Gara-gara Lintasarta, Mimika Punya Command Center Pertama di Papua
A
A
A
MIMIKA - Lintasarta memberikan dukungannya kepada Pemkab Mimika dalam membangun Mimika Command Center (MCC). Ini adalah command center pertama yang ada di Papua.
Mimika Command Center dibangun bertujuan untuk membantu perkembangan Ibu Kota Kabupaten Mimika, Timika, Papua. “Dukungan penuh yang diberikan Lintasarta menunjukkan konsistensi dalam mendukung program pemerintah dalam mengimplementasikan Smart City di Tanah Air,” kata General Manager Corporate Secretary Lintasarta Ade Kurniawan dalam keterangan persnya.
Dia mengutarakan, dukungan ini sejalan dengan tagline Lintasarta Empowering Your Future yang mendorong kemajuan bangsa untuk masa depan yang lebih baik. Selain Command Center, terdapat 10 unit Closed Circuit Television (CCTV) yang dipasang di 10 titik lampu lalu lintas dan 2 unit CCTV di kantor pusat pemerintahan Timika yang terhubung ke MCC, jaringan komunikasi yang menghubungkan 34 Organisasi Perangkat Daerah (OPD), video conference yang digunakan untuk berkomunikasi dengan distrik-distrik hingga OPD, penyewaan bandwidth internet yang dipusatkan di Data Center Kominfo dan MCC, serta platform yang dapat mengintegrasikan semua aplikasi OPD dalam satu layar di MCC.
Harapannya, Mimika Command Center yang terintegrasi CCTV dan semua aplikasi-aplikasi OPD ini dapat mengurangi angka kriminalitas dan pelanggaran hukum. Baik di kantor pemerintahan daerah hingga di jalan raya, khususnya di Timika.
“Lintasarta akan terus berkomitmen dalam membantu pembangunan negeri di bidang informasi dan komunikasi teknologi dengan berbagai inovasi baru yang dapat membawa Indonesia. Sehingga mampu bersaing dengan negara tetangga maupun negara berkembang lainnya,” paapr Ade.
Launching Mimika Command Center turut dihadiri Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob, Kapolres Mimika AKBP Era Adhinata, Plt Ketua DPRD Mimika Iwan Anwar, dan Lintasarta Senior Manager Sulampua Area Baginda PH Simbolon. Dengan keberadaan Mimika Command Center, diharapkan akan membantu polisi melacak data pelaku kriminal di jalan raya karena nomor plat kendaraan akan terdeteksi oleh sistem Intelligence Video Analytic (IVA) yang terintegrasi ke sistem Samsat.
Mimika Command Center menambah daftar kota dan kabupaten yang didukung oleh Lintasarta dalam pengimplementasian Smart City, seperti di Kabupaten Badung, Bali; Kota Batu, Malang, Jatim; dan Langkat, Sumatera Utara. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Information and Communications Technology (ICT), jelas dia, Lintasarta terus berinovasi untuk membangun Indonesia yang lebih baik. Salah satunya adalah dengan menghadirkan solusi Smart City yang dapat digunakan dari Sabang sampai Merauke.
Pengimplementasian solusi Lintasarta Smart City dimulai dari Masterplan, Infrastruktur yang mencakup Fiber Optic, Data Center, dan Command Center, Integrasi Data, Aplikasi seperti Smart Farmer, Smart Tourism, Citizen Request dan e-Tax, Manajemen Perubahan, dan Sosialisasi.
Mimika Command Center dibangun bertujuan untuk membantu perkembangan Ibu Kota Kabupaten Mimika, Timika, Papua. “Dukungan penuh yang diberikan Lintasarta menunjukkan konsistensi dalam mendukung program pemerintah dalam mengimplementasikan Smart City di Tanah Air,” kata General Manager Corporate Secretary Lintasarta Ade Kurniawan dalam keterangan persnya.
Dia mengutarakan, dukungan ini sejalan dengan tagline Lintasarta Empowering Your Future yang mendorong kemajuan bangsa untuk masa depan yang lebih baik. Selain Command Center, terdapat 10 unit Closed Circuit Television (CCTV) yang dipasang di 10 titik lampu lalu lintas dan 2 unit CCTV di kantor pusat pemerintahan Timika yang terhubung ke MCC, jaringan komunikasi yang menghubungkan 34 Organisasi Perangkat Daerah (OPD), video conference yang digunakan untuk berkomunikasi dengan distrik-distrik hingga OPD, penyewaan bandwidth internet yang dipusatkan di Data Center Kominfo dan MCC, serta platform yang dapat mengintegrasikan semua aplikasi OPD dalam satu layar di MCC.
Harapannya, Mimika Command Center yang terintegrasi CCTV dan semua aplikasi-aplikasi OPD ini dapat mengurangi angka kriminalitas dan pelanggaran hukum. Baik di kantor pemerintahan daerah hingga di jalan raya, khususnya di Timika.
“Lintasarta akan terus berkomitmen dalam membantu pembangunan negeri di bidang informasi dan komunikasi teknologi dengan berbagai inovasi baru yang dapat membawa Indonesia. Sehingga mampu bersaing dengan negara tetangga maupun negara berkembang lainnya,” paapr Ade.
Launching Mimika Command Center turut dihadiri Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob, Kapolres Mimika AKBP Era Adhinata, Plt Ketua DPRD Mimika Iwan Anwar, dan Lintasarta Senior Manager Sulampua Area Baginda PH Simbolon. Dengan keberadaan Mimika Command Center, diharapkan akan membantu polisi melacak data pelaku kriminal di jalan raya karena nomor plat kendaraan akan terdeteksi oleh sistem Intelligence Video Analytic (IVA) yang terintegrasi ke sistem Samsat.
Mimika Command Center menambah daftar kota dan kabupaten yang didukung oleh Lintasarta dalam pengimplementasian Smart City, seperti di Kabupaten Badung, Bali; Kota Batu, Malang, Jatim; dan Langkat, Sumatera Utara. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Information and Communications Technology (ICT), jelas dia, Lintasarta terus berinovasi untuk membangun Indonesia yang lebih baik. Salah satunya adalah dengan menghadirkan solusi Smart City yang dapat digunakan dari Sabang sampai Merauke.
Pengimplementasian solusi Lintasarta Smart City dimulai dari Masterplan, Infrastruktur yang mencakup Fiber Optic, Data Center, dan Command Center, Integrasi Data, Aplikasi seperti Smart Farmer, Smart Tourism, Citizen Request dan e-Tax, Manajemen Perubahan, dan Sosialisasi.
(mim)