Xperia Z1 Compact Vs Xperia Z3 Compact
A
A
A
LONDON - Sony telah merilis Xperia Z3 Compact dengan Xperia Z3, seperti Xperia Z1 Compact yang memiliki top-end Xperia Z1, dalam kemasan lebih kecil.
Dilansir dari Techradar, Senin (27/10/2014), buat Anda yang mencari ponsel mudah digenggam kedua versi Compact ini bisa menjadi pilihan.
Tetapi kemudian akan timbul pertanyaan, bagaimana membandingkan Compact pendahulu dengan yang terbaru itu? Berikut beberapa perbandingan antara Xperia Z1 Compact dengan Xperia Z3 Compact.
Desain
Kedua ponsel ini memiliki desain yang hampir tidak ada perbedaan. Xperia Z3 Compact lebih panjang 0,33 mm, dan lebih tipis 0,99 mm dibandingkan Xperia Z1 Compact.
Dari sisi layar, Xperia Z3 Compact memiliki layar jauh lebih besar dari pendahulunya. Bagian bezel telah terpangkas pada area di bagian bawah serta di atas layar, sehingga membuat penampilan Z3 Compact lebih baik.
Desain ini yang membuat Z3 Compact lebih ringan dibandingkan pendahulunya, yakni beda 10 gram.
Selain itu, Sony Xperia Z3 Compact menggunakan SIM nano daripada (sekarang biasa) mikro SIM. Jadi jika Anda benar-benar upgrade dari Z1 Compact, Anda akan perlu untuk mendapatkan sebuah SIM baru atau mengguntingnya (mesti tidak disarankan).
Kedua ponsel memiliki Gorilla Glass layer 3 di bagian depan yang menutupi layar. Tapi kini Sony meningkatkannya dengan diletakkan juga di bagian belakang ponsel.
Sayang, Z1 Compact hanya menggunakannya di bagian depan dan panel belakang tampak seperti kaca. Sebenarnya, bagian belakang itu merupakan plastik yang dipoles.
Kemudian, kedua kaca ponsel dikeraskan, sehingga seharusnya tahan terhadap goresan. Meskipun sisi Xperia Z3 Compact adalah plastik, tapi memiliki finishing yang seperti tembus mata.
Sony tampaknya memberikan pilihan lebih menarik pada Xperia Z3 Compact. Di mana untuk Z1 Compact hanya terdiri dari pink, kuning, putih dan hitam. Sedangkan Z3 Compact lebih variatif dengan tambahan warna hijau dan oranye atau merah. Model-model tersebut tampak lebih sempurna dengan memamerkan sisi plastik tembus pandang.
Kedua ponsel menawarkan tahan cuaca yang cukup komprehensif, menggunakan socket dengan flaps untuk menjaga masuknya air.
IP sertifikasi Xperia Z3 Compact sedikit ditingkatkan dibandingkan Z1 Compact. Kali ini Anda mendapatkan IP65 dan IP68 bukannya IP55 dan IP58.
Untuk membuatnya sederhana, kedua ponsel dapat terendam air minimal 1,5 meter selama paling sedikit 30 menit.
Layar
Salah satu yang paling mengesankan tentang Sony Xperia Z3 Compact adalah layar yang lebih besar ke dalam bingkai yang sama ukuran. Sony Xperia Z1 Compact memiliki layar 4,3 inci, Z3 Compact satu 4,6 inci.
Sebuah layar lebih besar akan lebih baik untuk game dan browsing. Namun, ada kerugian untuk perubahan ini, Sony belum menaikkan resolusi. Ponsel ini masih terdiri dari 720 piksel, tidak seperti yang diharapkan 1.080 piksel.
Perbedaan ini bisa dilihat jika diperhatikan dari dekat. Tapi tidak lantas membuat Anda kecewa, karena layar Z3 Compact mendapatkan tampilan 319 ppi, selisih sedikit dari resolusi iPhone 5S "Retina" yakni 326 ppi.
Selain itu, kedua ponsel memakai Sony Triluminous dan X-realitas branding, merupakan teknologi yang lahir di departemen TV Sony, membuat kualitas gambar lebih besar, warna lebih hidup dan kontras yang sangat baik untuk layar LCD.
Meskipun semua teknologi mewah yang terdengar di ponsel ini, baik Xperia Z1 Compact dan Z3 Compact menggunakan layar LCD IPS.
Kamera
Melihat spesifikasi kamera inti dari kedua ponsel, sepertinya Sony belum membuat upgrade yang signifikan.
Kedua ponsel memiliki sensor utama 20.7MP yang 1/2,3 inci per piece. Untuk ukuran standar kamera Compact, dinilai cukup layak.
Namun, dengan Sony Xperia Z1 Compact berbagi hardware kamera dengan Xperia Z1, Xperia Z3 Compact memiliki pengaturan kamera yang sama seperti Xperia Z3.
Ada beberapa perbedaan penting. Maksimum pengaturan sensitivitas ISO telah bertemu sampai 6.400-12.800, sehingga membuat Xperia Z3 Compact lebih mampu dalam kondisi cahaya rendah.
