Siap-siap jaringan 5G segera hadir
A
A
A
Sindonews.com - Perkembangan penggunaan layanan data di negara maju semakin berkembang. Kini giliran jaringan 5G segera masuk ke masyarakat. Meskipun standar 5G belum ditentukan, tetapi NTT DoCoMo CTO, Siezo Onoe, membahas generasi berikutnya dari komunikasi nirkabel di sebuah konferensi di New York, dijuluki "5G Summit".
Vice President Nokia Solusi dan Jaringan Riset dan Teknologi, Lauri Oksanen, mengatakan bahwa masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan hanya untuk mencapai definisi 5G. "Tes awal telah menunjukkan bahwa membangun sebuah jaringan sel kecil kira-kira 100 meter adalah mungkin, " menurut Oksanen, seperti dilansir Phonearena, Jumat (25/4/2014).
5G pasti akan beroperasi dengan band-band frekuensi lebih tinggi dan memanfaatkan radio gelombang milimeter. Hal ini didasarkan pada harapan bahwa penyedia hanya akan memerlukan akses ke spektrum yang lebih. Dengan band-band lebih tinggi (lebih dari 28GHz) kebutuhan untuk sistem antena lebih padat tersusun.
Itu berarti 5G pasti akan memiliki beberapa persyaratan spesifikasi berkaitan dengan fasilitas fisik di bagian ujung belakang. 5G akan memiliki standar multi-frekuensi lebih komprehensif. Karena pita frekuensi lebih rendah pada akhirnya akan bermigrasi ke standar baru dan akan diperlukan untuk alasan sama. Komunikasi antar mesin termasuk di dalamnya.
Diprediksi pada 2020, 5G akan hadir untuk pertama kalinya dan pengujian teknologi dilakukan mulai 2018. Menurut Oksanen, tes laboratorium untuk 5G sudah sedang dilakukan, salah satunya pengukuran di ranah gigabit per detik.
Vice President Nokia Solusi dan Jaringan Riset dan Teknologi, Lauri Oksanen, mengatakan bahwa masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan hanya untuk mencapai definisi 5G. "Tes awal telah menunjukkan bahwa membangun sebuah jaringan sel kecil kira-kira 100 meter adalah mungkin, " menurut Oksanen, seperti dilansir Phonearena, Jumat (25/4/2014).
5G pasti akan beroperasi dengan band-band frekuensi lebih tinggi dan memanfaatkan radio gelombang milimeter. Hal ini didasarkan pada harapan bahwa penyedia hanya akan memerlukan akses ke spektrum yang lebih. Dengan band-band lebih tinggi (lebih dari 28GHz) kebutuhan untuk sistem antena lebih padat tersusun.
Itu berarti 5G pasti akan memiliki beberapa persyaratan spesifikasi berkaitan dengan fasilitas fisik di bagian ujung belakang. 5G akan memiliki standar multi-frekuensi lebih komprehensif. Karena pita frekuensi lebih rendah pada akhirnya akan bermigrasi ke standar baru dan akan diperlukan untuk alasan sama. Komunikasi antar mesin termasuk di dalamnya.
Diprediksi pada 2020, 5G akan hadir untuk pertama kalinya dan pengujian teknologi dilakukan mulai 2018. Menurut Oksanen, tes laboratorium untuk 5G sudah sedang dilakukan, salah satunya pengukuran di ranah gigabit per detik.
(dyt)