Smartphone Terhebat Huawei Ini Tak Bisa Dirasakan Orang Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Huawei baru-baru ini mengenalkan Mate 10 Pro, sebuah produk smartphone terbaiknya kepada publik dunia. Ponsel premium tersebut itu dengan kamera ganda Leica terbaru.
Bahkan Huawei membenamkan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan di depan dan di tengah badan ponsel. Tak cukup sampai di sana, Huawei juga merilis edisi Porsche Design yang dibangun di atas perangkat keras dengan eksterior yang lebih premium.
Sayangnya, Huawei belum berencana melempar semua kecanggihan dan kenyamanan Mate 10 Pro ke pasar Indonesia. Ponsel yang mulai diedarkan pada November 2017 itu di kawasan ASEAN hanya akan mampir di Malaysia, Singapura, dan Thailand.
Huawei Mate 10 Pro memiliki panel 6 inch AMOLED dengan rasio 18: 9 yang lebih lebar. Versi Pro tahun ini beresolusi FHD + (yakni 1.080 x 2.160 piksel dan 402ppi), sedangkan model tahun lalu memiliki QHD (1440 x 2560px, 534ppi).
Desain all-glass baru dari Mate 10 Pro terlihat indah simetris dengan satu pengecualian, yakni pita reflektif yang memegang kamera ganda baru. Dikembangkan bersama Leica, pengaturan kamera memiliki sensor warna 12 megapiksel (MP) dan sensor monokrom 20 MP.
Terkait kemampuan kamera, ponsel ini berkemampuan RGB satu fitur Optical Image Stabilization dan keduanya memiliki aperture yang paling terang pada ponsel sekarang ini, yakni f /1.6. Ini adalah perbaikan besar-besaran terhadap aperture f /2.2 Mate 9.
Kamera baru itu menjadi kekuatan yang dapat diperhitungkan dalam kegelapan saat memfoto. Jadi pengguna tak perlu repot lagi mencari bantuan cahaya saat lingkungan objek foto minim cahaya.
Sedangkan untuk perangkat lunaknya, pabrikan raksasa teknologi China tersebut memanfaatkan NPU –akselerator AI dari chipset Kirin 970. Software beruna mendeteksi adegan real-time. AI juga diklaim meningkatkan zoom digital dan deteksi gerakan.
Kebolehannya bukan hanya itu saja. Chipset ini juga menghadirkan grafis Mali-G72 MP12 yang pertama ke pasaran. ARM menjanjikan peningkatan kinerja 40% dari GPU G71 yang lebih dulu hadir. Prosesor 10 nanometer (nm) bakal semakin meningkatkan efisiensi daya chip.
Huawei Mate 10 Pro menjalankan EMUI 8.0 terbaru, berdasarkan Android 8.0 Oreo. Fungsi Smart Screen yang baru dapat menjalankan dua aplikasi di telepon secara bersamaan atau mengubah telepon menjadi PC, baik mencerminkan atau memperluas layarnya.
Yang diperlu dilakukan hanya menghubungkan monitor DisplayPort yang kompatibel melalui port USB-C. Port ini juga bertanggung jawab untuk mengisi baterai 4.000 mAh dengan cepat dan aman. SuperCharge Huawei menjanjikan daya sehari penuh hanya dalam 20 menit waktu pengisian.
Berbicara keamanan perangkat, Mate 10 Pro mengadopsi IP67 debu dan tahan air yang pertama untuk seri ini. Untuk alasan itu, Huawei memotong jack audio 3.5 mm.
Ponsel ini hadir dalam dua versi yaitu RAM 4GB dengan ruang penyimpanan 64 GB dan 6 GB/128 GB. Kelemahannya, tidak ada slot microSD di perangkat ini. Jadi Anda mungkin harus menggunakan versi pricier jika memerlukan tempat penyimpanan ekstra.
