Hati-hati, Penipuan Iklan Meningkat di Semua Kategori Aplikasi

Senin, 23 November 2020 - 15:23 WIB
Penipuan iklan adalah masalah global dan para penipu bekerja secara aktif di hampir semua negara. Adjust berupaya untuk mengidentifikasi metode penipuan yang paling banyak digunakan dalam ekosistem iklan seluler. Foto/Ist
JAKARTA - Platform pemasaran aplikasi Adjust, mengindikasikan penipuan iklan seluler yang meningkat. Bukan hanya itu, aplikasi juga gagal mencegah penipuan yang dapat merusak akurasi data pemasaran penting yang digunakan untuk membuat keputusan bisnis.

Hasil penelitian menunjukkan para penipu tidak hanya memalsukan instalasi berbayar, tapi juga organic traffic -instalasi yang tidak bisa sembarang diatribusikan ke kegiatan pemasaran apapun- untuk menyembunyikan instalasi berbayar yang mereka curi. Dua per tiga dari 200 juta instalasi yang ditolak merupakan instalasi organik dan hanya sepertiga yang merupakan instalasi berbayar.(Baca juga: Inovasi, Dosen Unpad Ini Ciptakan Aplikasi Pengukur Stres dari Ponsel )



Walaupun secara teknis pemasar seluler tidak kehilangan uang, instalasi organik palsu ini dapat merusak integritas data dan informasi yang seharusnya dapat dikumpulkan oleh pemasar dari kegiatan pemasaran. Mereka berisiko tinggi untuk tidak memiliki bayangan saat menghadapi situasi di mana kegiatan penipuan banyak terjadi dan data pemasar tidak akurat, termasuk data instalasi organik.

"Secara khusus, data kami untuk kategori game menunjukkan bahwa secara global tingkat penipuan meningkat sebesar 172,95% antara Agustus 2019-2020. Kenaikan tingkat penipuan di EMEA bahkan mencapai 181,20%, di AS sebesar 310,29%, dan APAC sebesar 214,86%," kata Andreas Naumann, Director of Fraud Prevention -Adjust dalam keterangan tertulisnya.





Andreas menyatakan, pemasar harus dapat merasa yakin dengan data mereka. "Keputusan strategis berbasis data sulit diambil tanpa informasi yang jelas. Intinya, penipuan masih dan akan terus menjadi tantangan yang kita hadapi dalam industri. Tetapi, dengan menggunakan alat yang tepat, kita bisa selangkah lebih maju dari para penipu dan memastikan bahwa kita tetap memprioritaskan transparansi," tandasnya.

Penipuan iklan adalah masalah global dan para penipu bekerja secara aktif di hampir semua negara. Adjust berupaya untuk mengidentifikasi metode penipuan yang paling banyak digunakan dalam ekosistem iklan seluler.

Data pihaknya menunjukkan pengguna palsu/bot terus mendominasi sebagai jenis penipuan yang paling sering digunakan. Penipuan dengan metode ini setara dengan 68,7% dari kegiatan penipuan di AS, 65,6% di China, 60,7% di Jepang, dan 47% di EMEA.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More