Google Doodle Peringati International Women's Day 2021 dengan Perjuangan Perempuan
Senin, 08 Maret 2021 - 12:30 WIB
JAKARTA - Google Doodle ikut merayakan peringatan International Women's Day atau Hari Perempuan Sedunia , yang dirayakan pada hari ini, Senin (8/3).
Tema International Women's Day 2021 adalah ‘Women in leadership: Achieving an equal future in a COVID-19 world' atau 'Perempuan dalam Kepemimpinan: Mencapai Masa Depan yang Setara di Dunia COVID-19'.
Sebagai gambar pembuka dalam video singkat di doodle-nya, Google menampakan kepalan tangan para pahlawan perempuan sebagai lambang perjuangan.
Video animasi ini memberikan penghormatan kepada para pejuang yang menjadi pendobrak terhadap budaya patriarki dan menuntut kesetaraan gender.
Dalam video berdurasi 40 detik itu, Google Doodle menyuguhkan kesetaraan dan gambaran bahwa perempuan memiliki hak yang sama. Seperti menentang status quo dan membuka jalan dalam pendidikan.
Di video tersebut, tergambarkan bahwa perempuan juga bisa setara dengan pria. Berbagai profesi mampu dilakukan perempuan, seperti menjadi penulis, politikus, ilmuwan, pengajar, pilot, bahkan astronaut.
"Mereka adalah perempuan pertama yang mencapai sesuatu yang baru secara spektakuler. Mereka yang menerima pengakuan atau hak yang sudah lama tertunda," kata Google.
Tema International Women's Day 2021 adalah ‘Women in leadership: Achieving an equal future in a COVID-19 world' atau 'Perempuan dalam Kepemimpinan: Mencapai Masa Depan yang Setara di Dunia COVID-19'.
Sebagai gambar pembuka dalam video singkat di doodle-nya, Google menampakan kepalan tangan para pahlawan perempuan sebagai lambang perjuangan.
Video animasi ini memberikan penghormatan kepada para pejuang yang menjadi pendobrak terhadap budaya patriarki dan menuntut kesetaraan gender.
Dalam video berdurasi 40 detik itu, Google Doodle menyuguhkan kesetaraan dan gambaran bahwa perempuan memiliki hak yang sama. Seperti menentang status quo dan membuka jalan dalam pendidikan.
Di video tersebut, tergambarkan bahwa perempuan juga bisa setara dengan pria. Berbagai profesi mampu dilakukan perempuan, seperti menjadi penulis, politikus, ilmuwan, pengajar, pilot, bahkan astronaut.
"Mereka adalah perempuan pertama yang mencapai sesuatu yang baru secara spektakuler. Mereka yang menerima pengakuan atau hak yang sudah lama tertunda," kata Google.
(dan)
tulis komentar anda