Begini Proses Honor Penempatan Lubang Kamera Selfie View 20 di Layar

BEIJING - Honor View 20 bakal menghadirkan kamera selfie di lubang kecil pada layar handset-nya. Menjelang peluncurannya besok, manajemen anak usaha Huawei tersebut memberikan penjelasan kenapa kamera itu bisa ditempatkan di panel atas layarnya.

Honor sendiri telah memamerkan hasil dari bidikan kamera pada View 20 dalam sebuah acara resmi. Memanfaatkan acara itu, David Yuan, Kepala Desainer Honor, memperlihatkan bagaimana proses pembuatan dan merinci mengapa kamera ini berada di sudut kiri atas layar dari View 20.

Laman GSM Arena, Selasa (25/12/2018), melaporkan, dalam penjelasannya, Yuan mengungkapkan, perusahaan terlebih dahulu menggelar survei untuk mengetahui di mana konsumen ingin memiliki kamera. Mereka diminta memilih antara hole punch atau lubang kecil di layar, takik waterdrop, atau takik berukuran penuh layaknya iPhone X.
Hasilnya hole punch memenangi survei dengan raihan sepertiga pilihan. Inilah yang membuat proyek ponsel Honor View 20 mulai dikerjakan perusahaan.
Lebih lanjut dikatakan, bagian selanjutnya dari survei ini adalah mencari tahu di mana orang ingin kamera itu berada. Apakah di tengah atau di salah satu sudut pada layar ponsel.

Sudut kanan tidak bisa jadi pilihan untuk desain akhir, karena tim desainer merasa keputusan itu akan menghambat kinerja handset ketika dimainkan game. Atau mengambil foto dengan ponsel yang dipegang secara horizontal. Sedangkan saat ditempatkan di sudut kiri hampir seluruhnya tidak terlihat.

Penelitian Honor lebih lanjut membuktikan sebagian besar orang mengambil foto dengan ponsel secara horizontal dengan orientasi yang sama persis. Lalu beberapa memutar dengan cara lain.

Dan ketika pengguna ke arah lain, maka tombol rana virtual akan jatuh tepat di bawah kamera selfie jika berada di tengah layar. Yang pada dasarnya meninggalkan sudut kiri atas sebagai opsi paling logis.

Walaupun menemukan posisi yang benar tidaklah mudah, sebenarnya membuat ponsel merupakan bagian yang jauh lebih sulit. Dengan takik dan bezel biasa, modul kamera duduk di bawah banyak lapisan -Light Guide Plate (LGP), array dan filter warna, ada film polarisasi (POL), perekat optik (OCA), dan tentu saja, kaca pelindung.

Seluruh desain ini membuat struktur tampilan lebih rapuh dan membiarkan lebih banyak cahaya dari tampilan mengganggu kamera. Dan tentu saja tetap memberikan efek "batas" hitam.

Untuk menyiasati itu semua, Honor View 20 menggunakan teknologi unik bagi desain panel. Sebanyak 18 lapisan pembentuk layar disempurnakan dengan tempat kamera kecil yang secara fisik tidak menembus layar. Pada lapisan kristal cair, Honor menggunakan teknik yang disebut teknologi transisi piksel. Ini mengontrol aliran kristal yang memungkinkan cahaya masuk ke kamera.

Insinyur Honor menggunakan proses litografi canggih untuk membuat lubang transparan pada kamera. Dengan bahan ikatan yang tepat, semua lapisan dirancang agar sensor tidak kemasukan cahaya.Bagian menariknya, perusahaan asal China itu mengklaim, bila pesaing memiliki lubang 6 mm, maka View 20 datang dengan potongan lubang hanya 4,5 mm.