Ternyata, Isi Daya Baterai Semalaman Tidak Masalah
A
A
A
JAKARTA - Smartphone saat ini menjadi perangkat yang tidak bisa lepas dari keseharian manusia. Pasalnya, dengan adanya smartphone pengguna dapat melakukan apapun secara mobile.
Namun, agar perangkat dapat digunakan seharian tentu butuh baterai yang selalu terisi. Karena itu, tidak jarang pengguna selalu mengisi daya baterai semalaman.
Namun, banyak yang menyebutkan bahwa hal tersebut bisa memengaruhi kualitas baterai, seperti memperpendek usia baterai, membuat baterai bocor hingga berpotensi meledak.
Seperti dilansir dari BGR, Minggu (6/8/2017), iFixit perusahaan jasa yang memperbaiki berbagai perangkat membantah hal tersebut. Berbeda dengan apa yang diketahui selama ini, iFixit menilai mengisi baterai semalaman merupakan hal yang aman.
"Masalahnya bukan pada proses pengisian, tetapi bagaimana kita menggunakannya. Pengguna perlu mengerti bagaimana baterai smartphone bekerja," ujar CEO iFixit, Kyle Wiens.
Faktanya, cepat atau lambat kualitas baterai akan melemah. Baterai smartphone rata-rata memiliki kapasitas 400 kali siklus pengisian daya. Jika dihitung rata-rata satu hari sekali mengisi daya, normalnya kualitas baterai bakal terjamin selama satu setengah tahun.
Setelah itu, perlahan-lahan kualitas baterai menurun. Inilah yang sering dikeluhkan pengguna smartphone lama yang merasa baterainya cepat habis.
Sementara, smartphone yang masih tersambung daya listrik setelah baterai penuh tidaklah memengaruhi kualitas baterai. Namun, ada beberapa hal yang perlu pengguna perhatikan ketika mengisi daya baterai. Di antaranya seperti menggunakan charger asli dan menaruh smartphone ditempat yang nyaman agar perangkat tidak mudah panas saat diisi.
Namun, agar perangkat dapat digunakan seharian tentu butuh baterai yang selalu terisi. Karena itu, tidak jarang pengguna selalu mengisi daya baterai semalaman.
Namun, banyak yang menyebutkan bahwa hal tersebut bisa memengaruhi kualitas baterai, seperti memperpendek usia baterai, membuat baterai bocor hingga berpotensi meledak.
Seperti dilansir dari BGR, Minggu (6/8/2017), iFixit perusahaan jasa yang memperbaiki berbagai perangkat membantah hal tersebut. Berbeda dengan apa yang diketahui selama ini, iFixit menilai mengisi baterai semalaman merupakan hal yang aman.
"Masalahnya bukan pada proses pengisian, tetapi bagaimana kita menggunakannya. Pengguna perlu mengerti bagaimana baterai smartphone bekerja," ujar CEO iFixit, Kyle Wiens.
Faktanya, cepat atau lambat kualitas baterai akan melemah. Baterai smartphone rata-rata memiliki kapasitas 400 kali siklus pengisian daya. Jika dihitung rata-rata satu hari sekali mengisi daya, normalnya kualitas baterai bakal terjamin selama satu setengah tahun.
Setelah itu, perlahan-lahan kualitas baterai menurun. Inilah yang sering dikeluhkan pengguna smartphone lama yang merasa baterainya cepat habis.
Sementara, smartphone yang masih tersambung daya listrik setelah baterai penuh tidaklah memengaruhi kualitas baterai. Namun, ada beberapa hal yang perlu pengguna perhatikan ketika mengisi daya baterai. Di antaranya seperti menggunakan charger asli dan menaruh smartphone ditempat yang nyaman agar perangkat tidak mudah panas saat diisi.
(izz)