Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
IDCon18 Hadirkan Multi Industri untuk Jawab Tantangan di Era Digital
IDCon18 Hadirkan Multi Industri untuk Jawab Tantangan di Era Digital
A
A
A
JAKARTA - Industrial Conference Initiative (ICI) bersama APSTV hari ini menggelar acara bertajuk Indonesia Digital Innovation Conference 2018 (IDCon18).
Founder ICI Indonesia, Anten Rahmith, menjelaskan bahwa IDCon ini menjadi gelaran pertama dari ICI Indonesia. Acara yang dilaksanakan di salah satu ballroom hotel di bilangan SCBD ini dihadiri oleh beberapa pembicara yang terdiri dari beragam industri.
"Kami menggagas ini untuk menjembatani para stakeholder industri untuk saling berdiskusi, benchmarking, dan saling sharing terkait isu-isu yang terjadi saat ini maupun yang terjadi di masa depan," ujar Anten di Jakarta, Selasa (11/12/2018).
Untuk tema besar pada acara Conference dan Talkshow ini, Anten menuturkan, mereka membahas soal concering unpredictable era dan digital era.
"Kita mengundang para industrial, kami mengundang dari Indolakto, tToyota, lps tv by infokom, Google Indonesia. Jadi baik dari industri maupun dari digital platform kami undang untuk sama-sama berdiskusi mengenai digital era," jelasnya.
Seperti yang telah disebutkan, acara ini diisi oleh beberapa pembicara yang terdiri dari berbagai industri, seperti otomotif, start up, fintech, manufaktur, hingga pemerintah. Anten menyebutkan mereka memilih pembicara dari multi industri karena menurut dia selama ini masih belum ada yang mendudukan berbagai elemen ini bersama.
"Kami melihat sekarang ini belum ada yang multi industri, sekarang banyak yang khusus start up, khusus komunitas industri sendiri, tapi gak ada yg mendudukan semua industri termasuk dengan akademisinya dan pemerintahannya untuk sama-sama diskusi, saling sharing," katanya.
Sebelum acara ini berlangsung, kata Anten, pihaknya mengadakan sesi diskusi kecil yang disebut icitalks. Dalam acara ini ICI mengumpulkan sekitar 30 sampe 50 orang untuk saling berdiskusi dalam forum. Kedepannya acara ini diharapkan bisa terus diadakan.
"Kita berencana IDCon ini akan berlanjut sampai tahun-tahun mendatang, tahun depan rencana di 9 oktober 2018," pungkas Anten.
Founder ICI Indonesia, Anten Rahmith, menjelaskan bahwa IDCon ini menjadi gelaran pertama dari ICI Indonesia. Acara yang dilaksanakan di salah satu ballroom hotel di bilangan SCBD ini dihadiri oleh beberapa pembicara yang terdiri dari beragam industri.
"Kami menggagas ini untuk menjembatani para stakeholder industri untuk saling berdiskusi, benchmarking, dan saling sharing terkait isu-isu yang terjadi saat ini maupun yang terjadi di masa depan," ujar Anten di Jakarta, Selasa (11/12/2018).
Untuk tema besar pada acara Conference dan Talkshow ini, Anten menuturkan, mereka membahas soal concering unpredictable era dan digital era.
"Kita mengundang para industrial, kami mengundang dari Indolakto, tToyota, lps tv by infokom, Google Indonesia. Jadi baik dari industri maupun dari digital platform kami undang untuk sama-sama berdiskusi mengenai digital era," jelasnya.
Seperti yang telah disebutkan, acara ini diisi oleh beberapa pembicara yang terdiri dari berbagai industri, seperti otomotif, start up, fintech, manufaktur, hingga pemerintah. Anten menyebutkan mereka memilih pembicara dari multi industri karena menurut dia selama ini masih belum ada yang mendudukan berbagai elemen ini bersama.
"Kami melihat sekarang ini belum ada yang multi industri, sekarang banyak yang khusus start up, khusus komunitas industri sendiri, tapi gak ada yg mendudukan semua industri termasuk dengan akademisinya dan pemerintahannya untuk sama-sama diskusi, saling sharing," katanya.
Sebelum acara ini berlangsung, kata Anten, pihaknya mengadakan sesi diskusi kecil yang disebut icitalks. Dalam acara ini ICI mengumpulkan sekitar 30 sampe 50 orang untuk saling berdiskusi dalam forum. Kedepannya acara ini diharapkan bisa terus diadakan.
"Kita berencana IDCon ini akan berlanjut sampai tahun-tahun mendatang, tahun depan rencana di 9 oktober 2018," pungkas Anten.
(wbs)
Explore More