-19 juga menyebabkan banyak perusahaan menarik kehadiran fisik mereka dari pameran teknologi CES tahun ini.
Perusahaan teknologi besar lainnya juga baru-baru ini mengubah rencana membuka kembali kantor mereka. Apple juga menunda tanpa batas waktu untuk kembali mempekerjakan karyawannya ke kantor.
(dan)
tulis komentar anda