Bos Roblox Telah Memprediksi Kehadiran Metaverse Sejak 17 Tahun Silam
Kamis, 11 November 2021 - 11:02 WIB
Facebook resmi berganti nama jadi Meta. FOTO Ilustrasi/ IST
MENLO PARK - Pendiri dan CEO Roblox David Baszucki mengatakan bahwa perusahaan telah meramalkan munculnya metaverse sejak hampir dua dekade lalu.
Metaverse merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan dunia virtual interaktif dan imersif.
Idenya telah mendapat banyak perhatian dalam beberapa minggu terakhir setelah perusahaan yang sebelumnya dikenal sebagai Facebook mengganti namanya menjadi Meta, sebuah ambisi di luar media sosial ke dalam apa yang disebut metaverse.
Roblox telah berusaha keras untuk membuat versinya sejak pembentukannya pada tahun 2004.
“Rencana bisnis kami selama 17 tahun lalu memprediksi kategori baru ini di mana orang dapat berkumpul," ujarnya dalam sebuah wawancara, dilansir dari CNBC, Rabu (10/11/2021).
“Seluruh perusahaan kami benar-benar fokus pada inovasi untuk mendorong dan menggembalakan visi yang oleh sebagian orang disebut metaverse atau pengalaman bersama manusia — ke depan,” tambah Baszucki.
Perusahaan yang terkenal dengan popularitasnya di kalangan anak-anak itu mendapat manfaat dari pandemi virus corona karena orang-orang menghabiskan lebih banyak waktu di rumah dan beralih ke opsi hiburan seperti aplikasi Roblox.
Tapi karena alasan itu, ada pertanyaan tentang keberlanjutan pertumbuhan Roblox ketika vaksinasi Covid diluncurkan yang otomatis mendorong kegiatan perlahan kembali normal.
Metaverse merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan dunia virtual interaktif dan imersif.
Idenya telah mendapat banyak perhatian dalam beberapa minggu terakhir setelah perusahaan yang sebelumnya dikenal sebagai Facebook mengganti namanya menjadi Meta, sebuah ambisi di luar media sosial ke dalam apa yang disebut metaverse.
Roblox telah berusaha keras untuk membuat versinya sejak pembentukannya pada tahun 2004.
“Rencana bisnis kami selama 17 tahun lalu memprediksi kategori baru ini di mana orang dapat berkumpul," ujarnya dalam sebuah wawancara, dilansir dari CNBC, Rabu (10/11/2021).
“Seluruh perusahaan kami benar-benar fokus pada inovasi untuk mendorong dan menggembalakan visi yang oleh sebagian orang disebut metaverse atau pengalaman bersama manusia — ke depan,” tambah Baszucki.
Perusahaan yang terkenal dengan popularitasnya di kalangan anak-anak itu mendapat manfaat dari pandemi virus corona karena orang-orang menghabiskan lebih banyak waktu di rumah dan beralih ke opsi hiburan seperti aplikasi Roblox.
Tapi karena alasan itu, ada pertanyaan tentang keberlanjutan pertumbuhan Roblox ketika vaksinasi Covid diluncurkan yang otomatis mendorong kegiatan perlahan kembali normal.
(wbs)
tulis komentar anda