Ekspansi Jaringan, Bolt Capai 4 Juta Pelanggan
A
A
A
JAKARTA - PT Internux sebagai penyelenggara layanan Bolt dan 4G LTE di Indonesia, terus meningkatkan kualitas dengan menghadirkan broadband mobile data dan internet to homes melalui infrastruktur jaringan sebanyak 3.000 BTS. Saat ini, Bolt sudah mencapai 4 juta pelanggan dari ekspansi bisnis tersebut.
Direktur Utama PT Internux, Dicky Mochtar, menjelaskan dengan jaringan terbaru itu, layanan Bolt akan semakin berkualitas. Wilayahnya mencakup Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan Banten.
"Upaya perluasan jaringan merupakan bagian dari komitmen Bolt untuk terus berinovasi serta berkolaborasi dengan para mitra usaha. Tujuannya melayani pelanggan yang kini telah mencapai empat juta pelanggan," ujarnya di Jakarta, Senin (12/11/2018).
Dicky menyampaikan, industri penyedia layanan internet merupakan bisnis yang berperan penting dalam medukung kebutuhan masyarakat. Mengingat akses internet cepat akan semakin besar.
"Media sosial menjadi bagian tak terpisahkan bagi masyarakat. Terutama bagi generasi milenial dan generasi Z," katanya.
Bolt, lanjut Dicky, terus melakukan inovasi di berbagai bidang untuk menyediakan jasa layanan internet. Salah satu yang dilakukan, yakni memantapkan upaya menghadirkan unlimited entertainment bagi pelanggan.
Karena itu, Bolt terus mempererat kerja sama dengan para mitra usaha. Di antaranya penyedia layanan Over The Top (OTT) seperti HOOQ, VIU dan Iflix.
"Semua kegiatan dan inovasi saat ini, baik yang melibatkan regulator maupun mitra bisnis dilakukan dengan menempatkan kepentingan pelanggan sebagai prioritas utama," pungkas Dicky.
Sementara, berdasarkan data Media Partners Asia selama tiga tahun terakhir atau periode 2014-2017, penetrasi broadband di Indonesia terus meningkat. Bolt sebagai salah satu operator 4G turut berkontribusi dalam peningkatan penetrasi dari 6,6% ke 12%.
Direktur Utama PT Internux, Dicky Mochtar, menjelaskan dengan jaringan terbaru itu, layanan Bolt akan semakin berkualitas. Wilayahnya mencakup Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan Banten.
"Upaya perluasan jaringan merupakan bagian dari komitmen Bolt untuk terus berinovasi serta berkolaborasi dengan para mitra usaha. Tujuannya melayani pelanggan yang kini telah mencapai empat juta pelanggan," ujarnya di Jakarta, Senin (12/11/2018).
Dicky menyampaikan, industri penyedia layanan internet merupakan bisnis yang berperan penting dalam medukung kebutuhan masyarakat. Mengingat akses internet cepat akan semakin besar.
"Media sosial menjadi bagian tak terpisahkan bagi masyarakat. Terutama bagi generasi milenial dan generasi Z," katanya.
Bolt, lanjut Dicky, terus melakukan inovasi di berbagai bidang untuk menyediakan jasa layanan internet. Salah satu yang dilakukan, yakni memantapkan upaya menghadirkan unlimited entertainment bagi pelanggan.
Karena itu, Bolt terus mempererat kerja sama dengan para mitra usaha. Di antaranya penyedia layanan Over The Top (OTT) seperti HOOQ, VIU dan Iflix.
"Semua kegiatan dan inovasi saat ini, baik yang melibatkan regulator maupun mitra bisnis dilakukan dengan menempatkan kepentingan pelanggan sebagai prioritas utama," pungkas Dicky.
Sementara, berdasarkan data Media Partners Asia selama tiga tahun terakhir atau periode 2014-2017, penetrasi broadband di Indonesia terus meningkat. Bolt sebagai salah satu operator 4G turut berkontribusi dalam peningkatan penetrasi dari 6,6% ke 12%.
(ven)