Mahasiswa Indonesia Raih Runner Up 1 di Kompetisi Virtual Mondelez Tingkat ASEAN
Sabtu, 19 Juni 2021 - 13:12 WIB
Hasilnya, mereka menemukan bahwa ibu-ibu muda atau milenial adalah target market yang sangat penting dan menjanjikan bagi Mondelez.
Selanjutnya, mereka mengembangkan berbagai ide yang lantas dikategorisasikan ke beberapa bagian. Antara lain shopper communication, sales promotion, dan product assortment.
”Kami menjabarkan ide kami dalam hal desirability, viability, dan feasibility. Hasilnya adalah 5 ide produk,” ujar Christopher.
Pertama, produk makanan ringan kaleng untuk keluarga, hampers menarik untuk momen tertentu/musiman, serta program reseller untuk ibu-ibu muda yang menjadi entrepreneur (mompreneur). Semua itu di dukung oleh strategi media sosial dan e-commerce.
Selanjutnya, Team Kita Berempat mengintegrasikan ide ke dalam sebuah perencanaan dengan kampanye #MadeToBeShared. ”Yakni strategi promosi merek serta komunikasi untuk Mondelez dalam membantu keluarga menciptakan momen-momen spesial yang dibagikan lewat makanan ringan,” ujar Christopher.
Dengan strategi tersebut, tujuan yang ingin dicapai adalah meningkatkan penjualan, membuat produk yang unik untuk konsumen, dan juga menjadikan konsumen sebagai reseller.
Memenangkan perlombaan tingkat ASEAN, Christopher menyebut bahwa mahasiswa Indonesia tidak kalah unggul dibanding negara tetangga.
Sebagai Country Championship Winner asal Indonesia, Team Kita Berempat berhak meraih USD1.000, kesempatan mengikuti program magang di Mondelez, serta mendapat produk dan merchandise premium dari merek-merek Mondelez.
Lihat Juga: Dorong Kreativitas untuk Kembangkan Kuliner Kekinian, Mondelez Inisiasi Pelatihan bagi UMKM
Selanjutnya, mereka mengembangkan berbagai ide yang lantas dikategorisasikan ke beberapa bagian. Antara lain shopper communication, sales promotion, dan product assortment.
”Kami menjabarkan ide kami dalam hal desirability, viability, dan feasibility. Hasilnya adalah 5 ide produk,” ujar Christopher.
Pertama, produk makanan ringan kaleng untuk keluarga, hampers menarik untuk momen tertentu/musiman, serta program reseller untuk ibu-ibu muda yang menjadi entrepreneur (mompreneur). Semua itu di dukung oleh strategi media sosial dan e-commerce.
Selanjutnya, Team Kita Berempat mengintegrasikan ide ke dalam sebuah perencanaan dengan kampanye #MadeToBeShared. ”Yakni strategi promosi merek serta komunikasi untuk Mondelez dalam membantu keluarga menciptakan momen-momen spesial yang dibagikan lewat makanan ringan,” ujar Christopher.
Dengan strategi tersebut, tujuan yang ingin dicapai adalah meningkatkan penjualan, membuat produk yang unik untuk konsumen, dan juga menjadikan konsumen sebagai reseller.
Memenangkan perlombaan tingkat ASEAN, Christopher menyebut bahwa mahasiswa Indonesia tidak kalah unggul dibanding negara tetangga.
Sebagai Country Championship Winner asal Indonesia, Team Kita Berempat berhak meraih USD1.000, kesempatan mengikuti program magang di Mondelez, serta mendapat produk dan merchandise premium dari merek-merek Mondelez.
Lihat Juga: Dorong Kreativitas untuk Kembangkan Kuliner Kekinian, Mondelez Inisiasi Pelatihan bagi UMKM
(dan)
tulis komentar anda