Akhirnya, Internet di Papua Nyala Lagi
A
A
A
JAKARTA - Terhitung sudah tiga minggu sejak pemerintah Indonesia memutuskan untuk melakukan blokir layanan internet di tanah Papua.
Kabar terbaru yang disampaikan oleh Plt Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Ferdinandus Setu mengatakan pemerintah membuka kembali layanan data internet di Kabupaten dan Kota Jayapura.
Dalam ketarangan resminya, Jumat (13/9/2019), ia menyatakan pembukaan akses internet akan dilakukan secara bertahap mulai hari ini pukul 16.00 WIT.
Sedangkan secara keseluruhan total 85% wilayah di Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura telah dibuka layanan data internet.
Sisanya, masih ada 15% titik di wilayah tersebut yang masih harus dipantau untuk membuka layanan internet.
"Di kedua wilayah tersebut (Kabupaten dan Kota Jayapura) yang masih terus dipantau dalam waktu satu atau dua hari ke depan," kata Ferdinanadus.
Sedangkan untuk seluruh wilayah Papua Barat yang mencakup 13 kabupaten dan kota, layanan data internet dari operator seluler sudah dibuka secara total pada Rabu (11/9).
Disampaikan pula bahwa sebaran informasi hoaks, ujaran kebencian, hasutan dan provokasi terkait dengan isu Papua terus menunjukkan tren menurun sejak 31 Agustus 2019.
Puncak sebaran hoaks dan hasutan terkait isu Papua terjadi pada 30 Agustus 2019 dengan jumlah url mencapai 72.500.
Distribusi hoaks terus menurun, 42 ribu url di tanggal 31 Agustus 2019, 19 ribu url di tanggal 1 September 2019, lalu menurun menjadi 6.060 url hoaks dan hasutan di tanggal 6 September 2019 dan menurun menjadi 5515 url di tanggal 9 September 2019, 3050 url di tanggal 11 September 2019 dan terus menurun menjadi sekitar seribu url di tanggal 12 September 2019.
Kabar terbaru yang disampaikan oleh Plt Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Ferdinandus Setu mengatakan pemerintah membuka kembali layanan data internet di Kabupaten dan Kota Jayapura.
Dalam ketarangan resminya, Jumat (13/9/2019), ia menyatakan pembukaan akses internet akan dilakukan secara bertahap mulai hari ini pukul 16.00 WIT.
Sedangkan secara keseluruhan total 85% wilayah di Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura telah dibuka layanan data internet.
Sisanya, masih ada 15% titik di wilayah tersebut yang masih harus dipantau untuk membuka layanan internet.
"Di kedua wilayah tersebut (Kabupaten dan Kota Jayapura) yang masih terus dipantau dalam waktu satu atau dua hari ke depan," kata Ferdinanadus.
Sedangkan untuk seluruh wilayah Papua Barat yang mencakup 13 kabupaten dan kota, layanan data internet dari operator seluler sudah dibuka secara total pada Rabu (11/9).
Disampaikan pula bahwa sebaran informasi hoaks, ujaran kebencian, hasutan dan provokasi terkait dengan isu Papua terus menunjukkan tren menurun sejak 31 Agustus 2019.
Puncak sebaran hoaks dan hasutan terkait isu Papua terjadi pada 30 Agustus 2019 dengan jumlah url mencapai 72.500.
Distribusi hoaks terus menurun, 42 ribu url di tanggal 31 Agustus 2019, 19 ribu url di tanggal 1 September 2019, lalu menurun menjadi 6.060 url hoaks dan hasutan di tanggal 6 September 2019 dan menurun menjadi 5515 url di tanggal 9 September 2019, 3050 url di tanggal 11 September 2019 dan terus menurun menjadi sekitar seribu url di tanggal 12 September 2019.
(wbs)