Mengenal Kabala, Ajaran Mistis Yahudi yang Penuh dengan Misteri
Senin, 16 Oktober 2023 - 13:42 WIB
JAKARTA - Kabala menjadi kepercayaan Yahudi yang jarang diketahui publik hingga saat ini. Kabala bukan sebuah ajaran baru yang muncul secara tiba-tiba, melainkan hasil dari perkembangan dan transmisi tradisi lisan yang panjang dalam sejarah Yahudi.
Kabala mengajarkan tentang sifat-sifat Tuhan, alam semesta, dan hubungan antara manusia dengan penciptanya. Untuk lebih mengenal tentang ajaran mistis ini, simak ulasan lengkap berikut.
Kabala merupakan sebuah kata yang berasal dari bahasa Ibrani, yang secara harfiah berarti “menerima” atau “tradisi yang diterima”. Kabala adalah sebuah bentuk metode esoterik, ilmu disiplin, dan mazhab dari Yahudi.
Ajaran ini berusaha untuk menjelaskan hubungan antara Tuhan yang kekal dan tak berubah yang disebut Ein Sof (Yang Maha Tak Terhingga). Kabala juga membentuk dasar dari penafsiran agama secara mistis dalam Yahudi.
Ajaran Kabala menggunakan kitab-kitab suci Yahudi, seperti Tanakh (Kitab Suci Ibrani) dan literatur rabi tradisional. Semua kitab tersebut biasa digunakan untuk mengungkapkan dan mendemonstrasikan ajaran-ajaran mistisnya.
Kabala percaya bahwa kitab-kitab suci tersebut memiliki makna terdalam yang tersembunyi, yang hanya dapat diakses oleh orang-orang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman khusus. Kabala juga menjelaskan tentang makna dari ketaatan terhadap hukum-hukum agama Yahudi.
Sementara itu, terdapat teks utama dari Kabala, yaitu Zohar, yang berarti “cahaya” atau “kilauan”. Zohar merupakan sebuah kumpulan komentar mistis atas kitab-kitab suci Yahudi, yang ditulis dalam bahasa Aram dan Ibrani pada abad ke-13 oleh seorang rabi Spanyol bernama Moses de Leon.
Kabala mengajarkan tentang sifat-sifat Tuhan, alam semesta, dan hubungan antara manusia dengan penciptanya. Untuk lebih mengenal tentang ajaran mistis ini, simak ulasan lengkap berikut.
Mengenal Kabala sebagai Ajaran Mistis Yahudi
Kabala merupakan sebuah kata yang berasal dari bahasa Ibrani, yang secara harfiah berarti “menerima” atau “tradisi yang diterima”. Kabala adalah sebuah bentuk metode esoterik, ilmu disiplin, dan mazhab dari Yahudi.
Ajaran ini berusaha untuk menjelaskan hubungan antara Tuhan yang kekal dan tak berubah yang disebut Ein Sof (Yang Maha Tak Terhingga). Kabala juga membentuk dasar dari penafsiran agama secara mistis dalam Yahudi.
Ajaran Kabala menggunakan kitab-kitab suci Yahudi, seperti Tanakh (Kitab Suci Ibrani) dan literatur rabi tradisional. Semua kitab tersebut biasa digunakan untuk mengungkapkan dan mendemonstrasikan ajaran-ajaran mistisnya.
Kabala percaya bahwa kitab-kitab suci tersebut memiliki makna terdalam yang tersembunyi, yang hanya dapat diakses oleh orang-orang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman khusus. Kabala juga menjelaskan tentang makna dari ketaatan terhadap hukum-hukum agama Yahudi.
Sementara itu, terdapat teks utama dari Kabala, yaitu Zohar, yang berarti “cahaya” atau “kilauan”. Zohar merupakan sebuah kumpulan komentar mistis atas kitab-kitab suci Yahudi, yang ditulis dalam bahasa Aram dan Ibrani pada abad ke-13 oleh seorang rabi Spanyol bernama Moses de Leon.
Lihat Juga :
tulis komentar anda