Ini Fokus Bisnis Home Entertainment LG di 2015
Ini Fokus Bisnis Home Entertainment LG di 2015
A
A
A
MENGAWALI 2015, LG mengungkap empat fokus utama perusahaan dalam pemasaran jajaran produk home entertainment di 2015.
Hal ini terungkap oleh Brian Kwon, yang masih menghitung hari menduduki jabatan baru sebagai Executive Vice President dan CEO LG Home Entertainment Company.
“Kami bertekad menciptakan momentum pertumbuhan lebih lanjut bagi generasi terbaru perangkat elektronik hiburan dalam rumah (home entertainment), dengan memberikan solusi dan layanan inovatif,” ujarnya di ajang Consumer Electronics Show (CES) 2015 yang berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat (AS).
Menurut pria , LG akan memberi perhatian besar pada hal konvergensi. Sehingga memungkinkan keterhubungan lebih baik antara TV, dengan perangkat elektronik rumah tangga lain, dalam kerangka besar Internet of Things.
"Empat fokus ini bakal meliputi seluruh lini produk home entertainment yang kami produksi. Termasuk dalam unit bisnis home entertainment LG yaitu jajaran televisi, produk audio video dan produk IT khususnya monitor," ungkapnya seperti keterangan tertulis kepada Sindonews, Jumat (9/1/2015).
Melalui empat fokus tersebut, perusahaan bertekad memimpin pasar TV OLED global, memperluas penetrasi LG dalam pemasaran 4K Ultra HD TV, dan meningkatkan dominasi dalam memberikan pengalaman penggunaan yang lebih baik. Disamping itu, perusahaan akan pula memperkuat jajaran produk audio video dan IT.
Pada 2015, LG juga berjanji mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan daya saingnya dalam produk audio video dan IT. Langkah-langkah ini termasuk meningkatkan kegiatan pemasaran monitor kelas premium seperti 21:9 UltraWide monitor, monitor layar lengkung dan monitor dengan resolusi ULTRA HD.
Lebih lanjut Kwon menuturkan, LG juga akan fokus pada peningkatan momentum pertumbuhan perusahaan. Salah satunya secara aktif memasarkan produk sound bar dan produk audio multi-ruang, yang terus mendapatkan popularitas di kalangan konsumen baru.
"Pada saat yang sama, kami akan terus mencari peluang bisnis baru dengan memanfaatkan kemampuan teknologi perusahaan dalam konvergensi IT, dan inovasi Smart Home berbasis Internet of Things," pungkasnya.
Hal ini terungkap oleh Brian Kwon, yang masih menghitung hari menduduki jabatan baru sebagai Executive Vice President dan CEO LG Home Entertainment Company.
“Kami bertekad menciptakan momentum pertumbuhan lebih lanjut bagi generasi terbaru perangkat elektronik hiburan dalam rumah (home entertainment), dengan memberikan solusi dan layanan inovatif,” ujarnya di ajang Consumer Electronics Show (CES) 2015 yang berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat (AS).
Menurut pria , LG akan memberi perhatian besar pada hal konvergensi. Sehingga memungkinkan keterhubungan lebih baik antara TV, dengan perangkat elektronik rumah tangga lain, dalam kerangka besar Internet of Things.
"Empat fokus ini bakal meliputi seluruh lini produk home entertainment yang kami produksi. Termasuk dalam unit bisnis home entertainment LG yaitu jajaran televisi, produk audio video dan produk IT khususnya monitor," ungkapnya seperti keterangan tertulis kepada Sindonews, Jumat (9/1/2015).
Melalui empat fokus tersebut, perusahaan bertekad memimpin pasar TV OLED global, memperluas penetrasi LG dalam pemasaran 4K Ultra HD TV, dan meningkatkan dominasi dalam memberikan pengalaman penggunaan yang lebih baik. Disamping itu, perusahaan akan pula memperkuat jajaran produk audio video dan IT.
Pada 2015, LG juga berjanji mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan daya saingnya dalam produk audio video dan IT. Langkah-langkah ini termasuk meningkatkan kegiatan pemasaran monitor kelas premium seperti 21:9 UltraWide monitor, monitor layar lengkung dan monitor dengan resolusi ULTRA HD.
Lebih lanjut Kwon menuturkan, LG juga akan fokus pada peningkatan momentum pertumbuhan perusahaan. Salah satunya secara aktif memasarkan produk sound bar dan produk audio multi-ruang, yang terus mendapatkan popularitas di kalangan konsumen baru.
"Pada saat yang sama, kami akan terus mencari peluang bisnis baru dengan memanfaatkan kemampuan teknologi perusahaan dalam konvergensi IT, dan inovasi Smart Home berbasis Internet of Things," pungkasnya.
(dyt)
Explore More