Paling tidak Anda tidak perlu khawatir dengan itu karena Porsche Edition memiliki memori 256 GB built in dan RAM 6GB. Mate 10 Pro akan dilego dikisaran 800 euro dan Porsche Edition premium 1.400 euro.
Bahkan Huawei membenamkan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan di depan dan di tengah badan ponsel. Tak cukup sampai di sana, Huawei juga merilis edisi Porsche Design yang dibangun di atas perangkat keras dengan eksterior yang lebih premium.
Sayangnya, Huawei belum berencana melempar semua kecanggihan dan kenyamanan Mate 10 Pro ke pasar Indonesia. Ponsel yang mulai diedarkan pada November 2017 itu di kawasan ASEAN hanya akan mampir di Malaysia, Singapura, dan Thailand.
Huawei Mate 10 Pro memiliki panel 6 inch AMOLED dengan rasio 18: 9 yang lebih lebar. Versi Pro tahun ini beresolusi FHD + (yakni 1.080 x 2.160 piksel dan 402ppi), sedangkan model tahun lalu memiliki QHD (1440 x 2560px, 534ppi).
Desain all-glass baru dari Mate 10 Pro terlihat indah simetris dengan satu pengecualian, yakni pita reflektif yang memegang kamera ganda baru. Dikembangkan bersama Leica, pengaturan kamera memiliki sensor warna 12 megapiksel (MP) dan sensor monokrom 20 MP.
Terkait kemampuan kamera, ponsel ini berkemampuan RGB satu fitur Optical Image Stabilization dan keduanya memiliki aperture yang paling terang pada ponsel sekarang ini, yakni f /1.6. Ini adalah perbaikan besar-besaran terhadap aperture f /2.2 Mate 9.
Kamera baru itu menjadi kekuatan yang dapat diperhitungkan dalam kegelapan saat memfoto. Jadi pengguna tak perlu repot lagi mencari bantuan cahaya saat lingkungan objek foto minim cahaya.
Sedangkan untuk perangkat lunaknya, pabrikan raksasa teknologi China tersebut memanfaatkan NPU –akselerator AI dari chipset Kirin 970. Software beruna mendeteksi adegan real-time. AI juga diklaim meningkatkan zoom digital dan deteksi gerakan.
Kebolehannya bukan hanya itu saja. Chipset ini juga menghadirkan grafis Mali-G72 MP12 yang pertama ke pasaran. ARM menjanjikan peningkatan kinerja 40% dari GPU G71 yang lebih dulu hadir. Prosesor 10 nanometer (nm) bakal semakin meningkatkan efisiensi daya chip.
Huawei Mate 10 Pro menjalankan EMUI 8.0 terbaru, berdasarkan Android 8.0 Oreo. Fungsi Smart Screen yang baru dapat menjalankan dua aplikasi di telepon secara bersamaan atau mengubah telepon menjadi PC, baik mencerminkan atau memperluas layarnya.
Yang diperlu dilakukan hanya menghubungkan monitor DisplayPort yang kompatibel melalui port USB-C. Port ini juga bertanggung jawab untuk mengisi baterai 4.000 mAh dengan cepat dan aman. SuperCharge Huawei menjanjikan daya sehari penuh hanya dalam 20 menit waktu pengisian.
Berbicara keamanan perangkat, Mate 10 Pro mengadopsi IP67 debu dan tahan air yang pertama untuk seri ini. Untuk alasan itu, Huawei memotong jack audio 3.5 mm.
Ponsel ini hadir dalam dua versi yaitu RAM 4GB dengan ruang penyimpanan 64 GB dan 6 GB/128 GB. Kelemahannya, tidak ada slot microSD di perangkat ini. Jadi Anda mungkin harus menggunakan versi pricier jika memerlukan tempat penyimpanan ekstra.
Paling tidak Anda tidak perlu khawatir dengan itu karena Porsche Edition memiliki memori 256 GB built in dan RAM 6GB. Mate 10 Pro akan dilego dikisaran 800 euro dan Porsche Edition premium 1.400 euro.
(mim)