Terbongkar, Apple Pernah Berniat Singkirkan Google Search di iPhone
Minggu, 01 Oktober 2023 - 12:04 WIB
Apple punya niat untuk menyingkirkan Google Search dari perangkat iPhone. Hal ini terungkap dalam persidangan antimonopoli Google yang tengah berlangsung baru-baru ini. Foto/Techsport
NEW YORK - Apple punya niat untuk menyingkirkan Google Search dari perangkat iPhone. Hal ini terungkap dalam persidangan antimonopoli Google yang tengah berlangsung baru-baru ini.
Dalam laman Techspot, Minggu (1/10/2023), diungkap bahwa Apple dikabarkan sempat ingin membeli mesin pencari Bing dari Microsoft setelah perusahaan mencoba menjualnya. Eksekutif dari Microsoft bahkan telah mencoba membuat kesepakatan dengan mantan Wakil Presiden Layanan Apple Eddie Cue untuk membeli Bing sejak tahun 2020.
Jika kesepakatan itu berhasil, Apple kemungkinan akan membatalkan atau menolak memperbarui kontrak lamanya untuk mempertahankan Google sebagai mesin pencari default di perangkatnya. Namun sayangnya bagi Microsoft, pembicaraan tersebut gagal pada tahap awal.
Hal ini disebabkan Bing dinilai kurang menarik dibandingkan Google yang menguasai 90% pangsa pasar. Strategi ini pun akhirnya batal dilaksanakan, padahal Apple dapat menggunakan Bing untuk mendapatkan lebih banyak uang.
Sampai saat ini Apple masih mengandalkan Google sebagai mesin pencari default. Untuk diketahui, Bing memang tidak pernah menarik perhatian sejak Microsoft meluncurkannya pada tahun 2009.
Meskipun Bing berada di posisi kedua situs pencarian, pamornya masih sangat jauh dari Google. Jarak antara peringkat pertama dan kedua sangat jauh. Pada Agustus 2023, StatCounter mencantumkan Google menguasai 91,85% pasar mesin pencari, sedangkan Bing 3,02%.
Dalam laman Techspot, Minggu (1/10/2023), diungkap bahwa Apple dikabarkan sempat ingin membeli mesin pencari Bing dari Microsoft setelah perusahaan mencoba menjualnya. Eksekutif dari Microsoft bahkan telah mencoba membuat kesepakatan dengan mantan Wakil Presiden Layanan Apple Eddie Cue untuk membeli Bing sejak tahun 2020.
Jika kesepakatan itu berhasil, Apple kemungkinan akan membatalkan atau menolak memperbarui kontrak lamanya untuk mempertahankan Google sebagai mesin pencari default di perangkatnya. Namun sayangnya bagi Microsoft, pembicaraan tersebut gagal pada tahap awal.
Hal ini disebabkan Bing dinilai kurang menarik dibandingkan Google yang menguasai 90% pangsa pasar. Strategi ini pun akhirnya batal dilaksanakan, padahal Apple dapat menggunakan Bing untuk mendapatkan lebih banyak uang.
Sampai saat ini Apple masih mengandalkan Google sebagai mesin pencari default. Untuk diketahui, Bing memang tidak pernah menarik perhatian sejak Microsoft meluncurkannya pada tahun 2009.
Meskipun Bing berada di posisi kedua situs pencarian, pamornya masih sangat jauh dari Google. Jarak antara peringkat pertama dan kedua sangat jauh. Pada Agustus 2023, StatCounter mencantumkan Google menguasai 91,85% pasar mesin pencari, sedangkan Bing 3,02%.
(wib)
tulis komentar anda