Nokia Made in Indonesia Dirakit di Batam

Senin, 04 September 2017 - 19:02 WIB
Nokia Made in Indonesia Dirakit di Batam
Nokia Made in Indonesia Dirakit di Batam
A A A
BATAM - HMD Global, rumah bagi ponsel Nokia, menegaskan kembali komitmennya terhadap pasar Indonesia dengan mengumumkan pemenuhan persyaratan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dan dimulainya produksi smartphone Nokia di Indonesia, kemarin. Ponsel pintar Nokia itu dirakit di PT Sat Nusapersada Tbk dan produknya akan diluncurkan di Jakarta, 14 September mendatang.

Acara pengumuman ini dihadiri oleh I Gusti Putu Suryawirawan, Direktur Jenderal untuk Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika; H. Nurdin Basirun, Gubernur Provinsi Kepulauan Riau; Florian Seiche, Chief Executive Officer HMD Global dan para tamu kehormatan lainnya, serta para mitra bisnis lokal dan media.

“Kami menyadari Indonesia merupakan pasar yang sangat penting di Asia yang kami ingin kembangkan. HMD berkomitmen untuk mematuhi kebijakan dan peraturan-peraturan pemerintah yang ada, termasuk kepatuhan TKDN. Merek Nokia dikenal dan dicintai di seluruh dunia karena inovasi dan keberagaman desain ponselnya. Sebagai rumah baru untuk telepon Nokia, HMD sangat
senang dan berkomitmen untuk melanjutkan sukses telepon Nokia di Indonesia, dengan menggunakan Android Software.” ujar Florian Seiche, Chief Executive Officer HMD Global.

Dalam pidatonya, I Gusti Putu Suryawirawan, Direktur Jendral Untuk Industri Metal, Mesin, Peralatan Transportasi dan Elektronik, Kementrian Perindustrian Republik Indonesia mengkorfirmasi pemenuhan HMD akan persyaratan komponen lokal minimum 30 % dan menghargai upaya yang dilakukan HMD untuk bekerja sama dengan para mitra lokal dalam memenuhi persyaratan TKDN.

Dengan adanya fasilitas produksi baru di pabrik PT. Sat Nusapersada Tbk. (Satnusa) di Pulau Batam serta kolaborasi dengan PT. Tata Sarana Mandiri (TSM) sebagai mitra desain lokal, serta pengembang aplikasi lokal PT Inovidea Magna Global dan PT MP Games, HMD telah memenuhi persyaratan TKDN sebesar 30,52%.

“Kami merasa sangat terhormat menjadi mitra lokal pembuatan smartphone Nokia di Indonesia. Nokia adalah merk yang bergengsi, dengan catatan sejarah yang sudah terbukti dan kami sangat antusias untuk memulai perjalanan yang menyenangkan dengan HMD Nokia dan berharap dapat terus mengembangkan hubungan kemitraan ini di tahun-tahun mendatang,” ungkap Abidin, Presiden Direktur PT Sat Nusapersada Tbk.

Hasan Aula, Chief Executive Officer PT Erajaya Swasembada Tbk. – mitra distributor telepon Nokia di Indonesia mengatakan, “Hubungan kerjasama kami dengan Nokia telah terjalin sejak lama. Kali ini, kerjasama kami memasuki tingkat kolaborasi yang lebih tinggi, lebih strategis dan lebih maju. Kehadiran smartphone Nokia tentu akan menambah pilihan bagi konsumen Indonesia untuk memenuhi kebutuhan gaya hidupnya.

”Sam Ali, Chief Executive Officer PT Tata Sarana Mandiri Tbk, menambahkan, “Merupakan suatu kehormatan bagi kami dapat menjadi bagian dari proyek ini dan bermitra dengan HMD. Kami berharap hubungan kerjasama ini dapat terus terjalin dan memberikan manfaat bagi pengembangan bisnis smartphoneNokia di Indonesia.”

Dalam acara tersebut, HMD juga mengumumkan rencana peluncuran smartphone baru Nokia, yang akan diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 14 September 2017. Smartphone Nokia akan tersedia untuk pasar Indonesia segera setelah resmi diumumkan. Rangkaian smartphone baru Nokia akan mengusung sistem operasi Android dan menghadirkan pengalaman berbeda bagi para penggunanya dengan menggabungkan teknologi yang terbaik, desain unik dan pilihan-pilihan hiburan yangmenarik dengan pengalaman Android yang menakjubkan.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2398 seconds (0.1#10.140)
pixels