Samsung 'Say Goodbye' ke Galaxy S7-S7 Edge, Ponsel pun Rawan Serangan Siber
A
A
A
SEOUL - Galaxy S7 dan S7 Edge telah hadir cukup lama sejak dirilis 2016 lalu. Imbasnya, Samsung sekarang telah berhenti mendukung dua smartphone kelas unggulanya tersebut.
Ini berarti pembaruan perangkat lunak pada duo Galaxy S7 itu akan berhenti. Pembaruan software terbaru pada keduanya sudah ditawarkan bulan lalu dengan tambalan keamanan terbaru dari Android.
Kedua Galaxy S7 memiliki Android 6.0 Marshmallow pra-instal dan telah memiliki dua pembaruan utama (Android 7.0 Nougat dan Android 8.0 Oreo). Samsung kemudian terus menawarkan pembaruan, tapi hanya pembaruan keamanan Android.
Sementara Google sendiri menawarkannya setiap bulan, tapi beberapa produsen membuatnya tersedia untuk penggunanya setiap bulan. Biasanya setiap dua bulan atau tiga bulan sekali. Ternyata pembaruan keamanan ini tidak lagi ditawarkan oleh Samsung untuk Galaxy S7 dan S7 Edge.
Para pengguna Galaxy S7 atau S7 Edge dapat terus menggunakan handphone-nya. Namun mereka harus mempertimbangkan tidak akan ada lagi keamanan yang mendukungnya.
Bagaimana dengan Galaxy S7 Active? GSM Arena mengungkapkan, ponsel masih terdaftar di situs web Samsung dan diumumkan untuk menerima pembaruan setiap tiga bulan. Ponsel cerdas itu seharusnya tidak lagi didukung sejak Juni, karena diluncurkan pada Juni 2016.
Perlu disebutkan pada Februari tahun ini, Samsung telah meluncurkan smartphone flagship seri Galaxy S20 baru. Ini termasuk Galaxy S20, Galaxy S20 + dan Galaxy S20 Ultra.
Ponsel 5G baru Samsung mulai dijual pada akhir Februari. Namun baru-baru ini, eksekutif operator Korea Selatan mengatakan bahwa dibandingkan dengan penjualan awal S10 generasi sebelumnya, penjualan S20 Korea Selatan telah turun sekitar 30%. Ini karena situasi pandemik dan tingginya harga.
Ini berarti pembaruan perangkat lunak pada duo Galaxy S7 itu akan berhenti. Pembaruan software terbaru pada keduanya sudah ditawarkan bulan lalu dengan tambalan keamanan terbaru dari Android.
Kedua Galaxy S7 memiliki Android 6.0 Marshmallow pra-instal dan telah memiliki dua pembaruan utama (Android 7.0 Nougat dan Android 8.0 Oreo). Samsung kemudian terus menawarkan pembaruan, tapi hanya pembaruan keamanan Android.
Sementara Google sendiri menawarkannya setiap bulan, tapi beberapa produsen membuatnya tersedia untuk penggunanya setiap bulan. Biasanya setiap dua bulan atau tiga bulan sekali. Ternyata pembaruan keamanan ini tidak lagi ditawarkan oleh Samsung untuk Galaxy S7 dan S7 Edge.
Para pengguna Galaxy S7 atau S7 Edge dapat terus menggunakan handphone-nya. Namun mereka harus mempertimbangkan tidak akan ada lagi keamanan yang mendukungnya.
Bagaimana dengan Galaxy S7 Active? GSM Arena mengungkapkan, ponsel masih terdaftar di situs web Samsung dan diumumkan untuk menerima pembaruan setiap tiga bulan. Ponsel cerdas itu seharusnya tidak lagi didukung sejak Juni, karena diluncurkan pada Juni 2016.
Perlu disebutkan pada Februari tahun ini, Samsung telah meluncurkan smartphone flagship seri Galaxy S20 baru. Ini termasuk Galaxy S20, Galaxy S20 + dan Galaxy S20 Ultra.
Ponsel 5G baru Samsung mulai dijual pada akhir Februari. Namun baru-baru ini, eksekutif operator Korea Selatan mengatakan bahwa dibandingkan dengan penjualan awal S10 generasi sebelumnya, penjualan S20 Korea Selatan telah turun sekitar 30%. Ini karena situasi pandemik dan tingginya harga.
(mim)