CEO Honor Sesumbar Line-up Magic Baru akan Lampaui Huawei Seri Mate dan P
Jum'at, 19 Maret 2021 - 23:53 WIB
SHENZHEN - Honor belum lama memisahkan diri dari Huawei , tapi CEO Honor, George Zhao, sudah sesumbar ponselnya, Magic, bakal melampaui capaian smartphone unggulan Seri Mate dan P.
Dalam wawancaranya dengan media lokal China, George Zhao, mengungkapkan, beberapa tantangan di depan pascamandiri dari Huawei dan rencananya di masa depan. Ditegaskannya, Honor sudah bermitra dengan Qualcomm untuk mengembangkan smartphone berbasis Snapdragon 888 dari seri Magic.
Inti dari wawancara tersebut adalah klaim bahwa jajaran andalan baru Honor Magic akan melampaui handphone unggulan pabrikan lain. Bahkan ponsel sekelas Huawei Mate dan Huawei P.
Melansir GSM Arena, Zhao mengungkapkan, pemisahan dari Huawei telah dilakukan dengan sangat hormat. Melalui pesta perpisahan dan pidato dari Ren Zhengfei, CEO Huawei. Sekarang merek tersebut berjalan dengan caranya sendiri dan sudah bernegosiasi dengan AMD dan Intel, dua perusahaan AS lainnya, tentang laptop Honor Magicbook mendatang.
Wawancara tersebut hampir tidak menyebutkan perangkat tertentu. Eksekutif Honor itu menjelaskan apa-apa saja tantangan di depan, termasuk pindah ke kantor baru, tim baru, R&D independen, dan lainnya.
Namun, Zhao mengonfirmasi perangkat baru tersebut akan memiliki fitur kamera dan pemrosesan yang lebih baik. Sebab tim tersebut sekarang bekerja sama dengan mitra eksternal seperti Qualcomm dan Google, dan tidak hanya mengandalkan tenaga internal seperti Huawei.
Dalam wawancaranya dengan media lokal China, George Zhao, mengungkapkan, beberapa tantangan di depan pascamandiri dari Huawei dan rencananya di masa depan. Ditegaskannya, Honor sudah bermitra dengan Qualcomm untuk mengembangkan smartphone berbasis Snapdragon 888 dari seri Magic.
Inti dari wawancara tersebut adalah klaim bahwa jajaran andalan baru Honor Magic akan melampaui handphone unggulan pabrikan lain. Bahkan ponsel sekelas Huawei Mate dan Huawei P.
Melansir GSM Arena, Zhao mengungkapkan, pemisahan dari Huawei telah dilakukan dengan sangat hormat. Melalui pesta perpisahan dan pidato dari Ren Zhengfei, CEO Huawei. Sekarang merek tersebut berjalan dengan caranya sendiri dan sudah bernegosiasi dengan AMD dan Intel, dua perusahaan AS lainnya, tentang laptop Honor Magicbook mendatang.
Wawancara tersebut hampir tidak menyebutkan perangkat tertentu. Eksekutif Honor itu menjelaskan apa-apa saja tantangan di depan, termasuk pindah ke kantor baru, tim baru, R&D independen, dan lainnya.
Namun, Zhao mengonfirmasi perangkat baru tersebut akan memiliki fitur kamera dan pemrosesan yang lebih baik. Sebab tim tersebut sekarang bekerja sama dengan mitra eksternal seperti Qualcomm dan Google, dan tidak hanya mengandalkan tenaga internal seperti Huawei.
(iqb)
tulis komentar anda