Baidu Tawarkan Gaji 15% Lebih Tinggi untuk Brain Drain China

Sabtu, 25 Maret 2017 - 13:12 WIB
Baidu Tawarkan Gaji 15% Lebih Tinggi untuk Brain Drain China
Baidu Tawarkan Gaji 15% Lebih Tinggi untuk Brain Drain China
A A A
BEIJING - Perusahaan internet China, Baidu ingin menarik diaspora China yang memiliki keahlian bidang teknologi (brain drain) dengan bayaran 15% lebih tinggi. Mengutip laporan Wall Street Journal, Sabtu (25/3/2017), Baidu ingin memikat orang-orang China yang ada di Amerika Serikat untuk bergabung dengan mereka.

Menurut seorang eksekutif Baidu, mereka ingin mengembangkan Baidu sebagai perusahaan internet dunia, dengan menghadirkan bakat-bakat brain drain China yang ada di luar negeri, terutama yang ada di Universitas Stanford dan universitas bergengsi lainnya di Negeri Paman Sam. Sehingga kelak bisa bersaing dan melebihi Google maupun Facebook.

Langkah Baidu ini seiring dengan Alibaba dan Tencent, dua perusahaan e-commerce China lainnya yang juga agresif merekrut brain drain dari Amerika. Bukan tanpa sebab jika Baidu melakukan aksi ini. Pasalnya awal pekan ini, mereka kehilangan salah satu kepala ilmuwannya yaitu Andrew Ng.

Mundurnya Andrew Ng dari Baidu menjadi pukulan berat bagi perusahaan karena bisa menghambat dari rencana mereka menjadi perusahaan internet teratas di dunia. Dan keinginan Baidu ini selaras dengan ambisi China untuk menjadi yang terdepan di bidang teknologi informasi.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8870 seconds (0.1#10.140)