Mau Disuntik Modal USD1 Miliar, Go--Jek Pilih Pikir-Pikir Dulu
A
A
A
JAKARTA - Platform penyedia jasa transportasi online, Go-Jek, dikabarkan menerima tawaran suntikan dana dari dua investor raksasa dunia. Dua investor yang bersedia menanamkan uangnya ke perusahaan yang didirikan oleh Nadiem Makarim, yaitu Tencent Holding Ltd. dan Warburg Pincus.
Kedua perusahan tersebut dikabarkan menawarkan tambahan dana sebesar USD1 milliar atau sekitar Rp13,8 triliun. Kabarnya keduanya sudah melakukan diskusi informal untuk membahas kerja sama mereka.
Sejauh ini pembicaraan masih dalam tahap awal sehingga belum mendapatkan keputusan apapun. Pihak Go-Jek dan investor juga menolak mengomentari kabar tersebut.
Namun dikutip Bloomberg, Kamis (7/6/2018), melalui sumber yang tidak mau disebutkan identitasnya, Go-Jek belum memutuskan apakah menerima tawaran suntikan dana atau justru menolaknya.
Sebelumnya, pada awal 2018 Go-Jek telah mengumpulkan dana dari beberapa investor termasuk Google, Temasek Holdings Pte, dan perusahaan raksasa belanja online asal Cina JD.com Inc. Melalui para investor ini Go-Jek mengantongi modal Rp20,8 triliun.
Bulan lalu, Go-Jek mengatakan akan menginvestasikan USD 500juta atau Rp7,1 triliun untuk ekspansi ke empat negara ASEAN yaitu Filipina, Vietnam, Singapura, dan Thailand.
Kedua perusahan tersebut dikabarkan menawarkan tambahan dana sebesar USD1 milliar atau sekitar Rp13,8 triliun. Kabarnya keduanya sudah melakukan diskusi informal untuk membahas kerja sama mereka.
Sejauh ini pembicaraan masih dalam tahap awal sehingga belum mendapatkan keputusan apapun. Pihak Go-Jek dan investor juga menolak mengomentari kabar tersebut.
Namun dikutip Bloomberg, Kamis (7/6/2018), melalui sumber yang tidak mau disebutkan identitasnya, Go-Jek belum memutuskan apakah menerima tawaran suntikan dana atau justru menolaknya.
Sebelumnya, pada awal 2018 Go-Jek telah mengumpulkan dana dari beberapa investor termasuk Google, Temasek Holdings Pte, dan perusahaan raksasa belanja online asal Cina JD.com Inc. Melalui para investor ini Go-Jek mengantongi modal Rp20,8 triliun.
Bulan lalu, Go-Jek mengatakan akan menginvestasikan USD 500juta atau Rp7,1 triliun untuk ekspansi ke empat negara ASEAN yaitu Filipina, Vietnam, Singapura, dan Thailand.
(mim)