Harga Duo Samsung Galaxy S9 Dikabarkan Mencapai Rp15 Juta

Rabu, 07 Februari 2018 - 07:01 WIB
Harga Duo Samsung Galaxy...
Harga Duo Samsung Galaxy S9 Dikabarkan Mencapai Rp15 Juta
A A A
LONDON - Rumor seputar Duo Samsung Galaxy S9 terus menggelinding menjelang pengenalan resminya pada 25 Februari mendatang. Kali ini dikabarkan smartphone premium itu akan dijual lebih mahal 100 poundsterling (setara Rp1,9 juta) dibandingkan Galaxy S8 tahun lalu.

Laman TechRadar mengungkapkan, bocoran harga itu didapat dari sumber eksklusifnya di industri telepon seluler Inggris.

Mengingat tahun lalu Galaxy S8 diluncurkan di Inggris pada kisaran harga Rp13,1 juta, maka tahun ini peminat S9 harus siap merogoh koceknya hingga Rp15 juta per unitnya. Harga yang terlampau jauh dengan Galaxy S7, di mana saat diluncurkan hanya dijual Rp10,8 juta.

"Anda bisa berharap untuk mendapatkan (Samsung Galaxy) S9 harus mengeluarkan biaya Rp1,9 juta lebih mahal daripada Galaxy S8 saat diluncurkan tahun lalu," kata sumber eksklusif TechRadar, Selasa (6/2/2018).

Sebenarnya harga lebih mahal dari perangkat sebelumnya adalah wajar. Tetapi lebih mahal Rp1,9 juta dibanding model sebelumnya adalah hal yang memberatkan konsumen.

"Ini adalah tren yang mengecewakan dan kemungkinan hasil dari industri yang berubah cukup cepat," kata Pemimpin Redaksi TechRadar untuk eCommerce, James Rivington.

Laman Giz China sebelumnya menyebutkan, Selasa (30/1/2018), seorang sumber di Korea Selatan mengungkap bahwa Galaxy S9 akan dijual Rp12 juta dan versi S9 Plus dibanderol Rp12,4 juta. Artinya, untuk pasar Korea Selatan ada kenaikan harga jual dibanding Galaxy S8 dan S8 Plus sekitar Rp500.000-an.

Sumber yang sama selanjutnya mengatakan, pembeli yang berniat tidak harus menunggu jauh sebelum mereka bisa mendapatkan perangkat tersebut. Sebab masa tunggu akan dipersingkat dibandingkan duo Galaxy S8 yang memakan waktu sekitar tiga pekan sebelum dilakuka pengiriman.

"Duo Galaxy S9 akan dibuka untuk pre-order di Korea Selatan mulai tanggal 2 Maret sampai 8 Maret. Sementara pengiriman dan ketersediaan aktual di toko-toko pasar akan mengikuti dengan ketat," ujarnya.
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8661 seconds (0.1#10.140)