Bikin Konten Prank Kuntilanak, Wanita Ini Tewas Ditembak
Minggu, 24 Oktober 2021 - 06:05 WIB
korban tanpa identitas tersebut dikabarkan sedang berkeliaran di jalanan kota Naucalpan de Juárez, Meksiko dengan mengenakan gaun putih dengan rambut terurai. foto/ IST
LIMA - Aksi seorang wanita bikin konten nge-prank dengan menyamar sebagai hantu Kuntilanak dan untuk mengintimidasi tetangganya berakhir tragis. Warga yang kaget bukannya takut, malah mengeluarkan senjata api dan menembaknya hingga mati.
Seperti dilansir dari New York Post Minggu, (23/10/2021), saat kejadian korban tanpa identitas tersebut dikabarkan sedang berkeliaran di jalanan kota Naucalpan de Juárez, Meksiko dengan mengenakan gaun putih dengan rambut terurai.
Wanita itu juga meneriakkan kata-kata "Oh, anak-anakku", dengan nada menyeramkan dengan meniru aksi hantu yang dikenal sebagai 'La Llorona' di Amerika Latin.
Menurut kepercayaan setempat, hantu 'La Llorona' sering berkeliaran di jalan-jalan meratapi kematian anak-anaknya.
Wanita itu dilaporkan melakukannya karena dia ingin mengintimidasi warga di lingkungan San Miguel Doram pada 15 Oktober.
Seorang warga berhasil melihat sekilas wanita itu sesaat sebelum dia ditembak beberapa kali oleh seorang tetangga yang takut melihatnya.
Tersangka, bagaimanapun, melarikan diri setelah menembak mati wanita itu dan sampai saat ini, tidak ada penangkapan yang dilakukan sehubungan dengan insiden penembakan itu.
Otoritas negara telah meluncurkan penyelidikan atas insiden mengejutkan itu.
Seperti dilansir dari New York Post Minggu, (23/10/2021), saat kejadian korban tanpa identitas tersebut dikabarkan sedang berkeliaran di jalanan kota Naucalpan de Juárez, Meksiko dengan mengenakan gaun putih dengan rambut terurai.
Baca Juga
Wanita itu juga meneriakkan kata-kata "Oh, anak-anakku", dengan nada menyeramkan dengan meniru aksi hantu yang dikenal sebagai 'La Llorona' di Amerika Latin.
Menurut kepercayaan setempat, hantu 'La Llorona' sering berkeliaran di jalan-jalan meratapi kematian anak-anaknya.
Wanita itu dilaporkan melakukannya karena dia ingin mengintimidasi warga di lingkungan San Miguel Doram pada 15 Oktober.
Seorang warga berhasil melihat sekilas wanita itu sesaat sebelum dia ditembak beberapa kali oleh seorang tetangga yang takut melihatnya.
Tersangka, bagaimanapun, melarikan diri setelah menembak mati wanita itu dan sampai saat ini, tidak ada penangkapan yang dilakukan sehubungan dengan insiden penembakan itu.
Otoritas negara telah meluncurkan penyelidikan atas insiden mengejutkan itu.
(wbs)
tulis komentar anda