Teknisi AHASS Jadi Jawara Kontes Teknik se-Asia Oceania
A
A
A
SURABAYA - Setelah berjibaku melatih keterampilan, teknisi bengkel Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) berhasil menjuarai Asia Oceania Motorcycle Technician Skill Contest 2018. Gelar juara pertama di dua kelas sekaligus disabet teknisi Indonesia setelah mengalahkan 23 teknisi terbaik lain dari 9 negara.
Teknisi AHASS terbaik itu adalah Muhammad Ahi Wahyuni yang menjadi pemenang utama kelas motor Commuter dan Dodik Kuswinarno yang meraih gelar pemenang utama kelas Fun atau kategori Big Bike. Prestasi ini semakin lengkap dengan diraihnya gelar juara 2nd runner up kelas Fun atau Big Bike oleh Tedi Eka Budiana. Atas semua prestasi ini, Indonesia dinobatkan sebagai negara terbaik dalam kompetensi teknik Honda dalam melayani konsumen.
Atas kemenangannya ini, Muhammad Ahi Wahyuni asal Purwakarta dan Dodik Kuswinarno asal Surabaya berhak mendapatkan medali emas. Kedua pemenang utama ini berhak mewakili Asia Oceania dalam Global Technician Contest yang akan diikuti perwakili teknisi terbaik dari semua benua di dunia. Sementara itu Tedi Eka Budiana asal Yogyakarta berhak mendapatkan medali perunggu yang juga memberikan kebanggaan tersendiri bagi para teknisi AHASS.
Kemenangan ini merupakan hasil jerih payah para teknisi AHASS ini setelah mempersiapkan diri selama 3 bulan untuk menghadapi kompetensi level Asia Oceania ini. Dengan bimbingan para instruktur teknis terbaik PT Astra Honda Motor (AHM) dan main dealer, mereka digembleng lagi dengan materi terkait kontes, lengkap dengan simulasi layaknya lomba seperti tes teori, praktik meja, dan pemecahan masalah.
"Saya bersyukur dapat menjadi pemenang utama di ajang bergengsi untuk para teknisi ini. Saya bertekad untuk memecahkan rekor juara nasional, juara Asia Oceania, dan kelak maju ke tingkal global untuk menjadi juara utama juga. Saya akan mempersiapkan diri semaksimal mungkin untuk mengharumkan nama bangsa,” ujar Dodik yang sehari-hari bekerja sebagai teknisi Big Bike di MPM Surabaya.
Marketing Director AHM Thomas Wijaya yang turut menyaksikan jalannya kontes mengungkapkan ada sekitar 20 ribu teknisi AHASS handal yang siap melayani konsumen sepeda motor Honda. Prestasi ini menjadi salah satu bukti kompetensi yang luar biasa teknisi Honda dalam memberikan layanan kepada konsumen.
“Ini kado akhir tahun yang membanggakan bagi bagi bangsa. Keberhasilan ini akan menginspirasi teknisi lain untuk terus mengasah kompetensi dan memberikan kemampuan terbaiknya dalam melayani konsumen,”ujar Thomas.
Honda Asia & Oceania Motorcycle Technician Skill Contest diselenggarakan setiap dua tahun sekali. Ajang ini menguji kompetensi para teknisi Honda melalui dua tahap yaitu uji teori dan uji praktek dengan materi yang kompleks dan waktu yang terbatas. Tahun ini, kompetisi yang diselenggarakan di MPM Learning Center, Sedati, Sidoarjo, Jawa Timur diikuti negara Indonesia, Thailand, Vietnam, Filipina, Malaysia, Jepang, Pakistan, India, Bangladesh selama dua hari (19-20/12/2018).
Honda Asia-Oceania Motorcycle Technician Skill Contest 2018 menguji para teknisi dengan materi uji yang lengkap berupa studi kasus sepeda motor Honda. Uji teori meliputi pengetahuan mesin, rangka, kelistrikan, dan teknologi terbaru sepeda motor Honda. Sementara uji praktik meliputi perawatan, analisa teknis dan trouble shooting sepeda motor Honda.