Foto ISO 12.800 biasanya cukup bising, bahkan jika Anda menggunakan DSLR. Tapi Sony menggunakan teknik pengurangan kebisingan ekstrim dalam ponsel untuk membuat tampilan foto bersih, bahkan dengan cahaya super rendah.
Untuk kondisi cahaya yang sangat rendah, kamera Xperia Z3 Compact akan menjadi sedikit lebih baik daripada model Xperia Z1.
Untuk lensanya, Xperia Z1 Compact memiliki focal length setara 27mm, sedangkan Z3 Compact sedikit lebih lebar yakni dengan G Lens 25mm.
Ada minor upgrade pada kamera depan, dari 2MP di Xperia Z1 Compact menjadi 2.2MP di Xperia Z3 Compact.
Baterai
Meskipun Xperia Z3 Compact lebih tipis beberapa milimeter dari Z1 Compact, Sony masih berhasil memasukkan dalam baterai yang lebih besar dalam model baru. Seri terbaru ini memiliki baterai berkekuatan 2.600mAh, sedikit di tas Z1 Compact yakni 2.300mAh.
Sony mengatakan Sony Xperia Z3 Compact dapat bertahan hingga dua hari, namun dengan layar lebih besar tidak akan cukup selama itu, jika beroperasi penuh.
Sebagai contoh, jika pada Z1 Compact dapat bertahan hingga 12 jam untuk menayangakan video, tapi justru akan menyusut di Xperia Z3 menjadi hanya 10 jam.
Waktu bicara pun jadi berkurang empat jam juga, dari 18 jam menjadi 14. Stamina Xperia Z3 Compact tidak selama model pendahulunya.
CPU/RAM
Hal yang paling disukai tentang Sony Xperia Z1 Compact adalah satu-satunya ponsel kecil dengan kekuatan dan spesifikasi dari saudara yang lebih besar. Ia menggunakan Snapdragon 800 2.2GHz, prosesor quad-core seperti Xperia Z1.
Begitu juga dengan Sony Xperia Z3 Compact, menggunakan 2.5GHz Snapdragon 801 sama seperti Xperia Z3. Tidak ada CPU dengan ukuran menyusut.
Tapi bagaimana Snapdragon 800 dibandingkan dengan Snapdragon 801? Keuntungan bagi Xperia Z3 Compact dengan ekstra 300MHz dalam clock speed.
Namun, arsitektur dasar chipset ini sangat mirip. Tidak ada kesenjangan generasi yang besar antara keduanya, dan tidak ada peningkatan efisiensi besar-besaran.
Namun ada beberapa perbaikan. Prosesor sinyal gambar kamera lebih baik di Snapdragon 801, dan clock speed maksimum GPU lebih cepat.
Dilansir dari Techradar, Senin (27/10/2014), buat Anda yang mencari ponsel mudah digenggam kedua versi Compact ini bisa menjadi pilihan.
Tetapi kemudian akan timbul pertanyaan, bagaimana membandingkan Compact pendahulu dengan yang terbaru itu? Berikut beberapa perbandingan antara Xperia Z1 Compact dengan Xperia Z3 Compact.
Desain
Kedua ponsel ini memiliki desain yang hampir tidak ada perbedaan. Xperia Z3 Compact lebih panjang 0,33 mm, dan lebih tipis 0,99 mm dibandingkan Xperia Z1 Compact.
Dari sisi layar, Xperia Z3 Compact memiliki layar jauh lebih besar dari pendahulunya. Bagian bezel telah terpangkas pada area di bagian bawah serta di atas layar, sehingga membuat penampilan Z3 Compact lebih baik.
Desain ini yang membuat Z3 Compact lebih ringan dibandingkan pendahulunya, yakni beda 10 gram.
Selain itu, Sony Xperia Z3 Compact menggunakan SIM nano daripada (sekarang biasa) mikro SIM. Jadi jika Anda benar-benar upgrade dari Z1 Compact, Anda akan perlu untuk mendapatkan sebuah SIM baru atau mengguntingnya (mesti tidak disarankan).
Kedua ponsel memiliki Gorilla Glass layer 3 di bagian depan yang menutupi layar. Tapi kini Sony meningkatkannya dengan diletakkan juga di bagian belakang ponsel.
Sayang, Z1 Compact hanya menggunakannya di bagian depan dan panel belakang tampak seperti kaca. Sebenarnya, bagian belakang itu merupakan plastik yang dipoles.
Kemudian, kedua kaca ponsel dikeraskan, sehingga seharusnya tahan terhadap goresan. Meskipun sisi Xperia Z3 Compact adalah plastik, tapi memiliki finishing yang seperti tembus mata.
Sony tampaknya memberikan pilihan lebih menarik pada Xperia Z3 Compact. Di mana untuk Z1 Compact hanya terdiri dari pink, kuning, putih dan hitam. Sedangkan Z3 Compact lebih variatif dengan tambahan warna hijau dan oranye atau merah. Model-model tersebut tampak lebih sempurna dengan memamerkan sisi plastik tembus pandang.
Kedua ponsel menawarkan tahan cuaca yang cukup komprehensif, menggunakan socket dengan flaps untuk menjaga masuknya air.
