WhatsApp: Deadline Aturan Privasi Baru hingga 15 Mei 2021

Sabtu, 16 Januari 2021 - 22:58 WIB
WhatsApp mendapati banyak penggunanya yang merasa kebingungan dengan pembaruan kebijakan privasi barunya. WhatsApp mengklaim ada disinformasi yang beredar. Foto/Ist
JAKARTA - Kebijakan privasi terbaru WhatsApp membuat para penggunanya ragu untuk mengamini permintaan pembagian data ke Facebook sebagai induk aplikasi perpesanan instan tersebut. Pengguna khawatir datanya digunakan untuk kepentingan komersial.

Hal ini disadari WhatsApp . Mereka mendapati banyak penggunanya yang merasa kebingungan karena pembaruan kebijakan privasi. WhatsApp mengklaim ada disinformasi yang beredar sehingga menimbulkan keresahan bagi para pengguna.

Oleh karena itu, WhatsApp memutuskan untuk memberikan perpanjangan waktu untuk pengguna meninjau dan menerima pembaruan ini hingga tanggal 15 Mei 2021. "Tidak akan ada akun pengguna yang dihapus pada 8 Februari 2021, seperti deadline sebelumnya," kata WhatsApp dalam keterangan tertulis yang diterima MNC Portal Indonesia, Sabtu (16/1/2021).

Dalam periode ini, WhatsApp juga akan terus berupaya meluruskan disinformasi yang beredar. Ini supaya penggunanya memahami dengan jelas terkait pembaruan kebijakan privasi ini.

WhatsApp menegaskan, kebijakan privasi WhatsApp yang baru tidak memengaruhi chat atau percakapan antarakun maupun grup pribadi para pengguna. Pembaruan kebijakan privasi ini hanya berlaku untuk percakapan dengan akun Bisnis yang menggunakan WhatsApp Business API dan memilih provider hosting di luar WhatsApp.
(iqb)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More