Dish Network lirik celah merger T-Mobile dan Sprint
A
A
A
Sindonews.com - Meskipun Dish Network tidak tertarik memasuki perang penawaran untuk pelamar potensial, perusahaan televisi satelit ini siap untuk merobek masuk mendekati T-Mobile, jika merger Sprint berantakan musim panas ini.
Dish diinformasikan telah mengincar kedua DirecTV dan T-Mobile dalam beberapa bulan terakhir. Tetapi disebabkan saham DirecTV telah meningkat, di tengah pembicaraan dari akuisisi AT&T, perusahaan memutuskan mundur karena terlalu mahal untuk mengejar.
"Kami tidak memiliki uang sebanyak itu untuk mengejar Sprint ke T-Mobile atau AT&T ke DirecTV," kata Pemimpin Dish, Charlie Ergen seperti dilansir BGR, Senin (12/5/2014). Dia menambahkan, perusahaannya harus diposisikan dengan baik sehingga apa pun yang terjadi itu semua baik.
April lalu, Ergen dilaporkan secara informal mendekati T-Mobile dalam hal merger. Bermitra dengan perusahaan mobile akan memungkinkan penyedia satelit untuk paket layanan nirkabel langganan.
Setahun kemudian, Ergen masih mengklaim bahwa T-Mobile akan memiliki kepentingan strategis ke Dish, jika regulator menutup merger dengan Sprint.
Dish diinformasikan telah mengincar kedua DirecTV dan T-Mobile dalam beberapa bulan terakhir. Tetapi disebabkan saham DirecTV telah meningkat, di tengah pembicaraan dari akuisisi AT&T, perusahaan memutuskan mundur karena terlalu mahal untuk mengejar.
"Kami tidak memiliki uang sebanyak itu untuk mengejar Sprint ke T-Mobile atau AT&T ke DirecTV," kata Pemimpin Dish, Charlie Ergen seperti dilansir BGR, Senin (12/5/2014). Dia menambahkan, perusahaannya harus diposisikan dengan baik sehingga apa pun yang terjadi itu semua baik.
April lalu, Ergen dilaporkan secara informal mendekati T-Mobile dalam hal merger. Bermitra dengan perusahaan mobile akan memungkinkan penyedia satelit untuk paket layanan nirkabel langganan.
Setahun kemudian, Ergen masih mengklaim bahwa T-Mobile akan memiliki kepentingan strategis ke Dish, jika regulator menutup merger dengan Sprint.
(dyt)