Perusahaan Israel Rancang Aplikasi Pembobol iPhone dan Android
A
A
A
CUPERTINO - Apple merasa tak khawatir ketika bicara keamanan kunci smartphone-nya dari pihak ketiga. Namun ini bukan berarti tidak ada yang bisa memecahkan kunci keamanan iPhone.
Menurut laporan media AS, sejak Januari 2018, petugas penegak hukum di Kota New York telah berhasil memecahkan keamanan iPhone secara internal. Ini adalah klaim dari perusahaan Israel yang saat ini menjadi berita utama.
“Laboratorium Cellebrite Advanced Services (CAS) memberikan dukungan di seluruh dunia untuk membuka dan mengekstraksi data dari semua perangkat Apple iOS hingga iOS 12.4.2. Serta perangkat Android berperforma tinggi, termasuk Samsung S10, S10e, dan S10 Plus,” demikian disebutkan media di AS.
Pada Juni 2019, sebuah perusahaan Israel, Cellebrite, mengumumkan bahwa produk UFED Premium-nya akan memungkinkan pelanggan untuk membuka kunci iPhone di kantor mereka untuk pertama kalinya tanpa harus mengirimnya ke lab perusahaan.
"Tidak ada vendor lain yang mendekati level dukungan yang kami sediakan untuk mem-bypass perangkat yang terkunci untuk kasus-kasus yang paling menantang," kata Tal.
“Ambil, misalnya, Secure Startup, yang merupakan mode enkripsi. Dua tahun lalu, kami adalah yang pertama di dunia yang menawarkan dukungan untuk fitur itu. Hingga hari ini, tidak ada vendor lain yang berhasil mendukungnya," bebernya.
Menurut Cellebrite, fitur itu dapat memotong kunci telepon dan melakukan ekstraksi sistem file lengkap pada perangkat iOS apa pun. Teknologinya juga dapat melakukan ekstraksi fisik atau ekstraksi sistem file lengkap pada banyak perangkat Android kelas atas. Bahkan dapat mengakses data aplikasi pihak ketiga.
Percakapan obrolan, unduhan email, lampiran email, dan bahkan konten yang dihapus dapat diakses. Hanya publik tidak tahu apakah UFED Premium dari Cellebrite dapat memecahkan perangkat yang menjalankan iOS 13. Namun, situs web resmi Cellebrite mengatakan dapat membuka kunci semua iPhone.
Menurut laporan media AS, sejak Januari 2018, petugas penegak hukum di Kota New York telah berhasil memecahkan keamanan iPhone secara internal. Ini adalah klaim dari perusahaan Israel yang saat ini menjadi berita utama.
“Laboratorium Cellebrite Advanced Services (CAS) memberikan dukungan di seluruh dunia untuk membuka dan mengekstraksi data dari semua perangkat Apple iOS hingga iOS 12.4.2. Serta perangkat Android berperforma tinggi, termasuk Samsung S10, S10e, dan S10 Plus,” demikian disebutkan media di AS.
Pada Juni 2019, sebuah perusahaan Israel, Cellebrite, mengumumkan bahwa produk UFED Premium-nya akan memungkinkan pelanggan untuk membuka kunci iPhone di kantor mereka untuk pertama kalinya tanpa harus mengirimnya ke lab perusahaan.
"Tidak ada vendor lain yang mendekati level dukungan yang kami sediakan untuk mem-bypass perangkat yang terkunci untuk kasus-kasus yang paling menantang," kata Tal.
“Ambil, misalnya, Secure Startup, yang merupakan mode enkripsi. Dua tahun lalu, kami adalah yang pertama di dunia yang menawarkan dukungan untuk fitur itu. Hingga hari ini, tidak ada vendor lain yang berhasil mendukungnya," bebernya.
Menurut Cellebrite, fitur itu dapat memotong kunci telepon dan melakukan ekstraksi sistem file lengkap pada perangkat iOS apa pun. Teknologinya juga dapat melakukan ekstraksi fisik atau ekstraksi sistem file lengkap pada banyak perangkat Android kelas atas. Bahkan dapat mengakses data aplikasi pihak ketiga.
Percakapan obrolan, unduhan email, lampiran email, dan bahkan konten yang dihapus dapat diakses. Hanya publik tidak tahu apakah UFED Premium dari Cellebrite dapat memecahkan perangkat yang menjalankan iOS 13. Namun, situs web resmi Cellebrite mengatakan dapat membuka kunci semua iPhone.
(mim)