Samsung Isyaratkan Bawa Fitur Pengisian Cepat 100W ke Galaxy Note 10
A
A
A
SEOUL - Samsung melompat tinggi ke puncak pengisian cepat dengan memperkenalkan sepasang pengontrol pengiriman daya (PD) tipe-C baru. Berkode SE8A dan MM101, keduanya tertanam dengan fitur eFlash yang memungkinkan pembaruan firmware.
Kedua pengendali ini juga menyediakan daya hingga 100 watt atau 100W (20V/5A). SE8A berisi fitur keamanan tambahan yang disebut Elemen Aman sehingga menjadikannya sebagai pengontrol PD pertama yang menawarkan tingkat keamanan ekstra.
Sementara MM101 dapat merasakan kelembapan yang dapat menghentikan proses pengisian dalam situasi di mana pengguna menerima goncangan fatal. Fitur juga mendukung Advanced Encryption Standard (AES) untuk otentikasi produk. Kedua chip memiliki perlindungan "tegangan berlebih".
Laman Phone Arena menyebutkan, dengan pengontrol PD baru di dalam smartphone, maka pengisi daya resmi dapat berkomunikasi dengan handset untuk melewati "jumlah optimal" guna memastikan baterai sedang diisi dengan cara yang paling efisien.
Kemampuan pengisian daya 100W tersebut merupakan lompatan yang tinggi. Coba bandingkan dengan kemampuan pengisian cepat 15W pada garis Galaxy S10 dan 25W pada garis mid-range Galaxy A dan Galaxy S10 5G.
Samsung tidak mengungkapkan perkiraan statistik pengisian dengan pengumumannya. Namun Xiaomi melakukannya awal tahun ini ketika meluncurkan teknologi 100W yang disebut Super Charge Turbo.
Pabrikan China itu mengatakan, sistemnya dapat mengisi baterai 4.000 mAh dari 0% hingga 50% hanya dalam tujuh menit. Sedangkan baterai yang kapasitas yang sama dapat isi mulai 0-100% hanya dalam waktu 17 menit.
Samsung juga menunjukkan, dengan charger 100W, maka pengguna smartphone yang membawa laptop, tablet atau monitor juga dapat menggunakan adaptor yang sama. Ini akan memungkinkan seseorang berpergian untuk mengemas lebih sedikit aksesori.
"Selain fitur yang lebih cerdas dan baterai yang lebih besar, solusi pengisian daya yang inovatif memungkinkan kami melakukan lebih banyak melalui perangkat seluler kami saat ini. Mengikuti tren ini, adaptor daya yang dapat dengan cepat mengisi daya perangkat sambil membangun perlindungan terhadap akses yang tidak sah semakin diminati. Pengiriman daya Samsung MM101 dan SE8A yang ditingkatkan keamanan tidak hanya akan membuat pengisian daya lebih cepat dan lebih aman tetapi juga memungkinkan layanan baru yang dapat memperkaya pengalaman seluler masa depan," kata Ben K Hur, Wakil Presiden Senior Pemasaran Sistem LSI, Samsung Electronics seperti dikutip dari laman Phone Arena.
Samsung mengatakan, MM101 saat ini dalam fase pengambilan sampel sementara SE8A dalam produksi massal. Itu berarti publik mungkin dapat melihat pengisian cepat 100W tersedia untuk Samsung Galaxy Note 10 atau handset kelas atas yang dirilis oleh produsen akhir tahun ini.
Perusahaan lain juga telah meningkatkan pengisian daya cepatnya adalah Apple. Alih-alih pengisi daya 5W yang disertakan Apple dengan pembelian iPhone, ada spekulasi perusahaan akan menukar adaptor daya tersebut dengan pengisi daya 18W yang sama milik iPad Pro.
Saat ini, pengguna iPhone harus mengeluarkan Rp750.000-an untuk membeli adaptor 18W dari Apple Store. OnePlus 7 Pro yang baru diluncurkan hadir dengan sistem pengisian cepat Warp Charge 30 yang pertama kali diperkenalkan dengan OnePlus 6T McLaren Edition. Dengan Warp Charge 30, baterai 4.000 mAh pada model terbaru akan mengisi daya hingga hampir 50% hanya dalam 20 menit.
Sementara SuperVOOC Oppo berkekuatan 50W dan Huawei Mate X digadang-gadang akan menampilkan pengisi daya cepat 55W. Kombinasi baterai berkapasitas lebih besar dan sistem pengisian yang lebih cepat tentu merupakan anugerah bagi pengguna handphone pintar.
