Gaji dan Bonus Bos Apple Tahun Lalu Jatuh
A
A
A
JAKARTA - Gaji dan bonus yang diterima CEO Apple, Tim Cook mengalami penurunan. Namun, penghasilannya dari penjualan saham melonjak drastis.
Seperti dikutip dari BBC, Sabtu (7/1/2016), Cook mencapatkan gaji dan sebesar USD8,75 juta atau setara dengan 7,1 juta pound atau sekitar Rp113,75 miliar (kurs Rp13.000/USD) pada 2016, turun dari tahun sebelumnya sebesar USD10,3 juta.
Gaji dan bonus semua eksekutif Apple jatuh setelah perusahaan melaporkan penjualan dan pendapatannya lebih rendah hingga September 2016. Namun, Cook menerima sebesar USD136 juta dari penjualan saham.
Informasi yang terkandung dalam pengajuan diajukan dengan regulator keuangan AS, Komisi Sekuritas dan Bursa. Cook menjadi chief executive Apple sejak Agustus 2011.
Sebagai bagian dari kontraknya, dia dianugerahi saham di perusahaan yang hanya bisa "vested" atau dijual. Inilah yang kini telah membawa pendapatan keseluruhannya hampir mencapai USD145 juta.
Masing-masing dari eksekutif Apple lainnya termasuk kepala keuangan Apple Luca Maestri dan Wakil Presiden Senior Ritel Apple Angela Ahrendts menerima gaji hampir USD23 juta atau turun dari 2015 yang sebesar USD25 juta.
Dalam pengajuan SEC-nya Apple mengatakan telah menghasilkan keuangan yang kuat pada 2016. "Namun, keuangannya digunakan untuk mengevaluasi kinerja eksekutif di bawah program insentif tunai tahunan kami, penjualan bersih dan pendapatan operasional, menurun dari rekor 2015," kata pihak Apple.
"Hasil ini berada di bawah tujuan target kinerja yang ditetapkan Komite Kompensasi. Akibatnya, pembayaran insentif kas tahunan untuk pejabat eksekutif kami di bawah target," tambahnya.
Pada 2016 Apple melaporkan penjualan bersih sebesar USD215,6 miliar atau 7,7% lebih rendah dari 2015. Pendapatan operasional sebesar USD60 miliar atau 15,7% di bawah dari perolehan tahun sebelumnya.
gaji pokok Cook sendiri sebesar USD3 juta dan gaji pokok tahunan untuk masing-masing pejabat eksekutif lainnya sebesar USD1 juta.
Seperti dikutip dari BBC, Sabtu (7/1/2016), Cook mencapatkan gaji dan sebesar USD8,75 juta atau setara dengan 7,1 juta pound atau sekitar Rp113,75 miliar (kurs Rp13.000/USD) pada 2016, turun dari tahun sebelumnya sebesar USD10,3 juta.
Gaji dan bonus semua eksekutif Apple jatuh setelah perusahaan melaporkan penjualan dan pendapatannya lebih rendah hingga September 2016. Namun, Cook menerima sebesar USD136 juta dari penjualan saham.
Informasi yang terkandung dalam pengajuan diajukan dengan regulator keuangan AS, Komisi Sekuritas dan Bursa. Cook menjadi chief executive Apple sejak Agustus 2011.
Sebagai bagian dari kontraknya, dia dianugerahi saham di perusahaan yang hanya bisa "vested" atau dijual. Inilah yang kini telah membawa pendapatan keseluruhannya hampir mencapai USD145 juta.
Masing-masing dari eksekutif Apple lainnya termasuk kepala keuangan Apple Luca Maestri dan Wakil Presiden Senior Ritel Apple Angela Ahrendts menerima gaji hampir USD23 juta atau turun dari 2015 yang sebesar USD25 juta.
Dalam pengajuan SEC-nya Apple mengatakan telah menghasilkan keuangan yang kuat pada 2016. "Namun, keuangannya digunakan untuk mengevaluasi kinerja eksekutif di bawah program insentif tunai tahunan kami, penjualan bersih dan pendapatan operasional, menurun dari rekor 2015," kata pihak Apple.
"Hasil ini berada di bawah tujuan target kinerja yang ditetapkan Komite Kompensasi. Akibatnya, pembayaran insentif kas tahunan untuk pejabat eksekutif kami di bawah target," tambahnya.
Pada 2016 Apple melaporkan penjualan bersih sebesar USD215,6 miliar atau 7,7% lebih rendah dari 2015. Pendapatan operasional sebesar USD60 miliar atau 15,7% di bawah dari perolehan tahun sebelumnya.
gaji pokok Cook sendiri sebesar USD3 juta dan gaji pokok tahunan untuk masing-masing pejabat eksekutif lainnya sebesar USD1 juta.
(izz)