Minta Tebusan, Hacker Ancam Apple
A
A
A
NEW YORK - Kelompok hacker yang menyebut dirinya Turkish Crime Family mengklaim memiliki akses ke 300 juta akun iCloud Apple. Mereka meminta tebusan senilai USD75 ribu atau setara Rp1 miliar dalam bentuk mata uang digital Bitcoin atau Ethereum kepada Apple.
Seperti dilansir dari dari Mashable, kabar ini pertama kali dilaporkan Motherboard Vice pada Selasa pagi sesudah melakukan perbincangan secara online dengan sejumlah orang yang mengaku mewakili kelompok peretas.
Kabarnya, Apple menolak permintaan tersebut dan mengancam melaporkan ke pihak berwenang.
Seolah ingin tenar, kelompok ini juga memberitahukan email mereka ke seluruh dunia agar bisa dikontak oleh media. Kendati demikian, cerita ini ternyata tak begitu konsisten. Motherboard Vice menyebut ada 300 juta akun iCloud, tapi pihak lain mengatakan ada 559 juta akun iCloud di tangan kelompok ini.
Saat dimintai klarifikasi mengenai kebenaran berita ini, Apple tidak menjawab. Sebelumnya, serangan siber juga pernah dialami dari iCloud Apple dari pada 2014.
Saat itu, sejumlah akun selebritas diakses peretas dan sejumlah foto pribadi mereka menyebar di internet.
Rupanya kala itu masalah keamanan berasal dari lemahnya keamanan pribadi akun iCloud para seleb. Sementara sistem keamanan Apple tidak ada masalah.
Turkish Crime Family pun tak menyebutkan bagaimana mereka bisa mendapat akun iCloud tersebut. Oleh karenanya, belum diketahui apakah kabar ini benar adanya atau hanya ancaman belaka.
Seperti dilansir dari dari Mashable, kabar ini pertama kali dilaporkan Motherboard Vice pada Selasa pagi sesudah melakukan perbincangan secara online dengan sejumlah orang yang mengaku mewakili kelompok peretas.
Kabarnya, Apple menolak permintaan tersebut dan mengancam melaporkan ke pihak berwenang.
Seolah ingin tenar, kelompok ini juga memberitahukan email mereka ke seluruh dunia agar bisa dikontak oleh media. Kendati demikian, cerita ini ternyata tak begitu konsisten. Motherboard Vice menyebut ada 300 juta akun iCloud, tapi pihak lain mengatakan ada 559 juta akun iCloud di tangan kelompok ini.
Saat dimintai klarifikasi mengenai kebenaran berita ini, Apple tidak menjawab. Sebelumnya, serangan siber juga pernah dialami dari iCloud Apple dari pada 2014.
Saat itu, sejumlah akun selebritas diakses peretas dan sejumlah foto pribadi mereka menyebar di internet.
Rupanya kala itu masalah keamanan berasal dari lemahnya keamanan pribadi akun iCloud para seleb. Sementara sistem keamanan Apple tidak ada masalah.
Turkish Crime Family pun tak menyebutkan bagaimana mereka bisa mendapat akun iCloud tersebut. Oleh karenanya, belum diketahui apakah kabar ini benar adanya atau hanya ancaman belaka.
(wbs)