Sebab sebagian besar handphone cerdas akan beroperasi sepanjang hari tanpa memerlukan pengecasan. Lalu ketika saatnya tiba untuk mengisi daya, pengisiannya berlangsung sangat cepat.
Kedua pengendali ini juga menyediakan daya hingga 100 watt atau 100W (20V/5A). SE8A berisi fitur keamanan tambahan yang disebut Elemen Aman sehingga menjadikannya sebagai pengontrol PD pertama yang menawarkan tingkat keamanan ekstra.
Sementara MM101 dapat merasakan kelembapan yang dapat menghentikan proses pengisian dalam situasi di mana pengguna menerima goncangan fatal. Fitur juga mendukung Advanced Encryption Standard (AES) untuk otentikasi produk. Kedua chip memiliki perlindungan "tegangan berlebih".
Laman Phone Arena menyebutkan, dengan pengontrol PD baru di dalam smartphone, maka pengisi daya resmi dapat berkomunikasi dengan handset untuk melewati "jumlah optimal" guna memastikan baterai sedang diisi dengan cara yang paling efisien.
Kemampuan pengisian daya 100W tersebut merupakan lompatan yang tinggi. Coba bandingkan dengan kemampuan pengisian cepat 15W pada garis Galaxy S10 dan 25W pada garis mid-range Galaxy A dan Galaxy S10 5G.
Samsung tidak mengungkapkan perkiraan statistik pengisian dengan pengumumannya. Namun Xiaomi melakukannya awal tahun ini ketika meluncurkan teknologi 100W yang disebut Super Charge Turbo.
Pabrikan China itu mengatakan, sistemnya dapat mengisi baterai 4.000 mAh dari 0% hingga 50% hanya dalam tujuh menit. Sedangkan baterai yang kapasitas yang sama dapat isi mulai 0-100% hanya dalam waktu 17 menit.
Samsung juga menunjukkan, dengan charger 100W, maka pengguna smartphone yang membawa laptop, tablet atau monitor juga dapat menggunakan adaptor yang sama. Ini akan memungkinkan seseorang berpergian untuk mengemas lebih sedikit aksesori.
"Selain fitur yang lebih cerdas dan baterai yang lebih besar, solusi pengisian daya yang inovatif memungkinkan kami melakukan lebih banyak melalui perangkat seluler kami saat ini. Mengikuti tren ini, adaptor daya yang dapat dengan cepat mengisi daya perangkat sambil membangun perlindungan terhadap akses yang tidak sah semakin diminati. Pengiriman daya Samsung MM101 dan SE8A yang ditingkatkan keamanan tidak hanya akan membuat pengisian daya lebih cepat dan lebih aman tetapi juga memungkinkan layanan baru yang dapat memperkaya pengalaman seluler masa depan," kata Ben K Hur, Wakil Presiden Senior Pemasaran Sistem LSI, Samsung Electronics seperti dikutip dari laman Phone Arena.
Samsung mengatakan, MM101 saat ini dalam fase pengambilan sampel sementara SE8A dalam produksi massal. Itu berarti publik mungkin dapat melihat pengisian cepat 100W tersedia untuk Samsung Galaxy Note 10 atau handset kelas atas yang dirilis oleh produsen akhir tahun ini.
Perusahaan lain juga telah meningkatkan pengisian daya cepatnya adalah Apple. Alih-alih pengisi daya 5W yang disertakan Apple dengan pembelian iPhone, ada spekulasi perusahaan akan menukar adaptor daya tersebut dengan pengisi daya 18W yang sama milik iPad Pro.
Saat ini, pengguna iPhone harus mengeluarkan Rp750.000-an untuk membeli adaptor 18W dari Apple Store. OnePlus 7 Pro yang baru diluncurkan hadir dengan sistem pengisian cepat Warp Charge 30 yang pertama kali diperkenalkan dengan OnePlus 6T McLaren Edition. Dengan Warp Charge 30, baterai 4.000 mAh pada model terbaru akan mengisi daya hingga hampir 50% hanya dalam 20 menit.
Sementara SuperVOOC Oppo berkekuatan 50W dan Huawei Mate X digadang-gadang akan menampilkan pengisi daya cepat 55W. Kombinasi baterai berkapasitas lebih besar dan sistem pengisian yang lebih cepat tentu merupakan anugerah bagi pengguna handphone pintar.
Sebab sebagian besar handphone cerdas akan beroperasi sepanjang hari tanpa memerlukan pengecasan. Lalu ketika saatnya tiba untuk mengisi daya, pengisiannya berlangsung sangat cepat.
(mim)