Fakta Dibalik Monitor Gaming Paling Futuristik Samsung Odyssey G7 dan G9
Sabtu, 31 Oktober 2020 - 15:31 WIB
Desain futuristik Odyssey G7 dan G9 adalah hasil observasi mendalam terhadap tren pasar.
Juwon Cho, desainer Odyssey G9, menyebut bahwa konsumen ingin melihat elemen gaming yang genre-specific dimasukkan ke dalam desain gaming monitor.
”Penelitian menunjukkan bahwa banyak gamer yang menyukai konsep futuristik, tim mengadopsinya sebagai prinsip desain utama,” ungkapnya.
Infinity Core Lighting
Salah satu elemen desain Odyssey G9 yang paling menarik dan futuristik adalah Infinity Core Lighting di belakangnya. Kunci desainnya bermuara pada faktor yang sama yang memungkinkan monitor mengubah sesi permainan pengguna: imersif.
“Saat mendesain pencahayaan, kami menggunakan cahaya dan cermin untuk menciptakan sensasi bahwa gamer sedang dipindahkan ke dimensi,” kata Cho.
Ini ditunjang oleh monitor lengkung 49 inci dengan aspek rasio 32:9 yang membangkitkan sensasi imersif.
Adapun Odyssey G7 memiliki fitur Arena Lighting. Ki-hong Kim, anggota tim desain, menyebut bahwa desainnya sedikit berbeda karena ditambah bentuk dan pencahayaan dinamis ke bezel depan monitor.
"Memasukkan pencahayaan ke bagian depan layar dikhawatirkan dapat mengganggu gameplay. Hal Kami membuat desain cahaya yang mengarahkan ke bawah,” jelas Kim. BACA JUGA : Kenapa Sih Produk Smart Speaker Kurang Laku di Indonesia?
Juwon Cho, desainer Odyssey G9, menyebut bahwa konsumen ingin melihat elemen gaming yang genre-specific dimasukkan ke dalam desain gaming monitor.
”Penelitian menunjukkan bahwa banyak gamer yang menyukai konsep futuristik, tim mengadopsinya sebagai prinsip desain utama,” ungkapnya.
Infinity Core Lighting
Salah satu elemen desain Odyssey G9 yang paling menarik dan futuristik adalah Infinity Core Lighting di belakangnya. Kunci desainnya bermuara pada faktor yang sama yang memungkinkan monitor mengubah sesi permainan pengguna: imersif.
“Saat mendesain pencahayaan, kami menggunakan cahaya dan cermin untuk menciptakan sensasi bahwa gamer sedang dipindahkan ke dimensi,” kata Cho.
Ini ditunjang oleh monitor lengkung 49 inci dengan aspek rasio 32:9 yang membangkitkan sensasi imersif.
Adapun Odyssey G7 memiliki fitur Arena Lighting. Ki-hong Kim, anggota tim desain, menyebut bahwa desainnya sedikit berbeda karena ditambah bentuk dan pencahayaan dinamis ke bezel depan monitor.
"Memasukkan pencahayaan ke bagian depan layar dikhawatirkan dapat mengganggu gameplay. Hal Kami membuat desain cahaya yang mengarahkan ke bawah,” jelas Kim. BACA JUGA : Kenapa Sih Produk Smart Speaker Kurang Laku di Indonesia?
Lihat Juga :
tulis komentar anda