IP sertifikasi Xperia Z3 Compact sedikit ditingkatkan dibandingkan Z1 Compact. Kali ini Anda mendapatkan IP65 dan IP68 bukannya IP55 dan IP58.
Untuk membuatnya sederhana, kedua ponsel dapat terendam air minimal 1,5 meter selama paling sedikit 30 menit.
Layar
Salah satu yang paling mengesankan tentang Sony Xperia Z3 Compact adalah layar yang lebih besar ke dalam bingkai yang sama ukuran. Sony Xperia Z1 Compact memiliki layar 4,3 inci, Z3 Compact satu 4,6 inci.
Sebuah layar lebih besar akan lebih baik untuk game dan browsing. Namun, ada kerugian untuk perubahan ini, Sony belum menaikkan resolusi. Ponsel ini masih terdiri dari 720 piksel, tidak seperti yang diharapkan 1.080 piksel.
Perbedaan ini bisa dilihat jika diperhatikan dari dekat. Tapi tidak lantas membuat Anda kecewa, karena layar Z3 Compact mendapatkan tampilan 319 ppi, selisih sedikit dari resolusi iPhone 5S "Retina" yakni 326 ppi.
Selain itu, kedua ponsel memakai Sony Triluminous dan X-realitas branding, merupakan teknologi yang lahir di departemen TV Sony, membuat kualitas gambar lebih besar, warna lebih hidup dan kontras yang sangat baik untuk layar LCD.
Meskipun semua teknologi mewah yang terdengar di ponsel ini, baik Xperia Z1 Compact dan Z3 Compact menggunakan layar LCD IPS.
Kamera
Melihat spesifikasi kamera inti dari kedua ponsel, sepertinya Sony belum membuat upgrade yang signifikan.
Kedua ponsel memiliki sensor utama 20.7MP yang 1/2,3 inci per piece. Untuk ukuran standar kamera Compact, dinilai cukup layak.
Namun, dengan Sony Xperia Z1 Compact berbagi hardware kamera dengan Xperia Z1, Xperia Z3 Compact memiliki pengaturan kamera yang sama seperti Xperia Z3.
Ada beberapa perbedaan penting. Maksimum pengaturan sensitivitas ISO telah bertemu sampai 6.400-12.800, sehingga membuat Xperia Z3 Compact lebih mampu dalam kondisi cahaya rendah.
Foto ISO 12.800 biasanya cukup bising, bahkan jika Anda menggunakan DSLR. Tapi Sony menggunakan teknik pengurangan kebisingan ekstrim dalam ponsel untuk membuat tampilan foto bersih, bahkan dengan cahaya super rendah.
Untuk kondisi cahaya yang sangat rendah, kamera Xperia Z3 Compact akan menjadi sedikit lebih baik daripada model Xperia Z1.
Untuk lensanya, Xperia Z1 Compact memiliki focal length setara 27mm, sedangkan Z3 Compact sedikit lebih lebar yakni dengan G Lens 25mm.
Ada minor upgrade pada kamera depan, dari 2MP di Xperia Z1 Compact menjadi 2.2MP di Xperia Z3 Compact.
Baterai
Meskipun Xperia Z3 Compact lebih tipis beberapa milimeter dari Z1 Compact, Sony masih berhasil memasukkan dalam baterai yang lebih besar dalam model baru. Seri terbaru ini memiliki baterai berkekuatan 2.600mAh, sedikit di tas Z1 Compact yakni 2.300mAh.
Sony mengatakan Sony Xperia Z3 Compact dapat bertahan hingga dua hari, namun dengan layar lebih besar tidak akan cukup selama itu, jika beroperasi penuh.
Sebagai contoh, jika pada Z1 Compact dapat bertahan hingga 12 jam untuk menayangakan video, tapi justru akan menyusut di Xperia Z3 menjadi hanya 10 jam.
Waktu bicara pun jadi berkurang empat jam juga, dari 18 jam menjadi 14. Stamina Xperia Z3 Compact tidak selama model pendahulunya.
CPU/RAM
Hal yang paling disukai tentang Sony Xperia Z1 Compact adalah satu-satunya ponsel kecil dengan kekuatan dan spesifikasi dari saudara yang lebih besar. Ia menggunakan Snapdragon 800 2.2GHz, prosesor quad-core seperti Xperia Z1.
Begitu juga dengan Sony Xperia Z3 Compact, menggunakan 2.5GHz Snapdragon 801 sama seperti Xperia Z3. Tidak ada CPU dengan ukuran menyusut.
Tapi bagaimana Snapdragon 800 dibandingkan dengan Snapdragon 801? Keuntungan bagi Xperia Z3 Compact dengan ekstra 300MHz dalam clock speed.
Namun, arsitektur dasar chipset ini sangat mirip. Tidak ada kesenjangan generasi yang besar antara keduanya, dan tidak ada peningkatan efisiensi besar-besaran.
Namun ada beberapa perbaikan. Prosesor sinyal gambar kamera lebih baik di Snapdragon 801, dan clock speed maksimum GPU lebih cepat.
(dyt)