Xiaomi Indonesia Berkomitmen Cegah Produk Nonresmi

Selasa, 04 Desember 2018 - 12:11 WIB
Xiaomi Indonesia Berkomitmen...
Xiaomi Indonesia Berkomitmen Cegah Produk Nonresmi
A A A
XIAOMI Indonesia tampak sungguh-sungguh dalam menyambut Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) pada 12/12 mendatang. Mereka menyiapkan serangkaian penawaran dan promo untuk Mi fans di Indonesia. Diawali potongan harga untuk Redmi 6 dan Redmi S2. Redmi 6 yang memiliki dual camera 12 MP + 5 MP dengan AI dibanderol Rp1.599.000 untuk varian 3 + 32 GB dan Rp1.999.000 untuk varian 4 + 64 GB.

Adapun Redmi S2 dengan kamera belakang 12 MP + 5 MP sekarang dapat dibeli seharga Rp1.899.000. Kedua produk tersebut akan tersedia mulai 4 Desember 2018 di seluruh jalur online dan offline, Mi.com, dan Authorized Mi Store.

Sebagai tambahan, konsumen yang telah membeli Redmi 6 dan Redmi S2 selama 27 November-4 Desember di Mi.com akan mendapat voucher Rp400.000 untuk Redmi 6 dan Rp500.000 untuk Redmi S2 yang dapat digunakan untuk membeli produk Xiaomi lainnya.

Head of Xiaomi South Pacific Region dan Country Manager Xiaomi Indonesia Steven Shi menyebut bahwa langkah ini merupakan salah satu upaya Xiaomi untuk berhati-hati dengan produk nonresmi. “Kami harap konsumen hanya membeli produk resmi Xiaomi melalui jalur resmi dan Authorized Mi Store,” ungkapnya.

Selain penyesuaian harga Redmi 6 dan Redmi S2, Xiaomi juga menghadirkan berbagai promo lainnya untuk smartphone Xiaomi dan ekosistem pendukungnya di berbagai situs online resmi, seperti Mi.com, Lazada, Shopee, Blibli, dan JD.ID. Adapun flash sale Redmi 6 akan diadakan pada Selasa (4/12) pukul 09.00 WIB di Mi.com dan Kamis (6/12) pukul 11.00 di Lazada.

Sementara flash sale Redmi S2 akan diadakan di JD.ID. Steven Shi menyebut bahwa pihaknya terus mengimbau agar Mi fans selalu memilih membeli produk Xiaomi resmi pada official store Xiaomi.

“Toko resmi kami ada di berbagai e-commerce online , mulai Lazada, JD.ID, Shopee, Blibli, hingga Mi.com. Jadi, sebenarnya sangat mudah untuk mendapat produk resmi Xiaomi,” ujarnya.

Kalaupun tidak ingin membeli online, Xiaomi Indonesia sudah meningkatkan akses lewat ketersediaan Authorized Mi Store yang tersebar di seluruh Indonesia. Sebagai tambahan, ketika membeli produk resmi, pengguna akan memiliki akses ke Mi Authorized Service Centers, dengan jaminan resmi 15 bulan dan jasa mail-in-centre untuk memastikan pengalaman pengguna dengan produk Xiaomi lancar tanpa masalah.

Upaya ini dilakukan menyusul langkah blunder yang dilakukan Xiaomi karena sempat menyediakan layanan purnajual untuk produk tidak resmi di seluruh pusat servis di Indonesia. Kini hal itu sudah tidak dilakukan lagi, menyusul komitmen mereka memerangi pendistribusian produk tidak resmi.

Di Indonesia, bisa jadi Xiaomi adalah pabrikan ponsel yang memiliki jumlah ponsel nonresmi terbesar. Tentu saja membeli ponsel nonresmi tidak hanya merugikan pemerintah, tetapi juga konsumen sendiri.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7771 seconds (0.1#10.140)