Indosat Ooredoo Alami Kenaikkan Data Selama Momen Pemilu 2019

JAKARTA - Pelaksanaan Pemilu 2019 telah selesai. Pesta demokrasi itu pun telah melonjakan penggunaan data pada sejumlah operator seluler, termasuk Indosat Ooredoo.

Indosat Ooredoo menyatakan berhasil mengawal kenaikkan penggunaan data saat Pemilihan Umum (Pemilu), 17 April 2019. Pada momen tersebut jaringan telekomunikasi Indosat Ooredoo mencatat kenaikan trafik data menjadi 8.163,57 TeraBytes, atau 7,02% dibanding trafik hari biasa.

Media sosial yang paling tinggi digunakan oleh pelanggan adalah YouTube dan WhatsApp. Rinciannya kenaikan 5,43% untuk YouTube dan 7,93% pada WhatsApp dibandingkan hari biasa.

"Daerah/kota yang tercatat menggunakan trafik data tertinggi berada di Jakarta," sebut GH Corporate Communications Indosat Ooredoo, Turina Farouk, dalam pesan singkatnya.

Indosat Ooredoo sendiri berkomitmen mendukung kelancaran acara nasional tersebut melalui kesiapan jaringan telekomunikasinya di seluruh Indonesia. Persiapan kapasitas jaringan telekomunikasi untuk Pemilu merupakan bagian dari kesiapan kapasitas jaringan yang telah dilakukan sejak awal tahun.

Antara lain, melalui penggelaran jaringan 4G Plus yang telah meng-cover 80% populasi nasional. Hal itu dilakukan dalam rangka mengantisipasi berbagai momen kenaikan trafik sepanjang 2019, termasuk di dalamnya momen pemilu.

"Untuk menjaga performansi jaringan, kami akan melakukan monitoring jaringan lebih intensif secara nasional melalui iNOC. Dengan tujuan setiap potensi gangguan trafik telekomunikasi bisa segera diidentifikasi dan diselesaikan dengan cepat," pungkasnya.