Seminar Online Komunitas Pejuang Online Berlangsung Meriah

Selasa, 28 November 2017 - 18:44 WIB
Seminar Online Komunitas Pejuang Online Berlangsung Meriah
Seminar Online Komunitas Pejuang Online Berlangsung Meriah
A A A
JAKARTA - Di era teknologi digital seperti sekarang, seminar online atau sering disingkat semol sangat populer di kalangan para pengguna aplikasi chat instant seperti Whatsapp dan lainnya. Selain praktis dan hemat, seminar melalui aplikasi yang sehari-hari biasa digunakan untuk berkomunikasi tersebut, juga tidak kalah hidup dibandingkan dengan seminar tatap muka atau offline.

Berbekal smartphone atau desktop dan koneksi internet yang cukup, para peserta bisa berinteraksi langsung dengan narasumber, demikian pula moderator bisa bertindak layaknya dalam sebuah seminar. Ruang dan jarak, bukan lagi halangan untuk peserta mampu menyerap materi yang disampaikan pembicara.

Interaksi ini bisa dilihat di WAG Barak Pejuang Online, yakni Whatsapp Group yang dibentuk oleh Komunitas Pejuang Online, yakni sebuah komunitas yang anggotanya adalah para pebisnis online yang tersebar di sejumlah wilayah di Indonesia. Semol yang juga disebut webinar menjadi salah satu agenda rutin komunitas ini yang didirikan oleh pakar IT dan marketing ternama di Tanah Air tersebut.

Tema yang dibahas pun bervariasi seputar tips dan trik menjalankan bisnis di dunia online. Senin (27/11/2017) lalu misalnya, semol di WAG ini membahas secara khusus teknis membuat e-flyer dengan menggunakan aplikasi editing dari HP.

Adi Putra Rakhmanda, pejuang online dari Semarang yang bergerak di dunia bisnis design grafis sekaligus dropshiper menjadi pembicara di seminar online tersebut. Adi mendapat sambutan meriah dari para peserta, ditandai dengan munculnya emoticon tepuk tangan dan rangkaian selamat datang.

Sementara moderator Chrestine Evie menyampaikan tata tertib dan aturan main seminar agar semol berjalan lancar. Beragam tanggapan dan pertanyaan datang dari para peserta yang aktif dalam seminar tersebut.

Dalam hitungan menit, chat bergerak terus hingga ratusan dan mengalir saling bersahutan. Para peserta sangat antusias membuat e-flyers karena merupakan salah satu tools yang sangat efektif dalam berjualan (iklan).

Komunitas Pejuang Online didirikan Januari tahun lalu atas prakarsa Tanto Surioto bersama sejumlah pebisnis online yang merasa tergerak untuk melakukan sebuah gerakan nyata dalam menghadapi persaingan global.

“Semol ini diharapkan mampu menjadi sarana pembekalan untuk mengembangkan wawasan para pelaku bisnis online agar memiliki daya pikir yang inovatif, visioner, dan terbuka sehingga mampu bersaing di era bisnis global,” jelasnya.

Untuk melatih disiplin para anggotanya, komunitas ini menerapkan sistem militer, WAG Barak Pejuang Online adalah sarana komunitas ini dalam berbagi ilmu dan pengetahuan.

“Komunitas Pejuang Online sudah berhasil mencetak lulusan angkatan pertama yang tergabung dalam Dewan Komandan DKI-1 ditandai dengan diluncurkannya Buku Pejuang Online. Saat ini, kita fokus menggembleng Calon Dewan Komandan atau CDK-2 dan diharapkan para lulusannya bisa menjadi pelaku usaha tangguh di tengah persaingan ketat di bisnis online," tambah Tanto.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9428 seconds (0.1#10.140)