Sebelumnya, para teknisi AHASS yang bertanding di ajang bergengsi ini harus melewati tahapan seleksi yang melibatkan sekitar 20 ribu teknisi dan service advisor terbaik se-Indonesia di Astra Honda Training Center (AHTC), 26-31 Juli 2018 silam.
Teknisi AHASS terbaik itu adalah Muhammad Ahi Wahyuni yang menjadi pemenang utama kelas motor Commuter dan Dodik Kuswinarno yang meraih gelar pemenang utama kelas Fun atau kategori Big Bike. Prestasi ini semakin lengkap dengan diraihnya gelar juara 2nd runner up kelas Fun atau Big Bike oleh Tedi Eka Budiana. Atas semua prestasi ini, Indonesia dinobatkan sebagai negara terbaik dalam kompetensi teknik Honda dalam melayani konsumen.
Atas kemenangannya ini, Muhammad Ahi Wahyuni asal Purwakarta dan Dodik Kuswinarno asal Surabaya berhak mendapatkan medali emas. Kedua pemenang utama ini berhak mewakili Asia Oceania dalam Global Technician Contest yang akan diikuti perwakili teknisi terbaik dari semua benua di dunia. Sementara itu Tedi Eka Budiana asal Yogyakarta berhak mendapatkan medali perunggu yang juga memberikan kebanggaan tersendiri bagi para teknisi AHASS.
Kemenangan ini merupakan hasil jerih payah para teknisi AHASS ini setelah mempersiapkan diri selama 3 bulan untuk menghadapi kompetensi level Asia Oceania ini. Dengan bimbingan para instruktur teknis terbaik PT Astra Honda Motor (AHM) dan main dealer, mereka digembleng lagi dengan materi terkait kontes, lengkap dengan simulasi layaknya lomba seperti tes teori, praktik meja, dan pemecahan masalah.
"Saya bersyukur dapat menjadi pemenang utama di ajang bergengsi untuk para teknisi ini. Saya bertekad untuk memecahkan rekor juara nasional, juara Asia Oceania, dan kelak maju ke tingkal global untuk menjadi juara utama juga. Saya akan mempersiapkan diri semaksimal mungkin untuk mengharumkan nama bangsa,” ujar Dodik yang sehari-hari bekerja sebagai teknisi Big Bike di MPM Surabaya.
Marketing Director AHM Thomas Wijaya yang turut menyaksikan jalannya kontes mengungkapkan ada sekitar 20 ribu teknisi AHASS handal yang siap melayani konsumen sepeda motor Honda. Prestasi ini menjadi salah satu bukti kompetensi yang luar biasa teknisi Honda dalam memberikan layanan kepada konsumen.
“Ini kado akhir tahun yang membanggakan bagi bagi bangsa. Keberhasilan ini akan menginspirasi teknisi lain untuk terus mengasah kompetensi dan memberikan kemampuan terbaiknya dalam melayani konsumen,”ujar Thomas.
Honda Asia & Oceania Motorcycle Technician Skill Contest diselenggarakan setiap dua tahun sekali. Ajang ini menguji kompetensi para teknisi Honda melalui dua tahap yaitu uji teori dan uji praktek dengan materi yang kompleks dan waktu yang terbatas. Tahun ini, kompetisi yang diselenggarakan di MPM Learning Center, Sedati, Sidoarjo, Jawa Timur diikuti negara Indonesia, Thailand, Vietnam, Filipina, Malaysia, Jepang, Pakistan, India, Bangladesh selama dua hari (19-20/12/2018).
Honda Asia-Oceania Motorcycle Technician Skill Contest 2018 menguji para teknisi dengan materi uji yang lengkap berupa studi kasus sepeda motor Honda. Uji teori meliputi pengetahuan mesin, rangka, kelistrikan, dan teknologi terbaru sepeda motor Honda. Sementara uji praktik meliputi perawatan, analisa teknis dan trouble shooting sepeda motor Honda.
Sebelumnya, para teknisi AHASS yang bertanding di ajang bergengsi ini harus melewati tahapan seleksi yang melibatkan sekitar 20 ribu teknisi dan service advisor terbaik se-Indonesia di Astra Honda Training Center (AHTC), 26-31 Juli 2018 silam.
(wbs)